26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

124 Armada Disiapkan untuk Distribusi BBM Subsidi

LABUHAN- Menjelang rencana pemerintah menaikkan harga BBM bersubsidi, PT Elnusa Petrofin Medan selaku perusahaan transportasi, telah menyiagakan armadanya guna kelancaran pendistribusian BBM ke SPBU. Tak hanya itu, anak perusahaan PT Pertamina ini juga siap mengoperasikan sedikitnya 124 unit truk tangki yang nantinya akan melayani kebutuhan SPBU di Medan dan Nangroe Aceh Drussalam (NAD).

“Untuk pendistribusian BBM menjelang kenaikan harga sudah kita siapkan, hanya tinggal menunggu intruksi dari PT Pertamina Upms I Medan. Sedangkan untuk armada, dari 124 unit truk tangki yang kita kelola, nantinya akan ditambah dengan armada cadangan dari perusahaan lainnya yang sudah melakukan kerjasama dengan PT Elnusa,” kata Hendrik, Humas PT Elnusa Petrifin Medan kepada Sumut Pos, Selasa (28/2) siang.

Dikatakannya, dari jumlah keseluruhan armada yang telah disiapkan nantinya akan melayani kebutuhan 231 unit SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum). Dengan jumlah pasokan mencapai 29.000 KL (kiloliter) BBM jenis bensin dan 16.000 KL biosolar pada setiap harinya.

“Hal-hal seperti ini sudah kita antisipasi, termasuk sistem pengawasan distribusi nantinya juga akan dikoordinasikan dengan Pertamina dan aparat penegak hukum. Disamping memonitor pengiriman BBM ke SPBU. Ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya penyimpangan pendistribusian,” ujarnya.
Hendrik menilai, titik rawan penyimpangan distribusi BBM bersubsidi yakni di wilayah Utara kota Medan dan kawasan Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deliserdang. “Kedua titik ini yang dinilai rawan, karena di daerah tersebut  banyak ditemukan agen penampungan tak resmi,” tutupnya.(mag-17)

LABUHAN- Menjelang rencana pemerintah menaikkan harga BBM bersubsidi, PT Elnusa Petrofin Medan selaku perusahaan transportasi, telah menyiagakan armadanya guna kelancaran pendistribusian BBM ke SPBU. Tak hanya itu, anak perusahaan PT Pertamina ini juga siap mengoperasikan sedikitnya 124 unit truk tangki yang nantinya akan melayani kebutuhan SPBU di Medan dan Nangroe Aceh Drussalam (NAD).

“Untuk pendistribusian BBM menjelang kenaikan harga sudah kita siapkan, hanya tinggal menunggu intruksi dari PT Pertamina Upms I Medan. Sedangkan untuk armada, dari 124 unit truk tangki yang kita kelola, nantinya akan ditambah dengan armada cadangan dari perusahaan lainnya yang sudah melakukan kerjasama dengan PT Elnusa,” kata Hendrik, Humas PT Elnusa Petrifin Medan kepada Sumut Pos, Selasa (28/2) siang.

Dikatakannya, dari jumlah keseluruhan armada yang telah disiapkan nantinya akan melayani kebutuhan 231 unit SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum). Dengan jumlah pasokan mencapai 29.000 KL (kiloliter) BBM jenis bensin dan 16.000 KL biosolar pada setiap harinya.

“Hal-hal seperti ini sudah kita antisipasi, termasuk sistem pengawasan distribusi nantinya juga akan dikoordinasikan dengan Pertamina dan aparat penegak hukum. Disamping memonitor pengiriman BBM ke SPBU. Ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya penyimpangan pendistribusian,” ujarnya.
Hendrik menilai, titik rawan penyimpangan distribusi BBM bersubsidi yakni di wilayah Utara kota Medan dan kawasan Kecamatan Hamparan Perak Kabupaten Deliserdang. “Kedua titik ini yang dinilai rawan, karena di daerah tersebut  banyak ditemukan agen penampungan tak resmi,” tutupnya.(mag-17)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/