31.7 C
Medan
Thursday, May 2, 2024

Warga Bagansiapiapi Ditangkap Densus 88

Polisi mengamankan barang bukti terduga teroris.

RIAU, SUMUTPOS.CO – Belasan personel gabungan Densus 88, Polres Rohil, dan Polsek Bangko mencegat motor yang dibawa AP (25) saat melintas di persimpangan Jalan Bahagia, Kel. Bagan Timur, Bangko, Senin (14/8) sore.

Tanpa perlawanan ia diamankan dan dilakukan penggeledahan badan serta tas hitam yang dibawanya. Dari situ tim mengamankan sekitar 23 item terkait dugaan tindakan terorisme.

Kapolres Rohil, AKBP Henry Posma Lubis SIK melalui Kapolsek Bangko Kompol Agung Triadi SIK membenarkan penangkapan itu. “Kami hanya mem-back up. Tersangka selanjutnya dibawa Densus 88,” kata Agung seperti dilansir Riau Pos (grup POSMETRO).

Ia mengatakan, penangkapan sekira pukul 16.30 wib. Kemudian si terduga dibawa ke Mapolsek Bangko. Selanjutnya Tim Densus 88 bersama personel gabungan melakukan penggeledahan di kediaman terduga di Jalan Pahlawan RT 05 RW 04 Kel. Bagan Timur, Bangko.

Saat didatangi, kondisi rumah terkunci. Tim mencoba masuk dengan mengucapkan salam, namun tidak ada jawaban. Tak lama berselang, sekira 10 menit tim menghubungi RT setempat. Kemudian ditemukan istri AP berada di rumah saudaranya yang tak jauh dari kediaman.

Istri AP mengambil kunci di pot bunga. Lalu membukakan pintu. Tim langsung melakukan penggeledahan di kamar tidur pribadi AP disaksikan istrinya, RT setempat dan kerabat. “Dalam penggeladahan itu didapati enam item lagi. Sehingga total sekitar 29 item yang diamankan,” kata Agung.

Item yang diamankan di antaranya flash disk, laptop, ATM dan lain-lain. Menurut Agung, terduga teroris sempat diamankan sekira 2 hingga 3 jam di Mapolsek Bangko untuk seterusnya sekira pukul 18.30 wib dibawa ke Pekanbaru.

Menurut Agung, diduga AP terkait dengan bom Kampung Melayu dan aksi teror di Medan. AP merupakan warga Bagansiapiapi dan diketahui sejauh ini tak memiliki pekerjaan tetap.

Kediaman terduga berada di wilayah yang termasuk perkotaan di Bagansiapiapi. Bersebelahan dengan kantor PLN Rayon Bagansiapiapi. Saat didatangi malam tadi, lingkungan sekitar telah sepi. Tak ada seorang pun terlihat melintas. Pada saat yang sama hujan turun cukup lebat.

Polisi mengamankan barang bukti terduga teroris.

RIAU, SUMUTPOS.CO – Belasan personel gabungan Densus 88, Polres Rohil, dan Polsek Bangko mencegat motor yang dibawa AP (25) saat melintas di persimpangan Jalan Bahagia, Kel. Bagan Timur, Bangko, Senin (14/8) sore.

Tanpa perlawanan ia diamankan dan dilakukan penggeledahan badan serta tas hitam yang dibawanya. Dari situ tim mengamankan sekitar 23 item terkait dugaan tindakan terorisme.

Kapolres Rohil, AKBP Henry Posma Lubis SIK melalui Kapolsek Bangko Kompol Agung Triadi SIK membenarkan penangkapan itu. “Kami hanya mem-back up. Tersangka selanjutnya dibawa Densus 88,” kata Agung seperti dilansir Riau Pos (grup POSMETRO).

Ia mengatakan, penangkapan sekira pukul 16.30 wib. Kemudian si terduga dibawa ke Mapolsek Bangko. Selanjutnya Tim Densus 88 bersama personel gabungan melakukan penggeledahan di kediaman terduga di Jalan Pahlawan RT 05 RW 04 Kel. Bagan Timur, Bangko.

Saat didatangi, kondisi rumah terkunci. Tim mencoba masuk dengan mengucapkan salam, namun tidak ada jawaban. Tak lama berselang, sekira 10 menit tim menghubungi RT setempat. Kemudian ditemukan istri AP berada di rumah saudaranya yang tak jauh dari kediaman.

Istri AP mengambil kunci di pot bunga. Lalu membukakan pintu. Tim langsung melakukan penggeledahan di kamar tidur pribadi AP disaksikan istrinya, RT setempat dan kerabat. “Dalam penggeladahan itu didapati enam item lagi. Sehingga total sekitar 29 item yang diamankan,” kata Agung.

Item yang diamankan di antaranya flash disk, laptop, ATM dan lain-lain. Menurut Agung, terduga teroris sempat diamankan sekira 2 hingga 3 jam di Mapolsek Bangko untuk seterusnya sekira pukul 18.30 wib dibawa ke Pekanbaru.

Menurut Agung, diduga AP terkait dengan bom Kampung Melayu dan aksi teror di Medan. AP merupakan warga Bagansiapiapi dan diketahui sejauh ini tak memiliki pekerjaan tetap.

Kediaman terduga berada di wilayah yang termasuk perkotaan di Bagansiapiapi. Bersebelahan dengan kantor PLN Rayon Bagansiapiapi. Saat didatangi malam tadi, lingkungan sekitar telah sepi. Tak ada seorang pun terlihat melintas. Pada saat yang sama hujan turun cukup lebat.

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/