MEDAN-Pengelolaan Kebun Binatang Medan Zoo harus mengarah kepada Perseroan Terbatas (PT). Dengan demikian, sifatnya sudah komersil. Mengingat pengelolaan kebun binatang memerlukan pembiayaan yang cukup besar. ‘’Untuk itu perlu persiapan-persiapan seperti lahan. Kita belajar dari Yayasan Gembira Loka Zoo dimana sekarang ini pengelolaannya sudah menjadi PT tidak lagi dikelola oleh Yayasan,”ujar Wakil Walikota Medan Drs H Dzulmi Eldin S MSi didampingi Sekda Ir Syaiful Bahri MM, Dirut PD Pembangunan Drs Harmen Ginting, pada saat menerima kunjungan pengurus Yayasan Gembira Loka Zoo Senin (29/10) di balai Kota Medan.
Diakui Dzulmi Eldin, kebun binatang itu tidak bisa dibiayai hanya dengan mengandalkan keberadaan satwanya saja, tetapi harus didukung dengan wahana permainan dan kegiatan lain di sekitar lokasi kebun binatang itu sendiri. Untuk itulah perlu disiapkan konsep sebagai daya dukung kebun binatang tersebut,” ujar Dzulmi Eldin.
Dikatakannya Dzulmi, adanya kunjungan pengurus Gembira Loka Zoo Yogyakarta ini dapat dimanfaatkan untuk saling sharing untuk kemajuan kebun binatang yang ada di Kota Medan. ‘’Sekaligus belajar bagaimana mengurus satwa agar lebih baik dimasa mendatang,”sebutnya.
Sementara itu, Direktur Utama Gembira Loka Zoo Yogjakarta KMT A Tirtodiprojo mengatakan, pada awalnya Gembira Loka Zoo Yogjakarta ini tidak beda dengan kebon binatang yang ada di daerah-daerrah di Indonesia. Sejak berdiri pada 1958 kebun binatang ini mengalami keterpurukan sampai 2006. Sejak 2009 pengelolaan Kebun Binatang Gembira Loka diserahkan kepada PT. ‘’Dan saat ini memang kita akui lebih maju lagi,”ujarnya.
Dikatakannya, untuk pengelolaan kebun binatang yang penting adalah keseriusan untuk menanganinya. Contohnya bagaimana peran pemerintah setempat. Apakah ada transportasi yang mendukung dan di dalam lokasi kebun binatang fasilitas apa tersedia.
Menurutnya, pihak pengelola Gembira Loka Zoo siap untuk membantu kemajuan Kebun Binatang yang ada di Kota Medan. ‘’Kita juga siap bekerjasama dalam upaya pengembangan kebun binatang di Medan ini ,”janjinya. (gus)
MEDAN-Pengelolaan Kebun Binatang Medan Zoo harus mengarah kepada Perseroan Terbatas (PT). Dengan demikian, sifatnya sudah komersil. Mengingat pengelolaan kebun binatang memerlukan pembiayaan yang cukup besar. ‘’Untuk itu perlu persiapan-persiapan seperti lahan. Kita belajar dari Yayasan Gembira Loka Zoo dimana sekarang ini pengelolaannya sudah menjadi PT tidak lagi dikelola oleh Yayasan,”ujar Wakil Walikota Medan Drs H Dzulmi Eldin S MSi didampingi Sekda Ir Syaiful Bahri MM, Dirut PD Pembangunan Drs Harmen Ginting, pada saat menerima kunjungan pengurus Yayasan Gembira Loka Zoo Senin (29/10) di balai Kota Medan.
Diakui Dzulmi Eldin, kebun binatang itu tidak bisa dibiayai hanya dengan mengandalkan keberadaan satwanya saja, tetapi harus didukung dengan wahana permainan dan kegiatan lain di sekitar lokasi kebun binatang itu sendiri. Untuk itulah perlu disiapkan konsep sebagai daya dukung kebun binatang tersebut,” ujar Dzulmi Eldin.
Dikatakannya Dzulmi, adanya kunjungan pengurus Gembira Loka Zoo Yogyakarta ini dapat dimanfaatkan untuk saling sharing untuk kemajuan kebun binatang yang ada di Kota Medan. ‘’Sekaligus belajar bagaimana mengurus satwa agar lebih baik dimasa mendatang,”sebutnya.
Sementara itu, Direktur Utama Gembira Loka Zoo Yogjakarta KMT A Tirtodiprojo mengatakan, pada awalnya Gembira Loka Zoo Yogjakarta ini tidak beda dengan kebon binatang yang ada di daerah-daerrah di Indonesia. Sejak berdiri pada 1958 kebun binatang ini mengalami keterpurukan sampai 2006. Sejak 2009 pengelolaan Kebun Binatang Gembira Loka diserahkan kepada PT. ‘’Dan saat ini memang kita akui lebih maju lagi,”ujarnya.
Dikatakannya, untuk pengelolaan kebun binatang yang penting adalah keseriusan untuk menanganinya. Contohnya bagaimana peran pemerintah setempat. Apakah ada transportasi yang mendukung dan di dalam lokasi kebun binatang fasilitas apa tersedia.
Menurutnya, pihak pengelola Gembira Loka Zoo siap untuk membantu kemajuan Kebun Binatang yang ada di Kota Medan. ‘’Kita juga siap bekerjasama dalam upaya pengembangan kebun binatang di Medan ini ,”janjinya. (gus)
