25.7 C
Medan
Saturday, June 1, 2024

Gatot Menang di Pilgubsu, PKS Sumut Yakin Bakal Dulang Suara

MEDAN-Kemenangan Gatot Pujonugroho di Pilgubsu 2013 yang diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Hanura, dan PKNU, menjadikan PKS cukup percaya diri akan mendulang suara pada Pileg 2014. PKS Sumut melihat, kerja-kerja positif yang dilakukan Gatot selama ini akan dilihat rakyat Sumut sebagai juga kerja PKS, karena Gatot adalah kader partai berjuluk ‘Partai Dakwah’ ini.

Sekretaris DPW PKS, Satria Yudha Wibowo, menegaskan tahun 2013 adalah tahun ekspansi dan mobilisasi kepada seluruh masyarakat —tidak hanya kepada basis massa PKS saja— untuk mendukung PKS di 2014. Dan kemenangan Gatot pada Pilgubsu adalah buah dari proses ekspansi tersebut.
Satria menampik komentar dari beberapa pengamat yang menyampaikan partai berbasis Islam akan meredup di 2014. Amatan tersebut justru dianggap sebagai cambuk untuk bekerja lebih keras lagi. “Jadi di tahun 2013 yang merupakan tahun untuk ekspansi terhadap seluruh masyarakat Indonesia agar dapat mendukung PKS di Pemilu 2014”, ujarnya.

Ia menyampaikan, perolehan suara PKS di 2009 justru signifikan kendati diprediksi akan tenggelam. “Sebagai partai berbasis Islam, PKS telah membuka diri kepada semua masyarakat untuk bergabung bersama PKS,” katanya.

Senada dengan Satria, Ketua Fraksi PKS DPRD Sumut, Hidayatullah mengatakan, kemenangan Gatot pada Pilgubsu 2013 akan memudahkan kemenangan PKS di Sumut. “Jika kinerja Gatot di Sumut positif, maka akan dilihat rakyat Sumut sebagai kerja PKS juga,” ujar anggota Komisi B DPRD Sumut ini.
Ia mengaku tidak khawatir kasus yang menimpa kader PKS di tingkatan elit, seperti kasus Luthfi Hassan selaku Presiden PKS, akan mempengaruhi suara PKS di akar rumput. “Sebab kekuatan kita ada pada kader-kader di akar rumput,” ujar Hidayatullah yang berencana maju ke DPR-RI.

Sementara itu, Pengamat Politik USU, Agus Suriadi menyampaikan bahwa kemenangan pada Pilgubsu 2013 tidak bisa disebut kemenangan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Sumut. Ia menilai, pertai pendukung Gatot Pujonugroho bukan hanya PKS melainkan ada Hanura dan PKNU. “Kan yang mendukung Gatot pada Pilgubsu bukan hanya PKS. Jadi tidak bisa disebut hal tersebut kemenangan PKS di Sumut walaupun kita tahu mesin PKS cukup gencar bekerja,” ujar Agus Suriadi.

Ia justru melihat bahwa dalam konteks legislatif malah PKS akan mengalami kesulitan menembus angka seperti Demokrat Sumut yang memperoleh 27 kursi.  Namun memang cukup potensial untuk mendulang suara.  (mag-5)

MEDAN-Kemenangan Gatot Pujonugroho di Pilgubsu 2013 yang diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Hanura, dan PKNU, menjadikan PKS cukup percaya diri akan mendulang suara pada Pileg 2014. PKS Sumut melihat, kerja-kerja positif yang dilakukan Gatot selama ini akan dilihat rakyat Sumut sebagai juga kerja PKS, karena Gatot adalah kader partai berjuluk ‘Partai Dakwah’ ini.

Sekretaris DPW PKS, Satria Yudha Wibowo, menegaskan tahun 2013 adalah tahun ekspansi dan mobilisasi kepada seluruh masyarakat —tidak hanya kepada basis massa PKS saja— untuk mendukung PKS di 2014. Dan kemenangan Gatot pada Pilgubsu adalah buah dari proses ekspansi tersebut.
Satria menampik komentar dari beberapa pengamat yang menyampaikan partai berbasis Islam akan meredup di 2014. Amatan tersebut justru dianggap sebagai cambuk untuk bekerja lebih keras lagi. “Jadi di tahun 2013 yang merupakan tahun untuk ekspansi terhadap seluruh masyarakat Indonesia agar dapat mendukung PKS di Pemilu 2014”, ujarnya.

Ia menyampaikan, perolehan suara PKS di 2009 justru signifikan kendati diprediksi akan tenggelam. “Sebagai partai berbasis Islam, PKS telah membuka diri kepada semua masyarakat untuk bergabung bersama PKS,” katanya.

Senada dengan Satria, Ketua Fraksi PKS DPRD Sumut, Hidayatullah mengatakan, kemenangan Gatot pada Pilgubsu 2013 akan memudahkan kemenangan PKS di Sumut. “Jika kinerja Gatot di Sumut positif, maka akan dilihat rakyat Sumut sebagai kerja PKS juga,” ujar anggota Komisi B DPRD Sumut ini.
Ia mengaku tidak khawatir kasus yang menimpa kader PKS di tingkatan elit, seperti kasus Luthfi Hassan selaku Presiden PKS, akan mempengaruhi suara PKS di akar rumput. “Sebab kekuatan kita ada pada kader-kader di akar rumput,” ujar Hidayatullah yang berencana maju ke DPR-RI.

Sementara itu, Pengamat Politik USU, Agus Suriadi menyampaikan bahwa kemenangan pada Pilgubsu 2013 tidak bisa disebut kemenangan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Sumut. Ia menilai, pertai pendukung Gatot Pujonugroho bukan hanya PKS melainkan ada Hanura dan PKNU. “Kan yang mendukung Gatot pada Pilgubsu bukan hanya PKS. Jadi tidak bisa disebut hal tersebut kemenangan PKS di Sumut walaupun kita tahu mesin PKS cukup gencar bekerja,” ujar Agus Suriadi.

Ia justru melihat bahwa dalam konteks legislatif malah PKS akan mengalami kesulitan menembus angka seperti Demokrat Sumut yang memperoleh 27 kursi.  Namun memang cukup potensial untuk mendulang suara.  (mag-5)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/