TOSHIFUMI KITAMURA/AFP PHOTO RIDER: Rider MotorGp Valentino Rossi dengan Marc Marquez berbincang-bincang sebelum dimulainya acara komprensi press MotoGP Jepang.
SUMUTPOS.CO- LONDON-Marc Marquez tak mau bicara gelar juara jelang balapan MotoGP seri Jepang akhir pekan ini. Pasalnya, pembalap andalan Repsol Honda itu terus menuai hasil buruk dalam dua seri terakhir.
Setelah terpuruk di Misano, Marquez juga tampil amburadul di Aragon. Padahal, pembalap berjuluk Baby Alien itu sempat memetik sebelas kemenangan dalam 12 seri awal musim ini.
“Saya tak mau terlalu banyak membicarakan gelar juara itu. Meski, saya juga tahu akan sangat hebat jika bisa mencapainya di kandang Honda,†terang Marquez, Kamis (9/10).
Marquez kini memang menjadi kuda pacu terdepan untuk merebut gelar juara dunia. Syaratnya, pembalap asal Spanyol berusia 21 tahun itu harus bisa melenggang ke podium juara di Motegi.
“Kami memetik pelajaran dari kegagalan. Kini kami akan bertarung di Motegi dan bekerja keras sejak hari pertama.
Kami akan memperlakukan balapan itu sebagai hal yang biasa,” tegas Marquez. (jos/jpnn/btr)
TOSHIFUMI KITAMURA/AFP PHOTO RIDER: Rider MotorGp Valentino Rossi dengan Marc Marquez berbincang-bincang sebelum dimulainya acara komprensi press MotoGP Jepang.
SUMUTPOS.CO- LONDON-Marc Marquez tak mau bicara gelar juara jelang balapan MotoGP seri Jepang akhir pekan ini. Pasalnya, pembalap andalan Repsol Honda itu terus menuai hasil buruk dalam dua seri terakhir.
Setelah terpuruk di Misano, Marquez juga tampil amburadul di Aragon. Padahal, pembalap berjuluk Baby Alien itu sempat memetik sebelas kemenangan dalam 12 seri awal musim ini.
“Saya tak mau terlalu banyak membicarakan gelar juara itu. Meski, saya juga tahu akan sangat hebat jika bisa mencapainya di kandang Honda,†terang Marquez, Kamis (9/10).
Marquez kini memang menjadi kuda pacu terdepan untuk merebut gelar juara dunia. Syaratnya, pembalap asal Spanyol berusia 21 tahun itu harus bisa melenggang ke podium juara di Motegi.
