28 C
Medan
Friday, May 17, 2024

Pipa Distribusi Solar PLN Dibor OTK

MARELAN- Pipa distribusi BBM jenis solar milik Perusahaan Listrik Negara (PLN) di Jalan Titi Pahlawan, Kelurahan Paya Pasir, Kecamatan Medan Marelan, bocor, diduga dibor komplotan mafia minyak.

Kebocoran instalasi pipa BBM perusahaan plat merah itu baru diketahui setelah warga melaporkan adanya rembesan solar menggenangi drainase disekitar tempat tinggal mereka, Sabtu (29/12) kemarin.
Informasi diperoleh Sumut Pos, kebocoran pipa solar PLN yang sempat menghebohkan warga itu diketahui ketika warga melihat ada genangan minyak solar di dalam aliran drainase. Warga yang khawatir terjadi kebakaran lantas mencari asal sumber rembesan solar tersebut.

“Kami tahu setelah ada beberapa warga disini melihat genangan minyak solar di dalam parit. Karena takut terjadi kebakaran, kamu lalu bersama-sama mencari sumber dari mana minyak itu, rupanya setelah dicek kebocoran berada tak jauh dari parit pintu masuk perumahan Griya Classical Park,” kata, Syafaruddin (47) salah seorang warga.

Setelah mengetahui sumber genangan solar dimaksud, warga langsung menghubungi petugas PLN di Paya Pasir, Marelan dan diteruskan ke aparat kepolisian. Dari hasil pemeriksaan disekitar lokasi kejadian, petugas menemukan alat pembobol pipa berikut empat unit kran yang didiuga digunakan untuk mencuri BBM.

Usai mengamankan barang bukti alat pencuri BBM diduga milik kelompok mafia tersebut, petugas Polsekta Medan Labuhan kemudian memberi garis pembatas polisi (police line) disekitar instalasi pipa yang mengalami kebocoran. Beberapa warga sekitar menuturkan, sebelum terjadi kebocoran pipa mereka sempat melihat empat pria tak dikenal mondar mandir tak jauh dari pintu gerbang perumahan.
“Memang sebelumnya ada pria yang satu diantaranya bertubuh kurus melintas dan berdiri tak jauh dari lokasi pipa bocor itu,” sebut warga. Kanit reskrim Polsekta Medan Labuhan, AKP Pahala Manurung, ketika dihubungi terkait kejadian dimaksud membenarkan. ”Barang bukti sudah kita amankan, dan lokasi kejadian tadi juga sudah di police line. Saat ini kita masih melakukan penyelidikan,” tandasnya. mag-17)

MARELAN- Pipa distribusi BBM jenis solar milik Perusahaan Listrik Negara (PLN) di Jalan Titi Pahlawan, Kelurahan Paya Pasir, Kecamatan Medan Marelan, bocor, diduga dibor komplotan mafia minyak.

Kebocoran instalasi pipa BBM perusahaan plat merah itu baru diketahui setelah warga melaporkan adanya rembesan solar menggenangi drainase disekitar tempat tinggal mereka, Sabtu (29/12) kemarin.
Informasi diperoleh Sumut Pos, kebocoran pipa solar PLN yang sempat menghebohkan warga itu diketahui ketika warga melihat ada genangan minyak solar di dalam aliran drainase. Warga yang khawatir terjadi kebakaran lantas mencari asal sumber rembesan solar tersebut.

“Kami tahu setelah ada beberapa warga disini melihat genangan minyak solar di dalam parit. Karena takut terjadi kebakaran, kamu lalu bersama-sama mencari sumber dari mana minyak itu, rupanya setelah dicek kebocoran berada tak jauh dari parit pintu masuk perumahan Griya Classical Park,” kata, Syafaruddin (47) salah seorang warga.

Setelah mengetahui sumber genangan solar dimaksud, warga langsung menghubungi petugas PLN di Paya Pasir, Marelan dan diteruskan ke aparat kepolisian. Dari hasil pemeriksaan disekitar lokasi kejadian, petugas menemukan alat pembobol pipa berikut empat unit kran yang didiuga digunakan untuk mencuri BBM.

Usai mengamankan barang bukti alat pencuri BBM diduga milik kelompok mafia tersebut, petugas Polsekta Medan Labuhan kemudian memberi garis pembatas polisi (police line) disekitar instalasi pipa yang mengalami kebocoran. Beberapa warga sekitar menuturkan, sebelum terjadi kebocoran pipa mereka sempat melihat empat pria tak dikenal mondar mandir tak jauh dari pintu gerbang perumahan.
“Memang sebelumnya ada pria yang satu diantaranya bertubuh kurus melintas dan berdiri tak jauh dari lokasi pipa bocor itu,” sebut warga. Kanit reskrim Polsekta Medan Labuhan, AKP Pahala Manurung, ketika dihubungi terkait kejadian dimaksud membenarkan. ”Barang bukti sudah kita amankan, dan lokasi kejadian tadi juga sudah di police line. Saat ini kita masih melakukan penyelidikan,” tandasnya. mag-17)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/