MARELAN-Warga yang bermukim di Jalan Young Panah Hijau Kelurahan Labuhan Deli Kecamatan Medan Marelan, Rabu (28/5) kemarin, dibuat kesal. Pasalnya, sekitar 53 titik lampu jalan di Kelurahan Labuhan Delil padam sudah 7 bulan. Warga berharap Pemko Medan segera melakukan perbaikan terhadap kerusakan lampu jalan tersebut.
Hasnan (37), salah seorang warga mengaku sangat menyayangkan sikap dan tindakan dari Dinas Pertamanan Kota Medan yang hingga kini belum juga menggubris laporan dari warga soal padamnya lampu penerang jalan di daerah mereka.
“Siapa yang tak kesal, habisnya sudah ada 7 bulan lamanya lampu jalan ditempat ini tak hidup,” katanya.
Dia merasa khawatir aksi penjambretan dan tindak kejahatan akan semakin marak akibat dari tidak berfungsinya lampu jalan.”Bisa-bisa jambret semakin banyak. Baru-baru ini saja ada yang sudah menjadi korban jambret,” ucap, Hasnan.
Hal senada juga dikatakan, Rahmadsyah (41) warga lainnya. Pria berprofesi sebagai nelayan jaring udang ini menyebutkan, akibat dari padamnya lampu jalan dimaksud, warga kini merasa was-was dan kurang nyaman bila harus beraktivitas pada malam hari.
“Kalau sudah malam hari jalan ini gelap gulita, apalagi persis ditikungan jalan dekat kantor lurah. Bukan hanya rawan kejahatan, tapi juga rawan kecelakaan,” ungkapnya.
Sementara itu, Lurah Labuhan Deli, Masytha SSos Lubis kepada sumut pos mengatakan, padamnya lampu penerang jalan di wilayah kerjanya sudah berulang kali diberitahukan kepada Dinas Pertamanan Kota Medan, tapi anehnya sampai saat ini belum juga ada upaya perbaikan fasilitas penerangan dimaksud.
“Ada sekitar 53 titik lampu jalan di Kelurahan Labuhan Deli yang padam, tapi sampai saat ini belum juga mendapat perbaikan dari pihak terkait. Bahkan dalam pelaksanaan Musrembang sebelumnya saya juga telah menyampaikan persoalan yang menjadi keluhan masyarakat ini,” pungkasnya.(rul)
