MEDAN – Mungkin di telinga masyarakat Kota Medan tidak asing lagi dengan namanya donat. Namun, jika donat itu dibakar atau juga disebut dengan donat bakar (dokar) mungkin masih asing. Hidangan ini sangat cocok jika disantap dengan menu berbuka. Untuk menikmati menu ini dapat ditemui di Jalan Kapten M Jamin Lubis, Komplek TVRI Medan, Tembung.
Ditemui, pemilik Dokar Medan, Ikhsannunddin Nasution menjelaskan, produk dokar sendiri berbeda dengan donat yang biasa. “ Donat ini terlebih dahulu dibakar sebelum diberi topping, sehingga bisa dinikmati dalam keadaan hangat,’ ujarnya. Ada banyak varian rasa .
Antara lain, variasi rasa jagung bakar, balado, blueberry, durian, cokelat glaze, cappucino, tiramisu, kacang, keju, donat ala burger, sosis sapi dan lainnya. Selain rasanya lezat, kata Ikhsan donat ini dijamin menyehatkan, pasalnya tidak ada bahan pengawet. Jika ingin bebuka dengan dokar ini, harga yang diberikan masih tergolong murah. Cukup mengeluarkan kocek Rp2.500-Rp5.000. (ban)
MEDAN – Mungkin di telinga masyarakat Kota Medan tidak asing lagi dengan namanya donat. Namun, jika donat itu dibakar atau juga disebut dengan donat bakar (dokar) mungkin masih asing. Hidangan ini sangat cocok jika disantap dengan menu berbuka. Untuk menikmati menu ini dapat ditemui di Jalan Kapten M Jamin Lubis, Komplek TVRI Medan, Tembung.
Ditemui, pemilik Dokar Medan, Ikhsannunddin Nasution menjelaskan, produk dokar sendiri berbeda dengan donat yang biasa. “ Donat ini terlebih dahulu dibakar sebelum diberi topping, sehingga bisa dinikmati dalam keadaan hangat,’ ujarnya. Ada banyak varian rasa .
Antara lain, variasi rasa jagung bakar, balado, blueberry, durian, cokelat glaze, cappucino, tiramisu, kacang, keju, donat ala burger, sosis sapi dan lainnya. Selain rasanya lezat, kata Ikhsan donat ini dijamin menyehatkan, pasalnya tidak ada bahan pengawet. Jika ingin bebuka dengan dokar ini, harga yang diberikan masih tergolong murah. Cukup mengeluarkan kocek Rp2.500-Rp5.000. (ban)