25 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Kemenangan Vettel Pertama di Kanada

MONTREAL-Penantian driver tim Red Bull, Sebastian Vettel, untuk memenangi GP Kanada berakhir sudah. Setelah gagal di tiga gelaran sebelumnya, dia berhasil menjadi juara di seri tahun ini.

Sebastian Vettel
Sebastian Vettel

Pada balapan yang berlangsung, Senin (10/6) dinihari WIB, Vettel yang mampu merebut pole position, tak terkejar hingga akhir balapan dengan catatan satu jam 32 menit 9,143 detik.

Kemenangan ini merupakan yang ke-29 di sepanjang karier Vettel di ajang balap F1, tapi baru yang pertama di Kanada. Beralih dari Vettel yang dominan, pertarungan sengit terjadi dalam perebutkan posisi runner-up. Driver Ferrari, Fernando Alonso, yang sebelumnya selalu diasapi oleh Lewis Hamilton, akhirnya bisa menyalip pebalap asal Inggris itu di lap 64.

Dengan kemenangan ini, Vettel kini semakin kokoh di posisi teratas klasemen pebalap dengan raihan 132 poin. Alonso berada di bawahnya dengan koleksi 96 poin.

Sementara itu, pebalap tim Lotus, Kimi Raikkonen, yang finis di posisi sembilan, menempati peringkat tiga dengan koleksi 88 poin.
Usai berlomba, Vettel mengaku keputusan Red Bull untuk mengkomplain mengenai performa ban ternyata sangat tepat. Pembalap Red Bull itu berhasil meraih kemenangan ketiga musim ini di Montreal. Secara mengejutkan, sang juara bertahan berhasil meraih kemenangan dengan unggul lebih dari 14 detik dari rival, Fernando Alonso.

Kemenangan ini, membuat Vettel unggul 36 poin dari pembalap Ferrari itu di puncak klasemen pembalap sementara. Vettel dan Red Bull memang menjadi salah satu pihak yang paling vokal dalam mengkritik performa ban Pirelli musim ini.

Baby Schumi (Julukan Vettel) meyakini performa dominannya di Kanada dengan ban asli Pirelli, membuktikan selama ini ada yang salah dengan penampilan ban yang diberikan oleh pihak Pirelli. “Ini sangat sederhana sekali. Kritikan yang saya berikan tidak berdasarkan performa, berdasarkan keamanan. Jika anda bertanya terhadap pembalap lain, mungkin mereka tidak akan terlalu vokal di depan media dan mungkin mereka berpikir memiliki keuntungan,” jelas Vettel.

“Kami memiliki beberapa kesempatan di mana performa ban tiba-tiba buruk untuk beberapa alasan, mungkin karena ada puing, tapi hal itu selalu ada di lintasan,” sambung pembalap asal Jerman tersebut.

“Bukan tidak mungkin memiliki lintasan bersih musim ini dan hal itu sudah termasuk dalam kriteria,” tuntasnya. (bbs/jpnn)

[table caption=”Hasil Balapan”]

Sebastian Vettel ,RedBull Renault
Fernando Alonso ,Ferrari
Lewis Hamilton ,Mercedes
Mark Webber ,RedBull Renault
Nico Rosberg ,Mercedes
Jean-Eric Vergne ,Toro Rosso Ferrari
Paul Di Resta ,Force India Mercedes
Felipe Massa ,Ferrari
Kimi Raikkonen ,Lotus Renault
Adrian Sutil ,Force India Mercedes
Sergio Perez ,McLaren
Jenson Button ,McLaren
Romain Grosjean ,Lotus Renault
Valtteri Bottas ,Williams Renault
Daniel Ricciardo ,Toro Rosso
[/table]

MONTREAL-Penantian driver tim Red Bull, Sebastian Vettel, untuk memenangi GP Kanada berakhir sudah. Setelah gagal di tiga gelaran sebelumnya, dia berhasil menjadi juara di seri tahun ini.

Sebastian Vettel
Sebastian Vettel

Pada balapan yang berlangsung, Senin (10/6) dinihari WIB, Vettel yang mampu merebut pole position, tak terkejar hingga akhir balapan dengan catatan satu jam 32 menit 9,143 detik.

Kemenangan ini merupakan yang ke-29 di sepanjang karier Vettel di ajang balap F1, tapi baru yang pertama di Kanada. Beralih dari Vettel yang dominan, pertarungan sengit terjadi dalam perebutkan posisi runner-up. Driver Ferrari, Fernando Alonso, yang sebelumnya selalu diasapi oleh Lewis Hamilton, akhirnya bisa menyalip pebalap asal Inggris itu di lap 64.

Dengan kemenangan ini, Vettel kini semakin kokoh di posisi teratas klasemen pebalap dengan raihan 132 poin. Alonso berada di bawahnya dengan koleksi 96 poin.

Sementara itu, pebalap tim Lotus, Kimi Raikkonen, yang finis di posisi sembilan, menempati peringkat tiga dengan koleksi 88 poin.
Usai berlomba, Vettel mengaku keputusan Red Bull untuk mengkomplain mengenai performa ban ternyata sangat tepat. Pembalap Red Bull itu berhasil meraih kemenangan ketiga musim ini di Montreal. Secara mengejutkan, sang juara bertahan berhasil meraih kemenangan dengan unggul lebih dari 14 detik dari rival, Fernando Alonso.

Kemenangan ini, membuat Vettel unggul 36 poin dari pembalap Ferrari itu di puncak klasemen pembalap sementara. Vettel dan Red Bull memang menjadi salah satu pihak yang paling vokal dalam mengkritik performa ban Pirelli musim ini.

Baby Schumi (Julukan Vettel) meyakini performa dominannya di Kanada dengan ban asli Pirelli, membuktikan selama ini ada yang salah dengan penampilan ban yang diberikan oleh pihak Pirelli. “Ini sangat sederhana sekali. Kritikan yang saya berikan tidak berdasarkan performa, berdasarkan keamanan. Jika anda bertanya terhadap pembalap lain, mungkin mereka tidak akan terlalu vokal di depan media dan mungkin mereka berpikir memiliki keuntungan,” jelas Vettel.

“Kami memiliki beberapa kesempatan di mana performa ban tiba-tiba buruk untuk beberapa alasan, mungkin karena ada puing, tapi hal itu selalu ada di lintasan,” sambung pembalap asal Jerman tersebut.

“Bukan tidak mungkin memiliki lintasan bersih musim ini dan hal itu sudah termasuk dalam kriteria,” tuntasnya. (bbs/jpnn)

[table caption=”Hasil Balapan”]

Sebastian Vettel ,RedBull Renault
Fernando Alonso ,Ferrari
Lewis Hamilton ,Mercedes
Mark Webber ,RedBull Renault
Nico Rosberg ,Mercedes
Jean-Eric Vergne ,Toro Rosso Ferrari
Paul Di Resta ,Force India Mercedes
Felipe Massa ,Ferrari
Kimi Raikkonen ,Lotus Renault
Adrian Sutil ,Force India Mercedes
Sergio Perez ,McLaren
Jenson Button ,McLaren
Romain Grosjean ,Lotus Renault
Valtteri Bottas ,Williams Renault
Daniel Ricciardo ,Toro Rosso
[/table]

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/