30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Murray Mundur dari Madrid Open

MADRID– Gara-gara mengalami cedera punggung, petenis nomor empat dunia Andy Murray mengundurkan diri dari Masters 1000, turnamen ATP yang juga dikenal dengan Madrid Open. Murray berharap, cederanya segera pulih agar bisa tampil di turnamen masters lainnya yang digelar di Roma pada pekan berikutnya.

“Dengan sangat menyesal, atas saran dokter, saya harus menarik diri dari Madrid Mutua Open karena cedera yang saya alami,” tutur Murray seperti dilansir WalesOnline, Sabtu (5/5).

“Saya selalu senang datang ke Madrid, sehingga ini merupakan kekecewaan besar. Saya berharap untuk kembali tahun depan dan berharap setiap orang mendapatkan pekan yang hebat di Madrid Open,” ujarnya.

Murray telah menunjukkan performa yang bagus di lapangan tanah liat sejauh tahun ini, ketika dirinya mencapai perempat final di Monte Carlo dan Barcelona, meskipun pada kedua kesempatan dia dikalahkan petenis berperingkat lebih rendah darinya, Tomas Berdych dan Milos Raonic.
Petenis berusia 25 tahun juga pernah menang di Madrid pada 2008, ketika Madrid masih menggunakan hard-court, namun Murray belum berhasil melewati babak delapan besar saat lapangannya dikonversi menjadi tanah liat tiga tahun lalu.(net)

MADRID– Gara-gara mengalami cedera punggung, petenis nomor empat dunia Andy Murray mengundurkan diri dari Masters 1000, turnamen ATP yang juga dikenal dengan Madrid Open. Murray berharap, cederanya segera pulih agar bisa tampil di turnamen masters lainnya yang digelar di Roma pada pekan berikutnya.

“Dengan sangat menyesal, atas saran dokter, saya harus menarik diri dari Madrid Mutua Open karena cedera yang saya alami,” tutur Murray seperti dilansir WalesOnline, Sabtu (5/5).

“Saya selalu senang datang ke Madrid, sehingga ini merupakan kekecewaan besar. Saya berharap untuk kembali tahun depan dan berharap setiap orang mendapatkan pekan yang hebat di Madrid Open,” ujarnya.

Murray telah menunjukkan performa yang bagus di lapangan tanah liat sejauh tahun ini, ketika dirinya mencapai perempat final di Monte Carlo dan Barcelona, meskipun pada kedua kesempatan dia dikalahkan petenis berperingkat lebih rendah darinya, Tomas Berdych dan Milos Raonic.
Petenis berusia 25 tahun juga pernah menang di Madrid pada 2008, ketika Madrid masih menggunakan hard-court, namun Murray belum berhasil melewati babak delapan besar saat lapangannya dikonversi menjadi tanah liat tiga tahun lalu.(net)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/