Jokowi Masuk Nominasi Person of the Year Time

SUMUTPOS.CO – Sesuai dengan tradisi selama sembilan dekade terakhir, majalah Time kembali bakal menobatkan seorang tokoh dunia sebagai Person of the Year. Rencananya, majalah berita mingguan Amerika itu mengumumkan Person of the Year pada 10 Desember mendatang. Kini, awak redaksi dan para petinggi Time sibuk menentukan pilihan.

Tetapi, bukan hanya awak redaksi Time yang boleh sibuk. Pembaca pun bisa terlibat melalui voting online. Dua hari sebelum pengumuman resmi, tepatnya pada 8 Desember, Time akan mengumumkan Person of the Year versi poling pembaca. Survei online akan berlangsung hingga 6 Desember mendatang, tepatnya pukul 23.59 waktu setempat.

‘Penghargaan ini akan kami berikan untuk orang yang paling berpengaruh yang kiprah atau aksinya paling banyak diberitakan media di seluruh dunia,’ terang Time dalam pernyataan tertulisnya. Tahun lalu, Time menganugerahkan penghargaan bergengsi itu kepada Paus Fransiskus. Sebelumnya, Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama-lah yang menjadi Person of the Year 2012.

Kemarin (20/11) Time menuliskan enam nama tokoh Asia dalam daftar 25 nomine yang mereka rilis. Mereka akan bersaing dengan tokoh-tokoh Amerika dan Eropa yang mendominasi daftar nomine. Selama ini, tokoh Amerika atau Eropa lebih menonjol. Sejauh ini, pembaca masih mengunggulkan Vladimir Putin. Presiden Rusia itu bertengger di puncak daftar nomine dengan perolehan suara sekitar 8 persen.

Yang menempati posisi kedua adalah Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi. Dia menjadi salah seorang tokoh unggulan Asia dengan dukungan suara sekitar 6,6 persen. Kemudian, di posisi ke-3, ada Menteri Luar Negeri AS John Kerry. Dengan dukungan sekitar 4,6 persen, politikus senior itu sukses mengungguli Obama. Kali ini, Obama berada di posisi ke-14 bersama empat nomine yang lain.

Selain Modi, beberapa tokoh Asia menempati daftar urutan atas. Yakni, Malala Yousafzai; Joshua Wong; Presiden Tiongkok Xi Jinping; Presiden Indonesia Joko Widodo alias Jokowi; dan Jack Ma, taipan Negeri Panda. Jika Modi urutan kedua, Malala berada pada peringkat ke-5. Wong, Xi, Jokowi, dan Jack Ma masing-masing berada pada urutan ke-11, ke-14, ke-21, dan ke-22.

‘Jokowi bersaing dengan Taylor Swift dan Presiden Brasil Dilma Rousseff,’ terang Time. Jokowi dan dua pesaingnya sama-sama menempati posisi ke-15 dengan dukungan masing-masing 1,8 persen. Tepat di belakang Jokowi, ada penyanyi yang baru saja menggelar konser di Indonsia, Taylor Swift. Belum terlambat untuk memenangkan idola kita masing-masing melalui voting online. (time/indiatoday/c23/hep)

SUMUTPOS.CO – Sesuai dengan tradisi selama sembilan dekade terakhir, majalah Time kembali bakal menobatkan seorang tokoh dunia sebagai Person of the Year. Rencananya, majalah berita mingguan Amerika itu mengumumkan Person of the Year pada 10 Desember mendatang. Kini, awak redaksi dan para petinggi Time sibuk menentukan pilihan.

Tetapi, bukan hanya awak redaksi Time yang boleh sibuk. Pembaca pun bisa terlibat melalui voting online. Dua hari sebelum pengumuman resmi, tepatnya pada 8 Desember, Time akan mengumumkan Person of the Year versi poling pembaca. Survei online akan berlangsung hingga 6 Desember mendatang, tepatnya pukul 23.59 waktu setempat.

‘Penghargaan ini akan kami berikan untuk orang yang paling berpengaruh yang kiprah atau aksinya paling banyak diberitakan media di seluruh dunia,’ terang Time dalam pernyataan tertulisnya. Tahun lalu, Time menganugerahkan penghargaan bergengsi itu kepada Paus Fransiskus. Sebelumnya, Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama-lah yang menjadi Person of the Year 2012.

Kemarin (20/11) Time menuliskan enam nama tokoh Asia dalam daftar 25 nomine yang mereka rilis. Mereka akan bersaing dengan tokoh-tokoh Amerika dan Eropa yang mendominasi daftar nomine. Selama ini, tokoh Amerika atau Eropa lebih menonjol. Sejauh ini, pembaca masih mengunggulkan Vladimir Putin. Presiden Rusia itu bertengger di puncak daftar nomine dengan perolehan suara sekitar 8 persen.

Yang menempati posisi kedua adalah Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi. Dia menjadi salah seorang tokoh unggulan Asia dengan dukungan suara sekitar 6,6 persen. Kemudian, di posisi ke-3, ada Menteri Luar Negeri AS John Kerry. Dengan dukungan sekitar 4,6 persen, politikus senior itu sukses mengungguli Obama. Kali ini, Obama berada di posisi ke-14 bersama empat nomine yang lain.

Selain Modi, beberapa tokoh Asia menempati daftar urutan atas. Yakni, Malala Yousafzai; Joshua Wong; Presiden Tiongkok Xi Jinping; Presiden Indonesia Joko Widodo alias Jokowi; dan Jack Ma, taipan Negeri Panda. Jika Modi urutan kedua, Malala berada pada peringkat ke-5. Wong, Xi, Jokowi, dan Jack Ma masing-masing berada pada urutan ke-11, ke-14, ke-21, dan ke-22.

‘Jokowi bersaing dengan Taylor Swift dan Presiden Brasil Dilma Rousseff,’ terang Time. Jokowi dan dua pesaingnya sama-sama menempati posisi ke-15 dengan dukungan masing-masing 1,8 persen. Tepat di belakang Jokowi, ada penyanyi yang baru saja menggelar konser di Indonsia, Taylor Swift. Belum terlambat untuk memenangkan idola kita masing-masing melalui voting online. (time/indiatoday/c23/hep)