25.2 C
Medan
Saturday, June 22, 2024

Nazar Ancam Bongkar Delapan Kader Demokrat

Sebagai Otak Pelariannya ke Singapura

JAKARTA- Muhammad Nazaruddin kembali berulah. Setelah tak kunjung mengungkapkan bukti-bukti keterlibatan Wakil Ketua Chandra M Hamzah yang disebutnya menerima uang di rumahnya, kini mantan Bendahara Umum Partai Demokrat ini mengancam akan mengungkap nama-nama politisi Partai Demokrat yang meminta agar dirinya melarikan diri ke luar negeri.

“Ya, memang ada delapan kader Partai Demokrat yang meminta Nazaruddin tidak pulang ke Indonesia,” kata OC Kaligis yang merupakan kuasa hukum Nazaruddi saat dihubungi kemarin (10/9). Menurut pengacara yang akrab disapa OCK itu, pihaknya akan mengungkap siapa delapan nama itu.

Memang, saat diperiksa komite etik Kamis (8/9) lalu, Nazaruddin mengungkapkan ada beberapa pihak yang menginginkan dirinya tidak kembali ke tanah air. Ketua Komite Abdullah Hehamahua membernarkan bahwa saat diperiksa, Nazaruddin mengatakan ada beberapa orang yang menyuruh Nazaruddin kabur.

Bahkan menurut Abdullah, Nazaruddin sebenarnya tidak berniat kabur ke Singapura. Sebab, kepergiannya ke Negeri Singa itu adalah untuk berobat dan berencana kembali ke Indonesia. “Tapi karena ada permintaan itu, dia (Nazaruddin) akhirnya tidak pulang dan sampai ke Kolombia hingga akhirnya berhasil ditangkap,” kata Abdullah kala itu.
Ketika ditanya siapa pihak yang meminta Nazaruddin tidak pulang, panasehat KPK ini enggan menerangkan. “Ah tidak perlu kami ungkap itu. Mungkin anda-anda tahu siapa yang dimaksud Nazaruddin,” kata Abdullah.
Sebelumnya, saat masih buron dan bersembunyi di luar negeri, Nazaruddin dengan tegas mengatakan bahwa Anas Urbaningrum adalah orang dekatnya yang meminta agar dirinya melarikan dulu ke Singapura lantaran kasus suap wisma atlet semakin memanas.

“Kalau masalahnya meledak, ya sudah, ente berangkat saja ke Singapura. Paling lama tiga tahun. Setelah perubahan pemerintahan, ente pulang,” kata Nazarruddin menirukan Anas.

Namun pihak pengacara Nazaruddin belum mau mengungkapkan apakah salah satu kader yang meminta kliennya tidak pulang adalah Anas. Menurut OCK semua akan diungkap Nazaruddin.

Di bagian lain Ketua Departemen Komunikasi dan Informatika Partai Demokrat Ruhut Sitompul mempertanyakan langakah Nazaruddin yang hendak menyebut nama-nama kader partainya yang meminta agar dia melarikan diri. “Apakah omongan Nazaruddin masih relevan untuk didengarkan,” kata Ruhut.
Ruhut mengaku sebenarnya pihaknya juga menunggu-nunggu nyanyian yang hendak dilontarkan Nazaruddin. Dan jika memang Nazaruddin benar-benar berniat mengungkapkan siapa nama delapan orang rekannya yang menjadi otak pelariannya, segera saja diungkapkan.(kuh/dyn/jpnn)

Sebagai Otak Pelariannya ke Singapura

JAKARTA- Muhammad Nazaruddin kembali berulah. Setelah tak kunjung mengungkapkan bukti-bukti keterlibatan Wakil Ketua Chandra M Hamzah yang disebutnya menerima uang di rumahnya, kini mantan Bendahara Umum Partai Demokrat ini mengancam akan mengungkap nama-nama politisi Partai Demokrat yang meminta agar dirinya melarikan diri ke luar negeri.

“Ya, memang ada delapan kader Partai Demokrat yang meminta Nazaruddin tidak pulang ke Indonesia,” kata OC Kaligis yang merupakan kuasa hukum Nazaruddi saat dihubungi kemarin (10/9). Menurut pengacara yang akrab disapa OCK itu, pihaknya akan mengungkap siapa delapan nama itu.

Memang, saat diperiksa komite etik Kamis (8/9) lalu, Nazaruddin mengungkapkan ada beberapa pihak yang menginginkan dirinya tidak kembali ke tanah air. Ketua Komite Abdullah Hehamahua membernarkan bahwa saat diperiksa, Nazaruddin mengatakan ada beberapa orang yang menyuruh Nazaruddin kabur.

Bahkan menurut Abdullah, Nazaruddin sebenarnya tidak berniat kabur ke Singapura. Sebab, kepergiannya ke Negeri Singa itu adalah untuk berobat dan berencana kembali ke Indonesia. “Tapi karena ada permintaan itu, dia (Nazaruddin) akhirnya tidak pulang dan sampai ke Kolombia hingga akhirnya berhasil ditangkap,” kata Abdullah kala itu.
Ketika ditanya siapa pihak yang meminta Nazaruddin tidak pulang, panasehat KPK ini enggan menerangkan. “Ah tidak perlu kami ungkap itu. Mungkin anda-anda tahu siapa yang dimaksud Nazaruddin,” kata Abdullah.
Sebelumnya, saat masih buron dan bersembunyi di luar negeri, Nazaruddin dengan tegas mengatakan bahwa Anas Urbaningrum adalah orang dekatnya yang meminta agar dirinya melarikan dulu ke Singapura lantaran kasus suap wisma atlet semakin memanas.

“Kalau masalahnya meledak, ya sudah, ente berangkat saja ke Singapura. Paling lama tiga tahun. Setelah perubahan pemerintahan, ente pulang,” kata Nazarruddin menirukan Anas.

Namun pihak pengacara Nazaruddin belum mau mengungkapkan apakah salah satu kader yang meminta kliennya tidak pulang adalah Anas. Menurut OCK semua akan diungkap Nazaruddin.

Di bagian lain Ketua Departemen Komunikasi dan Informatika Partai Demokrat Ruhut Sitompul mempertanyakan langakah Nazaruddin yang hendak menyebut nama-nama kader partainya yang meminta agar dia melarikan diri. “Apakah omongan Nazaruddin masih relevan untuk didengarkan,” kata Ruhut.
Ruhut mengaku sebenarnya pihaknya juga menunggu-nunggu nyanyian yang hendak dilontarkan Nazaruddin. Dan jika memang Nazaruddin benar-benar berniat mengungkapkan siapa nama delapan orang rekannya yang menjadi otak pelariannya, segera saja diungkapkan.(kuh/dyn/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/