BARCELONA, SUMUTPOS.CO – Setelah beberapa hari penuh gejolak di Camp Nou, Barcelona kini bersemangat saat menjamu Elche pada babak 16 Copa del Rey dinihari nanti.
Sebelumnya, Blaugrana—julukan Barcelona—menelan pil pahit usai dipermalukan Real Sociedad dengan skor tipis 1-0 lewat gol bunuh diri Jordi Alba.
Saat itu, pelatih Luis Enrique memilih mengistirahatkan striker andalannya Lionel Messi dan Neymar di awal laga. Keduanya baru dimainkan pada babak kedua, tapi tak bisa menyelamatkan timnya dari kekalahan.
Kontan tindakan Enrique tersebut membuat pendukung tuan rumah kecewa dan manajemen mengancam memecat pelatih tersebut.
Pada sesi latihan yang digelar Senin, Lionel Messi tak ikut karena menderita masalah perut (gastroenteritis—peradangan saluran pencernaan).
Laporan yang diturunkan Mundo Deportivo menyebutkan bahwa pemain Argentina itu mengunjungi fasilitas medis di Ciutat Esportiva Joan Gamper guna memeriksakan kondisi kesehatannya.
Empat kamera jurnalis setempat mengabadikan kedatangan Messi pada pukul 11.30. La Pulga terlihat menaiki mobil pribadinya dan baru keluar sekitar satu setengah jam kemudian. Tak hanya Messi, Claudio Bravo dikabarkan juga terlihat datang.
Selain itu Rafinha juga absen karena infeksi telinga. Belum jelas apakah keduanya bisa tampil saat menjamu Elche.
Selain itu, kabar pemecatan direktur sepakbola Andoni Zubizarreta juga mengganggu persiapan tim.
Gelandang Barcelona, Andreas Iniesta mengatakan tak mau terganggu dengan persoalan dalam klub, timnya hanya berambisi meraih kemenangan demi mahkota Copa 27. “Kami ingin bermain sebaik mungkin demi memperbaiki performa tim yang sempat anjlok pasca kekalahan 1-0 atas Real Sociedad,” terangnya.
Sergio Busquets sangat mendukung komentar rekan setimnya tersebut. “Setiap laga tak bisa lagi dianggap mudah, kami masih harus main di Piala Spanyol, Liga Spanyol dan Liga Champions. Kami harus lebih baik,” tegasnya.
Sedangkan Elche merasa menjadi tim under dog, pasalnya didua laga sebelumnya kalah 3-0 dan 4-0. Pelatih Elche, Fran Escriba mengakui bahwa tim tamu lebih diunggulkan.
“Kami tahu bahwa Barcelona adalah favorit dan ini akan membuat kami menjalani awal tahun yang sulit,” jelasnya.
Namun bukan berarti pasukannya takut. Akhir pekan lalu, Elche menunjukkan bahwa mereka juga punya mental petarung saat berjumpa Villarreal. Tertinggal dua gol lebih dahulu, Elche mampu menyamakan kedudukan dan memaksakan hasil imbang.
Escriba bisa mencontoh apa yang dipraktekkan David moyes saat meramu strategi membendung serangan demi serangan yang dilancarkan Messi dkk.
Di lima laga terakhir, Elche hanya mampu memetik sekali kemenangan, sekali seri dan tiga kali kalah. (net/bbs)
Head to Head:
25/08/14 Barcelona 3-0 Elche
12/05/14 Elche 0-0 Barcelona
05/01/14 Barcelona 4-0 Elche
Lima laga terakhir Barcelona:
05/01/15 Real Sociedad 1-0 Barcelona
20/12/14 Barcelona 5-0 Cordoba C.F.
17/12/14 Barcelona 8-1 SD Huesca
13/12/14 Getafe 0-0 Barcelona
11/12/14 Barcelona 3-1 PSG
Lima laga terakhir Elche:
04/01/15 Elche 2-2 Villarreal
22/12/14 Elche 1-2 Malaga
19/12/14 Elche 1-0 Valladolid
16/12/14 Deportivo La Coruna 1-0 Elche
06/12/14 Elche 0-2 Atletico de Madrid
Prakiraan pemain:
Barcelona (4-4-2):
Bravo, Mathieu, Jordi Alba, Martin Montoya, Mascherano, Iniesta, Xavi, Busquets, Suarez, Messi, Pedro
Pelatih : Luis Enrique
Elche (3-5-2):
Tyton, Cisma, Lomban, Suarez, Pelegrin, Adrian, Fajr, Pasalic, Rodrigues, Jonathas, Rodriguez
Pelatih : Fran Escriba
