29 C
Medan
Sunday, November 24, 2024
spot_img

Jokowi Emosi di Instagram

Ketua DPP PAN Azis Subekti sebelumnya mengklaim memperoleh informasi valid dari lingkungan Istana mengenai rencana perombakan kabinet. Menurut dia, ada dua menteri yang akan dicopot, yakni Menteri Perhubungan Ignasius Jonan serta Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya. Kedua menteri tersebut, kata dia, diganti oleh kader PAN.

Setelah ramai di media, Azis mengklaim partainya tak pernah meminta jatah kursi menteri. Menurut Azis, partainya tak pernah mendikte atau mengintervensi Presiden Jokowi dalam merombak kabinet.

Anggota Tim Komunikasi Presiden, Ari Dwipayana, membantah kabar yang menyebutkan Presiden Joko Widodo telah menawarkan kursi menteri kepada Partai Golkar. “Presiden tidak pernah menawar-nawari kursi menteri dalam kabinet,” kata Ari.

Ari mengatakan pengangkatan dan pemberhentian menteri dalam Kabinet Kerja merupakan hak prerogatif presiden. “Posisi Presiden Jokowi dari awal sudah jelas, bahwa pembentukan kabinet bukan didasarkan pada proses transaksional atau tawar-menawar,” katanya.

Ari menambahkan, posisi yang sama juga digunakan Jokowi dalam melihat konstelasi posisi partai saat ini. “Tidak ada tawaran pada partai-partai yang berada di luar pemerintahan untuk bergabung dalam pemerintahan,” ujar Ari menjelaskan.

Menurut dia, Jokowi menghormati pilihan politik yang diambil oleh partai-partai yang ada untuk berada di luar pemerintahan ataupun berada dalam pemerintahan. “Presiden justru mendorong munculnya komunikasi politik dan proses demokrasi yang sehat sehingga demokrasi Indonesia semakin matang,” kata Ari.

Hal itu, menurut dia, ditunjukkan Jokowi saat Dewan Pimpinan Pusat Partai Keadilan Sejahtera datang ke Istana Negara untuk bersilaturahmi dengan Presiden RI yang ke-7 tersebut. “Sebelumnya, Presiden juga secara terbuka menerima PAN untuk mendukung pemerintah,” ujar Ari. (bbs/val)

Ketua DPP PAN Azis Subekti sebelumnya mengklaim memperoleh informasi valid dari lingkungan Istana mengenai rencana perombakan kabinet. Menurut dia, ada dua menteri yang akan dicopot, yakni Menteri Perhubungan Ignasius Jonan serta Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya. Kedua menteri tersebut, kata dia, diganti oleh kader PAN.

Setelah ramai di media, Azis mengklaim partainya tak pernah meminta jatah kursi menteri. Menurut Azis, partainya tak pernah mendikte atau mengintervensi Presiden Jokowi dalam merombak kabinet.

Anggota Tim Komunikasi Presiden, Ari Dwipayana, membantah kabar yang menyebutkan Presiden Joko Widodo telah menawarkan kursi menteri kepada Partai Golkar. “Presiden tidak pernah menawar-nawari kursi menteri dalam kabinet,” kata Ari.

Ari mengatakan pengangkatan dan pemberhentian menteri dalam Kabinet Kerja merupakan hak prerogatif presiden. “Posisi Presiden Jokowi dari awal sudah jelas, bahwa pembentukan kabinet bukan didasarkan pada proses transaksional atau tawar-menawar,” katanya.

Ari menambahkan, posisi yang sama juga digunakan Jokowi dalam melihat konstelasi posisi partai saat ini. “Tidak ada tawaran pada partai-partai yang berada di luar pemerintahan untuk bergabung dalam pemerintahan,” ujar Ari menjelaskan.

Menurut dia, Jokowi menghormati pilihan politik yang diambil oleh partai-partai yang ada untuk berada di luar pemerintahan ataupun berada dalam pemerintahan. “Presiden justru mendorong munculnya komunikasi politik dan proses demokrasi yang sehat sehingga demokrasi Indonesia semakin matang,” kata Ari.

Hal itu, menurut dia, ditunjukkan Jokowi saat Dewan Pimpinan Pusat Partai Keadilan Sejahtera datang ke Istana Negara untuk bersilaturahmi dengan Presiden RI yang ke-7 tersebut. “Sebelumnya, Presiden juga secara terbuka menerima PAN untuk mendukung pemerintah,” ujar Ari. (bbs/val)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/