Informasi dihimpun Sumut Pos, peristiwa kebakaran yang terjadi sekitar pukul 20.00 WIB, bermula ketika munculnya kembang api yang masuk ke dalam gudang dan mengenai tumpukan bahan baku karet pembuat sandal milik PT Garuda Mas Perkasa. Tidak berapa lama kepulan asap disertai kobaran api membumbung ke udara.
Melihat kejadian itu, warga setempat berupaya melakukan pemadaman secara manual.
Marak nyala api kemudian menjalar ke dua rumah milik Aliong dan Asun yang berada persis di sebelah gudang. “Sebelum kebakaran terjadi, tadi sempat ada beberapa orang anak di depan gudang bermain kembang api dan mengenai tumpukan barang di dalam gudang,” ujar, A Hie (41) salah seorang warga.
Sekitar 8 unit mobil pemadam kebakaran Pemko Medan yang turun ke lokasi kejadian setelah menerima laporan, langsung bertindak cepat melakukan penyemprotan ke arah kobaran api. Setelah hampir 30 menit, akhirnya api yang telah menghangus tiga bangunan dimaksud berhasil dipadamkan.
Kapolsekta Medan Labuhan, Kompol Sugeng Riyadi ketika dihubungi melalui Kanit Reskrim, AKP Pahala Manurung, membenarkan adanya peristiwa kebakaran tersebut. Dikatakannya, pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan terkait penyebab terbakarnya gudang berikut dua unit rumah milik warga keturunan tionghua itu.
“Dugaan sementara asal api dari kembang api, begitupun kita tetap masih melakukan penyelidikan dan memintai keterangan beberapa orang saksi,” jelas Manurung.(mag-17)
1 Gudang dan 2 Rumah Ludes
Informasi dihimpun Sumut Pos, peristiwa kebakaran yang terjadi sekitar pukul 20.00 WIB, bermula ketika munculnya kembang api yang masuk ke dalam gudang dan mengenai tumpukan bahan baku karet pembuat sandal milik PT Garuda Mas Perkasa. Tidak berapa lama kepulan asap disertai kobaran api membumbung ke udara.
Melihat kejadian itu, warga setempat berupaya melakukan pemadaman secara manual.
Marak nyala api kemudian menjalar ke dua rumah milik Aliong dan Asun yang berada persis di sebelah gudang. “Sebelum kebakaran terjadi, tadi sempat ada beberapa orang anak di depan gudang bermain kembang api dan mengenai tumpukan barang di dalam gudang,” ujar, A Hie (41) salah seorang warga.
Sekitar 8 unit mobil pemadam kebakaran Pemko Medan yang turun ke lokasi kejadian setelah menerima laporan, langsung bertindak cepat melakukan penyemprotan ke arah kobaran api. Setelah hampir 30 menit, akhirnya api yang telah menghangus tiga bangunan dimaksud berhasil dipadamkan.
Kapolsekta Medan Labuhan, Kompol Sugeng Riyadi ketika dihubungi melalui Kanit Reskrim, AKP Pahala Manurung, membenarkan adanya peristiwa kebakaran tersebut. Dikatakannya, pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan terkait penyebab terbakarnya gudang berikut dua unit rumah milik warga keturunan tionghua itu.
“Dugaan sementara asal api dari kembang api, begitupun kita tetap masih melakukan penyelidikan dan memintai keterangan beberapa orang saksi,” jelas Manurung.(mag-17)