30 C
Medan
Thursday, May 2, 2024

Aihh! Sniper Wanita Tertawa dan Julurkan Lidah saat Kepalanya Nyaris Ditembus Peluru

Setelah menembak, tiba-tiba peluru lawan menyasar kepalanya, menembus dinding di belakang wanita itu.

RAQQA, SUMUTPOS.CO – Sebuah video tentang seorang sniper, wanita Kurdi, menjadi viral. Dia tertawa, menjulurkan lidah saat sebuah peluru menembus dinding di belakang kepalanya.

Wanita ini adalah sniper dari Women’s Protection Unit, di sana biasa disebut YPJ. Dia sedang bertugas, berperang melawan ISIS di Raqqa, Syria.

Wanita tersebut tampak melepaskan sebuah tembakan, sambil berdiri di tempatnya, di sebuah jendela di bangunan tempat dia bersembunyi.

Setelah menembak, tiba-tiba peluru lawan menyasar kepalanya, menembus dinding di belakang wanita itu.

Dia tersadar hampir kehilangan nyawa. Namun dia tertawa, malu-malu dan menjulurkan lidah.

Video ini direkam oleh seorang wartawan Kurdiyang ikut ke garis depan.

Si reporter, Hemze Hamza mem-posting di Twitter, ‘Wanita Kurdi tidak tahu rasa takut’.

“Rata-rata manusia akan takut dalam hidupnya setelah begitu dekat dengan kematian, tapi dia terus tertawa,” tulis Hamza.

YPJ sendiri adalah bagian dari angkatan bersenjata Kurdi yang memiliki peran penting dalam perang melawan ISIS dan juga Al Qaeda. Unit ini memiliki sekitar 7.000 pejuang relawan berusia sekitar 18-40 tahun. (the sun/jpnn)

Setelah menembak, tiba-tiba peluru lawan menyasar kepalanya, menembus dinding di belakang wanita itu.

RAQQA, SUMUTPOS.CO – Sebuah video tentang seorang sniper, wanita Kurdi, menjadi viral. Dia tertawa, menjulurkan lidah saat sebuah peluru menembus dinding di belakang kepalanya.

Wanita ini adalah sniper dari Women’s Protection Unit, di sana biasa disebut YPJ. Dia sedang bertugas, berperang melawan ISIS di Raqqa, Syria.

Wanita tersebut tampak melepaskan sebuah tembakan, sambil berdiri di tempatnya, di sebuah jendela di bangunan tempat dia bersembunyi.

Setelah menembak, tiba-tiba peluru lawan menyasar kepalanya, menembus dinding di belakang wanita itu.

Dia tersadar hampir kehilangan nyawa. Namun dia tertawa, malu-malu dan menjulurkan lidah.

Video ini direkam oleh seorang wartawan Kurdiyang ikut ke garis depan.

Si reporter, Hemze Hamza mem-posting di Twitter, ‘Wanita Kurdi tidak tahu rasa takut’.

“Rata-rata manusia akan takut dalam hidupnya setelah begitu dekat dengan kematian, tapi dia terus tertawa,” tulis Hamza.

YPJ sendiri adalah bagian dari angkatan bersenjata Kurdi yang memiliki peran penting dalam perang melawan ISIS dan juga Al Qaeda. Unit ini memiliki sekitar 7.000 pejuang relawan berusia sekitar 18-40 tahun. (the sun/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/