Ketua Panitia Festival Band Gempana, Jumhana didampingi Chairum Lubis SH sebagai penggagas kegiatan akbar ini mengaku terpanggil membuat event musik ini demi menyelematkan generasi muda dari ancaman narkoba.
“Kami yakin anak muda zaman sekarangh mudah terkontaminasi dengan narkoba, makanya kami bersinergi dengan Polrestabes Medan dan Dinas Pendidikan Kota Medan membuat event musik anti narkoba ini,” kata Jumhana yang juga Ketua Jurnalis Independen Poldasu (JIP) ini.
Chairum Lubis SH juga turut menambahkan, ajang musik antar pelajar se Kota Medan ini semakin berbobot karena salah satu band peserta membuat lagu ciptaan sendiri bertemakan anti narkoba.
“Kami cukup tersanjung karena ada pelajar yang mau menciptakan lagu ini, bahkan sudah mereka persiapkan tiga bulan sebelumnya. Tentunya ini akan kami bicarakan kepada Bapak Kapolrestabes Medan untuk proses rekaman lagu tersebut,” tegas Chairum Lubis yang juga Ketua Persatuan Wartawan (Pewarta) Polrestabes Medan ini.
Festival band dalam memeriahkan Hari Sumpah Pemuda dan kampanye memerangi penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar ini diikuti sebanyak 12 peserta, yang ada di Kotamadya Medan dan Kabupaten Deliserdang. Event ini juga turut disupport Amaliun Foodcourt & Convention Hall Jalan Amaliun Medan yang memberikan akses untuk venue acara.
“Amaliun Foodcourt selalu mendukung semua kegiatan positif seperti tema anti narkoba seperti ini, karena acara seperti ini membuka peluang dengan akan digelarnya agenda lainnya,” ungkap M. Mahadi Nasution selaku Asisten Manager Amaliun Operasional Foodcourt di sela acara.
Selain Kapolrestabes Medan, acara yang direncakan menjadi agenda tahunan ini juga turut didukung para Kasat dan Kapolsek se jajaran Polrestabes Medan.(azw/ila)