Katedral Dijaga Tim Gegana
Dalam peringatan Paskah 2017 di Gereja Katedral, Jakarta Pusat, diikuti ribuan umat. Humas Gereja Katedral Jakarta Susyana Suwadie mengatakan, umat yang datang untuk ibadah Paskah 2017 yang sudah dilaksanakan sejak Kamis Putih dan Jumat Agung, mencapai 12.000 orang setiap harinya.
Susyana melanjutkan, Gereja Katedral hanya memberikan 5.500 kursi untuk para umat. “Umat yang datang selalu banyak. Umat ingin sekali datang karena Katedral salah satu cagar budaya. Bukan hanya paroki saja. Total tiap hari hingga 12.000 umat per hari. Di dalam 1.000, di luar ada 3.000, di belakang 2500 kursi,” ujar Susyana kepada wartawan, Jumat (14/4).
Polda Metro Jaya (PMJ) melakukan langkah preventif terkait keamanan sejumlah gereja di ibu kota. Salah satunya dengan menempatkan Tim Gegana menjaga keamanan rangkaian ibadah di Gereja Katedral, Jakarta Pusat, sejak Kamis sore (13/4) hingga Minggu (16/4).
“(Untuk pengamanan) Gegana juga diturunkan,” kata Kapolsek Sawah Besar, Komisaris Pol Ridwan R Soplanit, kepada wartawan. Menurut Ridwan, aparat kepolisian telah melakukan sterilisasi di area dalam dan luar Gereja Katedral.
Hal itu sudah dilakukan sejak Kamis Putih sehari sebelumnya. “Proses sterilisasi pun berjalan lancar tanpa gangguan,” lanjut Ridwan.
Ridwan menambahkan, bahwa jumlah personel gabungan dari unsur TNI dan Polri yang berjaga di Katedral bisa saja bertambah. Artinya, bergantung dari situasi dan kondisi di lapangan.
“Untuk jumlah personel, sifatnya situasional saja,” tutupnya. Dari pantauan di lapangan, ada sekitar 200-an aparat kepolisian yang berjaga di Katedral. (ibl/jpg/ril)