30 C
Medan
Tuesday, May 28, 2024

Oooo.. Jadi Ini Alasan JK Serahkan Akun Twitter ke Admin

Wakil Presiden Jusuf Kalla. Foto: Dokumen JPNN.com
Wakil Presiden Jusuf Kalla. Foto: Dokumen JPNN.com

JAKARTA, SUMUTPOS.CO- Wakil Presiden Jusuf Kalla mengaku cukup sering memantau akun Twitter miliknya, @Pak_JK. Namun, dia tidak aktif cecuit di akun jejaring 140 karakter itu.

Hal itu diungkapkan ketika JK bertemu CEO Twitter Dick Costollo di Istana Wapres, Jakarta, Kamis (26/11). “Admin yang lakukan itu. Mana bisa saya tiap hari. Bisa-bisa saya tidak urus negara nanti,” kelakar JK.

JK mengakui, Twitter berperan sangat penting di Indonesia. Terutama, dalam urusan sosialiasi. Dengan Twitter, sambung JK, akan mudah mensosialisasikan kampanye politik.

“Kalau urusan kampanye kan mempermudah face to face dari pada kunjungi semua orang. Kalau ini kan gratis saja,” sambung JK sambil tertawa.

JK mengaku tidak ada pembicaraan masalah konten Twitter antara dirinya dan Dick. Dia mengaku hanya membahas industri kreatif dan pemanfaatan Twitter untuk hal-hal positif bagi generasi muda di Indonesia. (flo/jpnn).

Wakil Presiden Jusuf Kalla. Foto: Dokumen JPNN.com
Wakil Presiden Jusuf Kalla. Foto: Dokumen JPNN.com

JAKARTA, SUMUTPOS.CO- Wakil Presiden Jusuf Kalla mengaku cukup sering memantau akun Twitter miliknya, @Pak_JK. Namun, dia tidak aktif cecuit di akun jejaring 140 karakter itu.

Hal itu diungkapkan ketika JK bertemu CEO Twitter Dick Costollo di Istana Wapres, Jakarta, Kamis (26/11). “Admin yang lakukan itu. Mana bisa saya tiap hari. Bisa-bisa saya tidak urus negara nanti,” kelakar JK.

JK mengakui, Twitter berperan sangat penting di Indonesia. Terutama, dalam urusan sosialiasi. Dengan Twitter, sambung JK, akan mudah mensosialisasikan kampanye politik.

“Kalau urusan kampanye kan mempermudah face to face dari pada kunjungi semua orang. Kalau ini kan gratis saja,” sambung JK sambil tertawa.

JK mengaku tidak ada pembicaraan masalah konten Twitter antara dirinya dan Dick. Dia mengaku hanya membahas industri kreatif dan pemanfaatan Twitter untuk hal-hal positif bagi generasi muda di Indonesia. (flo/jpnn).

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/