Terkait sumber api, Veryantoni mengaku belum dapat memastikan. “Saat petugas kita masih di lokasi kejadian dan terus berupaya memadamkan api, petugas juga kita tempatkan di batas pemukiman masyarakat dengan perkebunan untuk mencegah hal-hal yang tidak kita inginkan,”sambungnya sambil memperlihatkan waktu pukul 17.00.
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sijunjung, Hardiwan, juga menyebut personel BPBD serta satu unit mobil tangki terus berupaya melakukan pemadaman dengan Damkar dan warga.
“Cuaca saat ini mulai panas, kayu dan dedaunan mulai kering, sehingga mudah terbakar. Untuk itu kita imbau masyarakat agar jangan membakar lahan,” imbaunya. (hnd)