25 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Sudah 22 Jamaah Haji Indonesia Wafat di Tanah Suci

Foto: Parlindungan/Sumut Pos
Miniatur Ka’bah di Asrama Haji Medan yang ramai dikunjungi calon jemaah haji.

SUMUTPOS.CO – SEBANYAK dua jamaah haji Indonesia dilaporkan kembali wafat di Tanah Suci. Dilansir dari rilis Data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Daker Makkah, Selasa (15/8), jamaah atas nama Dahlia Hanum Nasution (60) wafat pada Sabtu, 12 Agustus 2017.

Dilansir situs resmi Kementrian Agama, almarhumah yang tergabung dalam kloter 5 embarkasi Medan (MES 05) ini dilaporkan wafat di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS) Makkah karena mengalami serangan jantung.

Jamaah lainnya adalah Jembar Untung Semo (61). Almarhum tergabung dalam kloter 18 embarkasi Surabaya (SUB 18). Almarhum dilaporkan wafat pada 14 Agustus 2017 di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS) Madinah karena gangguan pernafasan.

Dengan demikian, total jemaah haji Indonesia yang wafat di Tanah Suci menjadi 22 orang, dengan rincian 17 wafat di Madinah dan 5 anggota jemaah wafat di Mekah.

Berikut data 22 jemaah haji Indonesia yang wafat:

 

Di Makkah:

 

  1. Imas Yuhana Misbah (JKS 03), wafat 13 Agustus 2017 di Pemondokan Makkah dalam usia 61 tahun karena serangan jantung.
  2. Dahlia Hanum Nasution (MES 05), wafat pada Sabtu, 12 Agustus 2017 di RSAS Makkah dalam usia 60 tahun karena serangan jantung.
  3. Siti Aminah Janip Sain (JKS 11), wafat 12 Agustus 2017 di pemondokan Makkah dalam usia 52 tahun, karena serangan jantung.
  4. Slamet Tarni Achad (SUB 08), wafat 8 Agustus 2017 di RSAS Makkah dalam usia 62 tahun, karena mengalami gangguan saluran pencernaan.
  5. Engkos Kostimah (JKS06), wafat 9 Agustus 2017 di Makkah dalam usia 75 dengan riwayat penyakit hipertensi dan jantung.

 

Di Madinah:

 

  1. Jembar Untung Semo (SUB 18), wafat 14 Agustus 2017 di di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS) Madinah pada usia 61 tahun karena gangguan pernafasan.
  2. Ilyas Muhammad Jasa (BTH 08), wafat 13 Agustus 2017 di RSAS di Madinah dalam usia 64 tahun karena serangan jantung.
  3. Ramlah Abdul Jalil Silalahi (MES 08), wafat 13 Agustus 2017 di pemondokan di Madinah dalam usia 69 tahun karena serangan jantung.
  4. Risda Yarni Muhammad Rasyid (BTH 06), wafat 12 Agustus 2017 di pemondokan di Madinah dalam usia 47 tahun, karena serangan jantung.
  5. Diah Rialati Kasbullah Tjasuri (SOC 05), wafat 7 Agustus 2017 di RS Al Ansaar karena sakit pada saluran pernafasan.
  6. Samidi Ciro Sentono (BTH 06), wafat 7 Agustus 2017 di RS King Fahd karena serangan jantung.
  7. Mudjiono Sukibat bin Somodimedjo (SUB 08), wafat 5 Agustus 2017 pukul 10.43 WAS di hotel karena mengalami serangan jantung.
  8. Supono Suseno Satari bin Suseno (SUB 07), wafat 5 Agustus 2017 jelang Salat Subuh di halaman Masjid Nabawi karena mengalami serangan jantung.
  9. Amnah Hasri Husin binti Husin (MES 02), wafat 4 Agustus 2017 pukul 03.00 WAS di hotel karena serangan jantung.
  10. Sarnata Sarun (JKG 05), wafat 3 Agustus 2017 pukul 20.00 di hotel karena serangan jantung.
  11. Ilebbi binti Jinatta Lepu (UPG 08), wafat 3 Agustus 2017 jam 16.16 WAS di pelataran Masjid Nabawi karena serangan jantung.
  12. Hadiarjo Singarejo Singaleksana Kasenet bin Singarejo Kasenet (SOC 01), wafat 3 Agustus 2017 jam 13.00 WAS di hotel karena serangan jantung.
  13. Sukamto bin Sudarman Muryadi (JKS 16), wafat 3 Agustus 2017 di RS Al Anshoor, karena serangan jantung.
  14. Indriyani Wahadi Wiyono (SOC 02), wafat 2 Agustus 2017 di RS Al Anshoor, karena penyakit jantung.
  15. Agus Salim Mulia Siregar (MES 02), wafat 1 Agustus 2017, karena trauma pada tulang leher disebabkan terjatuh.
  16. Umi Nadiroh Yunus Husen (SUB 05), wafat 31 Juli 2017 di RS Al Anshoor, karena mengalami serangan jantung.
  17. Marfuah merupakan jemaah dari kloter 17 embarkasi Surabaya (SUB 17), wafat di Al Dar Hospital pada 7 Madinah karena mengalami serangan jantung.

Sampai dengan Senin (14/8) pukul 19.00 waktu Arab Saudi, sudah ada 291 kloter yang tiba di Tanah Suci, baik melalui Madinah maupun Makkah. Ada 118.409 jemaah haji yang tiba, terdiri dari 116.954 jemaah dan 1.455 petugas kloter. (pjs/jpg/ras)

Foto: Parlindungan/Sumut Pos
Miniatur Ka’bah di Asrama Haji Medan yang ramai dikunjungi calon jemaah haji.

