Dikatakan, animo atlet balap motor di daerah untuk ikuti grasstrack semakin meningkat ditandai banyak pembalap pemula dari daerah turut serta. Masyarakat juga cukup antusias karena menjadikan acara ini sebagai rekreasi/hiburan. “IMI Sumut tentu punya komitmen untuk senantiasa menjaga agar semua event berkualitas baik dari persiapan sirkuit dan steward perlombaan,” tambahnya.
Dari hasil lomba, pembalap Medan Revaldi berhasil merebut tiga gelar juara masing-masing Bebek 4 Tak Modifikasi 125 cc Junior (U20), Bebek 4 Tak Modifikasi 110 cc Junior, dan Sport Trail Junior. Sedangkan wakil asal Tamora M. Zusri dari tim Jaharun Cirkuit AKRT kampiun di kelas Bebek 4 Tak Modifikasi 110 cc Junior (U20) serta Bebek 4 Tak Modifikasi 125 cc Junior.
Pembalap asal Jawa Farudila Adam yang membela tim Jaharun Circuit AKRT juga sukses mendulang dua gelar juara yakni di kelas Bebek 4 T Modifikasi 110 cc Senior dan Sport Trail Senior. Gelar kelas Bebek 4 T Modifikasi 125 cc Senior menjadi milik Rahnanda Putra (Labura) dan gelar kelas Special Engine 250 cc dibawa pulang Dona dari Tinjowan.
H. Syabra Buana yang juga Ketua Bidang Olahraga Roda 2 Pengprov IMI Sumut menyatakan sukses event tak lepas dari kerja sama dan kekompakan panitia, serta dukungan semua pihak, sehingga berjalan lancar. “Dengan keberadaan sirkuit permanen Jaharun Centre ini, kita yakin olahraga otomotif khususnya grasstrack dan motocross bakal berkembang,” papar Syabra.
“Sepanjang 2018 ini, ada beberapa event akan digelar di sirkuit Jaharun, termasuk agenda event series hingga akhir tahun nanti,” pungkas Syabra Buana, mantan racer andal Sumut. (dek/don)