30 C
Medan
Wednesday, July 3, 2024

Maradona Nyaman di Surabaya

Kesan eksklusif dan sombong yang disematkan kepada Diego Maradona selama berada di Indonesia ternyata tidak semuanya benar.

NIKMAT: Diego Maradona menikmati cerutu  gala dinner  JW Mariot Surabaya, Senin (1/7).//farid fandi/jawa pos/jpnn
NIKMAT: Diego Maradona menikmati cerutu dalam gala dinner di JW Mariot Surabaya, Senin (1/7).//farid fandi/jawa pos/jpnn

Buktinya, selama berada di Surabaya, sang legenda hidup asal Argentina ini sangat bersahabat dengan para fans, dia juga terlihat menikmati semua sajian acara yang disuguhkan oleh panitia penyelenggara.

Ya, pertamakali tiba di Kota Pahlawan, Maradona sudah menunjukan kenyamanannya saat berada di Bandara Internasional Juanda Surabaya. Maradona bahkan terlihat sangat santai saat jumpa pers. Agenda perdanya di ibukota Jawa Timur ini. Sang Maha bintang bahkan masuk sambil menyanyikan salah satu hits Spanyol “Basame Mucho” di ruangan presconfres.

“Maradona bilang dia sangat nyaman selama berada di Surabaya,” kata penerjamah Maradona, Eladio Rojas, asal Argentina yang sudah lama tinggal di Indonesia. “Suasana ini sangat berbeda dengan pertamakali saat dia tiba di Jakarta,” timpalnya.

Rojas mengatakan, apa yang ditunjukan oleh mantan Kapten tim seri-A Napoli kepada media ini tidak biasa, karena selama di Jakarta mood Maradona tidak begitu bagus “ Banyak media yang kecewa, karena Maradona tidak mau bicara banyak. Tapi, apa yang dia tunjukan tadi sangat luar biasa, apalagi mau menjelaskan semua pertanyaan yang diberikan oleh awak media,” jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Maradona menjelaskan banyak hal, termasuk tentang keyakinanya terhadap masa depan sepak bola Indonesia” Indonesia saat ini memang bukan raksasa sepak bola dunia, tapi saya melihat indonesia punya skil dan kemampuan untuk itu,” jelasnya.

Pemain yang berhasil membawa Maradona juara Piala Dunia 1986 di Meksiko ini menambahkan, dia bisa bilang seperti itu karena berkat pengalaman yang dia lihat selama berkunjung di berbagai tempat di dunia. “Asalkan semua mau bekerja sama untuk meraih kejayaan itu, saya optimistis Indonesia bisa menjadi raksasan sepak bola Indonesia,” timpal pria berusia 52 tahun ini.

M Zein Al Hadad, ketua Badan Sepak Bola Rakyat Indonesia (BASRI) Jawa Timur mengatakan bahwa dia sangat bersyukur dengan kondisi hati sang legenda yang terlihat bagus tersebut, “Kami sangat bersyukur mood Maradona bisa sebagus hari ini (kemarin, Red), dia bisa seperti itu karena kami memberikan waktu istirahat yang sangat lama bagi dia,” jelas Mamak, sapaan akrab M Zein Al Hadad.

Sebagaimana diketahui, Maradona datang ke Indonesi atas prakarsa BASRI. Selama di tanah air, sebelumnya dia berencana menyambangi empat kota, Jakarta, Medan, Surabaya, dan Makassar. Namun, karena hal-hal yang hingga kini belum terjawab, akhirnya sang maha bintang hanya datang ke Jakarta dan Surabaya. (dik/jpnn)

Kesan eksklusif dan sombong yang disematkan kepada Diego Maradona selama berada di Indonesia ternyata tidak semuanya benar.

NIKMAT: Diego Maradona menikmati cerutu  gala dinner  JW Mariot Surabaya, Senin (1/7).//farid fandi/jawa pos/jpnn
NIKMAT: Diego Maradona menikmati cerutu dalam gala dinner di JW Mariot Surabaya, Senin (1/7).//farid fandi/jawa pos/jpnn

Buktinya, selama berada di Surabaya, sang legenda hidup asal Argentina ini sangat bersahabat dengan para fans, dia juga terlihat menikmati semua sajian acara yang disuguhkan oleh panitia penyelenggara.

Ya, pertamakali tiba di Kota Pahlawan, Maradona sudah menunjukan kenyamanannya saat berada di Bandara Internasional Juanda Surabaya. Maradona bahkan terlihat sangat santai saat jumpa pers. Agenda perdanya di ibukota Jawa Timur ini. Sang Maha bintang bahkan masuk sambil menyanyikan salah satu hits Spanyol “Basame Mucho” di ruangan presconfres.

“Maradona bilang dia sangat nyaman selama berada di Surabaya,” kata penerjamah Maradona, Eladio Rojas, asal Argentina yang sudah lama tinggal di Indonesia. “Suasana ini sangat berbeda dengan pertamakali saat dia tiba di Jakarta,” timpalnya.

Rojas mengatakan, apa yang ditunjukan oleh mantan Kapten tim seri-A Napoli kepada media ini tidak biasa, karena selama di Jakarta mood Maradona tidak begitu bagus “ Banyak media yang kecewa, karena Maradona tidak mau bicara banyak. Tapi, apa yang dia tunjukan tadi sangat luar biasa, apalagi mau menjelaskan semua pertanyaan yang diberikan oleh awak media,” jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Maradona menjelaskan banyak hal, termasuk tentang keyakinanya terhadap masa depan sepak bola Indonesia” Indonesia saat ini memang bukan raksasa sepak bola dunia, tapi saya melihat indonesia punya skil dan kemampuan untuk itu,” jelasnya.

Pemain yang berhasil membawa Maradona juara Piala Dunia 1986 di Meksiko ini menambahkan, dia bisa bilang seperti itu karena berkat pengalaman yang dia lihat selama berkunjung di berbagai tempat di dunia. “Asalkan semua mau bekerja sama untuk meraih kejayaan itu, saya optimistis Indonesia bisa menjadi raksasan sepak bola Indonesia,” timpal pria berusia 52 tahun ini.

M Zein Al Hadad, ketua Badan Sepak Bola Rakyat Indonesia (BASRI) Jawa Timur mengatakan bahwa dia sangat bersyukur dengan kondisi hati sang legenda yang terlihat bagus tersebut, “Kami sangat bersyukur mood Maradona bisa sebagus hari ini (kemarin, Red), dia bisa seperti itu karena kami memberikan waktu istirahat yang sangat lama bagi dia,” jelas Mamak, sapaan akrab M Zein Al Hadad.

Sebagaimana diketahui, Maradona datang ke Indonesi atas prakarsa BASRI. Selama di tanah air, sebelumnya dia berencana menyambangi empat kota, Jakarta, Medan, Surabaya, dan Makassar. Namun, karena hal-hal yang hingga kini belum terjawab, akhirnya sang maha bintang hanya datang ke Jakarta dan Surabaya. (dik/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/