Lagi Asyik Pijat, Pasangan Tewas Ditimpa Hercules

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Oukup BS II di Jalan Jamin Ginting, Medan ikut hancur dihantam pesawat Hercules C-130 yang jatuh, Selasa (30/6) siang. Saat dilakukan evakuasi ada ditemukan pasangan yang tewas ketika sedang pijat.

“Posisi perempuan itu di atas laki-laki sedang pijit,” ujar seorang oknum TNI yang tak bersedia disebut identitasnya.

Menurutnya, pasangan tersebut ditemukan di sebuah ruangan.

Salah satu warga sekitar, Hendri (34), menceritakan bahwa aktivitas Oukup BS selama bulan puasa ini tetap terbuka. Bahkan, pasien yang datang ke sana banyak, terutama pada sore hari.

Menurutnya, korban kebanyakan dari pegawai dan pasien dari Oukup BS . “Bangunan biasa kokoh ini. Tapi setelah peristiwa ini hancur, rata, tidak ada lagi tinggal kecuali dapur. Kalau sore kejadian mungkin lebih banyak lagi korbannya,” katanya.

Berdasarkan pantauan, badan pesawat kapal menimpa bangunan Oukup BS. Tidak ada lagi bangunan yang berdiri. Bahkan, tiang penyangga bangunan sudah rata dengan tanah. Hingga malam berita ini diturunkan, petugas terus melakukan pencarian korban.

Terpisah, Hotel Beraspati yang sebelumnya diberitakan tertimpa, tidak mendapatkan kerusakan yang berarti.

“Gedung Oukup semua habis terbakar. Satu orang kasir dan 4 orang room boy Oukup menjadi korban,” kata Elvrida Charina Tobing, staf dari Hotel Golden Eleven kepada wartawan, Selasa (30/6).

Hotel Golden Eleven terletak di seberang BS Oukup. Elvrida menyebut pesawat Hercules meledak di atas hotel lalu jatuh menimpa sejumlah bangunan termasuk BS Oukup.

Elvrida menjelaskan, pemilik BS Oukup sama dengan pemilik Hotel Golden Eleven. Robi yang merupakan pemilik BS Oukup dan Hotel Golden Eleven sempat mampir ke BS Oukup. 20 menit sebelum pesawat Hercules jatuh, Robi meninggalkan tempat usahanya.

Sedangkan ibu mertua dan anak Robi, yang saat itu tinggal di rumah di belakang BS Oukup berhasil diselamatkan. Keduanya dibawa ke Hotel Golden Eleven lewat belakang.

“Ibu mertua dan anak Pak Robi selamat karena dilarikan dari belakang. Sekarang semuanya kumpul di Hotel Golden Eleven,” tutur Elvrida.(bbs/ala)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Oukup BS II di Jalan Jamin Ginting, Medan ikut hancur dihantam pesawat Hercules C-130 yang jatuh, Selasa (30/6) siang. Saat dilakukan evakuasi ada ditemukan pasangan yang tewas ketika sedang pijat.

“Posisi perempuan itu di atas laki-laki sedang pijit,” ujar seorang oknum TNI yang tak bersedia disebut identitasnya.

Menurutnya, pasangan tersebut ditemukan di sebuah ruangan.

Salah satu warga sekitar, Hendri (34), menceritakan bahwa aktivitas Oukup BS selama bulan puasa ini tetap terbuka. Bahkan, pasien yang datang ke sana banyak, terutama pada sore hari.

Menurutnya, korban kebanyakan dari pegawai dan pasien dari Oukup BS . “Bangunan biasa kokoh ini. Tapi setelah peristiwa ini hancur, rata, tidak ada lagi tinggal kecuali dapur. Kalau sore kejadian mungkin lebih banyak lagi korbannya,” katanya.

Berdasarkan pantauan, badan pesawat kapal menimpa bangunan Oukup BS. Tidak ada lagi bangunan yang berdiri. Bahkan, tiang penyangga bangunan sudah rata dengan tanah. Hingga malam berita ini diturunkan, petugas terus melakukan pencarian korban.

Terpisah, Hotel Beraspati yang sebelumnya diberitakan tertimpa, tidak mendapatkan kerusakan yang berarti.

“Gedung Oukup semua habis terbakar. Satu orang kasir dan 4 orang room boy Oukup menjadi korban,” kata Elvrida Charina Tobing, staf dari Hotel Golden Eleven kepada wartawan, Selasa (30/6).

Hotel Golden Eleven terletak di seberang BS Oukup. Elvrida menyebut pesawat Hercules meledak di atas hotel lalu jatuh menimpa sejumlah bangunan termasuk BS Oukup.

Elvrida menjelaskan, pemilik BS Oukup sama dengan pemilik Hotel Golden Eleven. Robi yang merupakan pemilik BS Oukup dan Hotel Golden Eleven sempat mampir ke BS Oukup. 20 menit sebelum pesawat Hercules jatuh, Robi meninggalkan tempat usahanya.

Sedangkan ibu mertua dan anak Robi, yang saat itu tinggal di rumah di belakang BS Oukup berhasil diselamatkan. Keduanya dibawa ke Hotel Golden Eleven lewat belakang.

“Ibu mertua dan anak Pak Robi selamat karena dilarikan dari belakang. Sekarang semuanya kumpul di Hotel Golden Eleven,” tutur Elvrida.(bbs/ala)