31 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Pilot Teriak: Fire…! Fire…! Penumpang Berlarian

Presiden Direktur Lion Air Group Edward Sirait dalam keterangan persnya menjelaskan, saat melakukan proses take off, pesawat Batik Air bersenggolan dengan pesawat Trans Nusa yang saat itu sedang ditarik oleh traktor (dalam proses pemindahan).

Karena hal itu, Pilot in Command memutuskan untuk membatalkan take off (aborted take off) untuk memastikan keselamatan penumpang. Namun untuk memastikan penyebab lebih detail, pihak Lion Air masih menunggu hasil penyelidikan otoritas yang berwenang.

“Terkait dengan apa yang terjadi, kita akan menunggu hasil penyelidikan dari lembaga yang berwenang”, ujar  Edward Sirait.

Pesawat ID 7703 membawa 49 penumpang dan tujuh crew. Pihak Lion Air memastikan semua penumpang dan crew dalam keadaan selamat dan akan diterbangkan menggunakan pesawat pengganti.

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) membenarkan telah terjadi insiden tabrakan pesawat Batik Air dengan Trans Nusa di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (4/4). Insiden ini menyebabkan sayap pesawat Batik Air terbakar. Karena itu, untuk proses evakuasi, Kemenhub menutup sementara pengoperasian Bandara Halim.

“Sesuai Notam Nomor A1004, runway Bandara Halim Perdanakusuma ditutup sementara sampai dengan estimasi pukul 22.00 WIB karena proses evakuasi pesawat Batik,” ujar Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kemenhub, JA Barata.

Hanya saja untuk detail penyebab kecelakaan tersebut, Barata belum bisa menjelaskan secara rinci. Dia menyarankan hal itu dikonfirmasi langsung kepada pihak maskapai.

“Sedang dicek ya, bisa dikonfirmasi langsung ke maskapai yang bersangkutan,” tandas Barata. (jpnn/adz)

Presiden Direktur Lion Air Group Edward Sirait dalam keterangan persnya menjelaskan, saat melakukan proses take off, pesawat Batik Air bersenggolan dengan pesawat Trans Nusa yang saat itu sedang ditarik oleh traktor (dalam proses pemindahan).

Karena hal itu, Pilot in Command memutuskan untuk membatalkan take off (aborted take off) untuk memastikan keselamatan penumpang. Namun untuk memastikan penyebab lebih detail, pihak Lion Air masih menunggu hasil penyelidikan otoritas yang berwenang.

“Terkait dengan apa yang terjadi, kita akan menunggu hasil penyelidikan dari lembaga yang berwenang”, ujar  Edward Sirait.

Pesawat ID 7703 membawa 49 penumpang dan tujuh crew. Pihak Lion Air memastikan semua penumpang dan crew dalam keadaan selamat dan akan diterbangkan menggunakan pesawat pengganti.

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) membenarkan telah terjadi insiden tabrakan pesawat Batik Air dengan Trans Nusa di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (4/4). Insiden ini menyebabkan sayap pesawat Batik Air terbakar. Karena itu, untuk proses evakuasi, Kemenhub menutup sementara pengoperasian Bandara Halim.

“Sesuai Notam Nomor A1004, runway Bandara Halim Perdanakusuma ditutup sementara sampai dengan estimasi pukul 22.00 WIB karena proses evakuasi pesawat Batik,” ujar Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kemenhub, JA Barata.

Hanya saja untuk detail penyebab kecelakaan tersebut, Barata belum bisa menjelaskan secara rinci. Dia menyarankan hal itu dikonfirmasi langsung kepada pihak maskapai.

“Sedang dicek ya, bisa dikonfirmasi langsung ke maskapai yang bersangkutan,” tandas Barata. (jpnn/adz)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/