30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Permukaan Air DAS Sei Sikambing Naik Hingga 20 Cm

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Hujan yang mengguyur Kota Medan sejak Minggu (29/10/2024) pagi hingga siang, sempat membuat sejumlah badan jalan di berbagai wilayah di Kota Medan tergenang air. Namun begitu, Pemko Medan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menegaskan, kondisi genangan air tersebut tidak berlangsung lama dan telah surut.

“Tadi memang sempat ada genangan air di sejumlah badan jalan, tapi sebentar saja dan sekarang semua sudah surut,” ucap Kepala BPBD Kota Medan, M Husni kepada Sumut Pos, Minggu (29/10/2023) siang.

Dikatakan Husni, akibat hujan tersebut, kondisi Daerah Aliran Sungai (DAS) Sei Sikambing mengalami kenaikan air antara 10 hingga 20 cm.

“Sempat naik 10 hingga 20 cm, variabel. Kondisi itu kita pantau pada Pukul 11.28 WIB dari Jembatan Sei Batang Hari. Situasi aman terkendali, saat ini permukaan air tampak semakin surut,” ujarnya.

Sementara untuk titik-titik yang lain, sambung Husni, tetap terus dipantau. Diantaranya Sungai Denai, Sungai Deli, dan Sungai Babura. BPBD menegaskan, ketiga sungai tersebut tidak mengalami kenaikan air dan situasi terpantau aman Terkendali.

Begitu juga dengan badan-badan jalan yang tergenang air saat hujan turun, seperti Jalan dr Mansyur (Medan Baru), Jalan Perjuangan (Medan Sunggal) dan Jalan Gatot Subroto (Medan Sunggal), tampak terbebas dari genangan air.

“Untuk kawasan Jembatan kampunglalang, tampak tidak mengalami kenaikan air. Situasi aman terkendali. Situasi dj Jalan Gatot Subroto, tepatnya di depan Plaza Medan Fair juva terpantau aman dan terkendali, negatif adanya genangan air ke badan jalan,” katanya.

Terakhir untuk Jalan Sarirejo, lanjut Husni, tepatnya didekat kantor Lurah Beringin, juga terpantau tidak ada air yang memasuki rumah warga.

“Intinya, tidak ada rumah warga yang terdampak oleh banjir. Saat ini kita terus melakukan pemantauan pada beberapa titik rawan banjir di Kota Medan. Kita juga terus memonitor perkembangan dan cuaca dari BMKG, serta memantau perkembangan DAS di Kota Medan,” pungkasnya. (map/ram)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Hujan yang mengguyur Kota Medan sejak Minggu (29/10/2024) pagi hingga siang, sempat membuat sejumlah badan jalan di berbagai wilayah di Kota Medan tergenang air. Namun begitu, Pemko Medan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menegaskan, kondisi genangan air tersebut tidak berlangsung lama dan telah surut.

“Tadi memang sempat ada genangan air di sejumlah badan jalan, tapi sebentar saja dan sekarang semua sudah surut,” ucap Kepala BPBD Kota Medan, M Husni kepada Sumut Pos, Minggu (29/10/2023) siang.

Dikatakan Husni, akibat hujan tersebut, kondisi Daerah Aliran Sungai (DAS) Sei Sikambing mengalami kenaikan air antara 10 hingga 20 cm.

“Sempat naik 10 hingga 20 cm, variabel. Kondisi itu kita pantau pada Pukul 11.28 WIB dari Jembatan Sei Batang Hari. Situasi aman terkendali, saat ini permukaan air tampak semakin surut,” ujarnya.

Sementara untuk titik-titik yang lain, sambung Husni, tetap terus dipantau. Diantaranya Sungai Denai, Sungai Deli, dan Sungai Babura. BPBD menegaskan, ketiga sungai tersebut tidak mengalami kenaikan air dan situasi terpantau aman Terkendali.

Begitu juga dengan badan-badan jalan yang tergenang air saat hujan turun, seperti Jalan dr Mansyur (Medan Baru), Jalan Perjuangan (Medan Sunggal) dan Jalan Gatot Subroto (Medan Sunggal), tampak terbebas dari genangan air.

“Untuk kawasan Jembatan kampunglalang, tampak tidak mengalami kenaikan air. Situasi aman terkendali. Situasi dj Jalan Gatot Subroto, tepatnya di depan Plaza Medan Fair juva terpantau aman dan terkendali, negatif adanya genangan air ke badan jalan,” katanya.

Terakhir untuk Jalan Sarirejo, lanjut Husni, tepatnya didekat kantor Lurah Beringin, juga terpantau tidak ada air yang memasuki rumah warga.

“Intinya, tidak ada rumah warga yang terdampak oleh banjir. Saat ini kita terus melakukan pemantauan pada beberapa titik rawan banjir di Kota Medan. Kita juga terus memonitor perkembangan dan cuaca dari BMKG, serta memantau perkembangan DAS di Kota Medan,” pungkasnya. (map/ram)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/