26 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Mayweather Jr Sepelekan Pacman

SAN JUAN – Saat melancong ke Puerto Rico untuk mempromosikan laga tarungnya dengan Miguel Cotto, Floyd Mayweather Jr. secara sengaja dengan sinisnya menyindir dua rivalnya, Manny Pacquiao dan Antonio Margarito.

Tak tanggung-tanggung, Floyd Jr. menyindir bahwa dua rivalnya itu naik ring dengan kecurangan di belakang mereka, entah pertarungan yang ‘diatur’ atau dituding menggunakan obat-obatan penguat semacam doping atau steroid.

Petinju yang kini belum pernah tercoreng satu pun kekalahan itu terus mencela Pacman dan Margarito bahwa yang dibutuhkan untuk menjadi juara tinju sejati, bukanlah kecurangan, melainkan upaya jujur dari diri masing-masing.

“Untuk sukses dibutuhkan kerja keras, dedikasi, doa, keyakinan dan tim yang baik di belakang anda,” papar putra legenda Floyd Mayweather Sr. itu, sebagaimana disasur ABSCBNNews, Selasa (28/2).

“Floyd Mayweather bukan penipu yang curang seperti Antonio Margarito dan Manny Pacquiao. Kerja keras, kerja keras dan kerja keras yang selalu saya lakukan,” sindirnya dengan emosi.

Sementara, Floyd juga tentunya tak ketinggalan mengomentari laga tarungnya dengan Cotto, 5 Mei mendatang untuk memperebutkan gelar Super kelas Welter versi WBA, yang bakal dihelat di MGM Arena, Las Vegas.
“Satu-satunya petarung yang masih tegak berdiri pada laga itu pastilah saya…Saya tidak khawatir jika fans menjagokan dan mendukung Miguel Cotto. Jika Tuhan berada di sisi, anda akan selalu tegak berdiri,” tutup Floyd. (net/jpnn)

SAN JUAN – Saat melancong ke Puerto Rico untuk mempromosikan laga tarungnya dengan Miguel Cotto, Floyd Mayweather Jr. secara sengaja dengan sinisnya menyindir dua rivalnya, Manny Pacquiao dan Antonio Margarito.

Tak tanggung-tanggung, Floyd Jr. menyindir bahwa dua rivalnya itu naik ring dengan kecurangan di belakang mereka, entah pertarungan yang ‘diatur’ atau dituding menggunakan obat-obatan penguat semacam doping atau steroid.

Petinju yang kini belum pernah tercoreng satu pun kekalahan itu terus mencela Pacman dan Margarito bahwa yang dibutuhkan untuk menjadi juara tinju sejati, bukanlah kecurangan, melainkan upaya jujur dari diri masing-masing.

“Untuk sukses dibutuhkan kerja keras, dedikasi, doa, keyakinan dan tim yang baik di belakang anda,” papar putra legenda Floyd Mayweather Sr. itu, sebagaimana disasur ABSCBNNews, Selasa (28/2).

“Floyd Mayweather bukan penipu yang curang seperti Antonio Margarito dan Manny Pacquiao. Kerja keras, kerja keras dan kerja keras yang selalu saya lakukan,” sindirnya dengan emosi.

Sementara, Floyd juga tentunya tak ketinggalan mengomentari laga tarungnya dengan Cotto, 5 Mei mendatang untuk memperebutkan gelar Super kelas Welter versi WBA, yang bakal dihelat di MGM Arena, Las Vegas.
“Satu-satunya petarung yang masih tegak berdiri pada laga itu pastilah saya…Saya tidak khawatir jika fans menjagokan dan mendukung Miguel Cotto. Jika Tuhan berada di sisi, anda akan selalu tegak berdiri,” tutup Floyd. (net/jpnn)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/