SUMUTPOS.CO – SEBANYAK dua jamaah haji Indonesia dilaporkan kembali wafat di Tanah Suci. Dilansir dari rilis Data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Daker Makkah, Selasa (15/8), jamaah atas nama Dahlia Hanum Nasution (60) wafat pada Sabtu, 12 Agustus 2017.

Dilansir situs resmi Kementrian Agama, almarhumah yang tergabung dalam kloter 5 embarkasi Medan (MES 05) ini dilaporkan wafat di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS) Makkah karena mengalami serangan jantung.

Jamaah lainnya adalah Jembar Untung Semo (61). Almarhum tergabung dalam kloter 18 embarkasi Surabaya (SUB 18). Almarhum dilaporkan wafat pada 14 Agustus 2017 di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS) Madinah karena gangguan pernafasan.

Dengan demikian, total jemaah haji Indonesia yang wafat di Tanah Suci menjadi 22 orang, dengan rincian 17 wafat di Madinah dan 5 anggota jemaah wafat di Mekah.

Berikut data 22 jemaah haji Indonesia yang wafat:

 

Di Makkah:

 

  1. Imas Yuhana Misbah (JKS 03), wafat 13 Agustus 2017 di Pemondokan Makkah dalam usia 61 tahun karena serangan jantung.
  2. Dahlia Hanum Nasution (MES 05), wafat pada Sabtu, 12 Agustus 2017 di RSAS Makkah dalam usia 60 tahun karena serangan jantung.
  3. Siti Aminah Janip Sain (JKS 11), wafat 12 Agustus 2017 di pemondokan Makkah dalam usia 52 tahun, karena serangan jantung.
  4. Slamet Tarni Achad (SUB 08), wafat 8 Agustus 2017 di RSAS Makkah dalam usia 62 tahun, karena mengalami gangguan saluran pencernaan.
  5. Engkos Kostimah (JKS06), wafat 9 Agustus 2017 di Makkah dalam usia 75 dengan riwayat penyakit hipertensi dan jantung.

 

Di Madinah:

 

  1. Jembar Untung Semo (SUB 18), wafat 14 Agustus 2017 di di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS) Madinah pada usia 61 tahun karena gangguan pernafasan.
  2. Ilyas Muhammad Jasa (BTH 08), wafat 13 Agustus 2017 di RSAS di Madinah dalam usia 64 tahun karena serangan jantung.
  3. Ramlah Abdul Jalil Silalahi (MES 08), wafat 13 Agustus 2017 di pemondokan di Madinah dalam usia 69 tahun karena serangan jantung.
  4. Risda Yarni Muhammad Rasyid (BTH 06), wafat 12 Agustus 2017 di pemondokan di Madinah dalam usia 47 tahun, karena serangan jantung.
  5. Diah Rialati Kasbullah Tjasuri (SOC 05), wafat 7 Agustus 2017 di RS Al Ansaar karena sakit pada saluran pernafasan.
  6. Samidi Ciro Sentono (BTH 06), wafat 7 Agustus 2017 di RS King Fahd karena serangan jantung.
  7. Mudjiono Sukibat bin Somodimedjo (SUB 08), wafat 5 Agustus 2017 pukul 10.43 WAS di hotel karena mengalami serangan jantung.
  8. Supono Suseno Satari bin Suseno (SUB 07), wafat 5 Agustus 2017 jelang Salat Subuh di halaman Masjid Nabawi karena mengalami serangan jantung.
  9. Amnah Hasri Husin binti Husin (MES 02), wafat 4 Agustus 2017 pukul 03.00 WAS di hotel karena serangan jantung.
  10. Sarnata Sarun (JKG 05), wafat 3 Agustus 2017 pukul 20.00 di hotel karena serangan jantung.
  11. Ilebbi binti Jinatta Lepu (UPG 08), wafat 3 Agustus 2017 jam 16.16 WAS di pelataran Masjid Nabawi karena serangan jantung.
  12. Hadiarjo Singarejo Singaleksana Kasenet bin Singarejo Kasenet (SOC 01), wafat 3 Agustus 2017 jam 13.00 WAS di hotel karena serangan jantung.
  13. Sukamto bin Sudarman Muryadi (JKS 16), wafat 3 Agustus 2017 di RS Al Anshoor, karena serangan jantung.
  14. Indriyani Wahadi Wiyono (SOC 02), wafat 2 Agustus 2017 di RS Al Anshoor, karena penyakit jantung.
  15. Agus Salim Mulia Siregar (MES 02), wafat 1 Agustus 2017, karena trauma pada tulang leher disebabkan terjatuh.
  16. Umi Nadiroh Yunus Husen (SUB 05), wafat 31 Juli 2017 di RS Al Anshoor, karena mengalami serangan jantung.
  17. Marfuah merupakan jemaah dari kloter 17 embarkasi Surabaya (SUB 17), wafat di Al Dar Hospital pada 7 Madinah karena mengalami serangan jantung.

Sampai dengan Senin (14/8) pukul 19.00 waktu Arab Saudi, sudah ada 291 kloter yang tiba di Tanah Suci, baik melalui Madinah maupun Makkah. Ada 118.409 jemaah haji yang tiba, terdiri dari 116.954 jemaah dan 1.455 petugas kloter. (pjs/jpg/ras)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/