JAKARTA-Timnas dayung Indonesia Rabu (10/6) pekan depan bakal bertolak ke Makau. Mereka akan berusaha mempertahankan gelar di Macau International Open yang digelar pada 12 Juni mendatang. Even tersebut juga menjadi ajang tryout bagi mereka.
Manajer Pelatnas Dayung Young Mardinal, me-ngatakan, ‘Merah Putih’ menjadi juara bertahan di Dragon Boat 500 meter. Karena itu, mereka akan mati-matian mempertahankannya sebagai bagian dari latihan menjelang SEA Games 2013 Myanmar. “Pihak penyelenggara meminta kami untuk hadir. Kami akan berangkat ke sana dengan kekuatan maksimal agar bisa mempertahankan juara,” tutur Young.
Young mengatakan, di SEA Games Timnas dayung akan turun di semua nomor sebanyak 17 nomor. Nomor di cabor dayung termasuk yang paling banyak. Sebab, tuan rumah Myanmar berupaya meraup banyak emas di cabor yang menjadi unggulan mereka tersebut. “Kami akan turun di semua nomor mengikuti tuan rumah. Tapi kami mungkin akan fokus di jarak dekat seperti 500 meter. Dengan penghapusan cabor dayung di Islamic Solidarity Games (ISG), kami diuntungkan karena bisa lebih fokus ke SEA Games,” urainya.
Sebelumnya, tim putra gagal memenuhi target emas di nomor 500 meter Singapura Open. Mereka hanya mampu menggondol medali perak. Sedangkan tim putri justru terjerembab di peringkat keempat. Young mengatakan, penyebab kegagalan itu karena atlet kurang berusaha keras. “Tryout terakhir di Makau harus maksimal. Jangan sampai hasil mengecewakan di Singapura terulang di sini,” tandasnya. (aga/jpnn)
JAKARTA-Timnas dayung Indonesia Rabu (10/6) pekan depan bakal bertolak ke Makau. Mereka akan berusaha mempertahankan gelar di Macau International Open yang digelar pada 12 Juni mendatang. Even tersebut juga menjadi ajang tryout bagi mereka.
Manajer Pelatnas Dayung Young Mardinal, me-ngatakan, ‘Merah Putih’ menjadi juara bertahan di Dragon Boat 500 meter. Karena itu, mereka akan mati-matian mempertahankannya sebagai bagian dari latihan menjelang SEA Games 2013 Myanmar. “Pihak penyelenggara meminta kami untuk hadir. Kami akan berangkat ke sana dengan kekuatan maksimal agar bisa mempertahankan juara,” tutur Young.
Young mengatakan, di SEA Games Timnas dayung akan turun di semua nomor sebanyak 17 nomor. Nomor di cabor dayung termasuk yang paling banyak. Sebab, tuan rumah Myanmar berupaya meraup banyak emas di cabor yang menjadi unggulan mereka tersebut. “Kami akan turun di semua nomor mengikuti tuan rumah. Tapi kami mungkin akan fokus di jarak dekat seperti 500 meter. Dengan penghapusan cabor dayung di Islamic Solidarity Games (ISG), kami diuntungkan karena bisa lebih fokus ke SEA Games,” urainya.
Sebelumnya, tim putra gagal memenuhi target emas di nomor 500 meter Singapura Open. Mereka hanya mampu menggondol medali perak. Sedangkan tim putri justru terjerembab di peringkat keempat. Young mengatakan, penyebab kegagalan itu karena atlet kurang berusaha keras. “Tryout terakhir di Makau harus maksimal. Jangan sampai hasil mengecewakan di Singapura terulang di sini,” tandasnya. (aga/jpnn)
