26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Unpri Tembus 100 Angka

Pemain Universitas Prima Indonesia (Unpri) coba melakukan tembakan pada lanjutan Liga Mahasiswa (LIMA) 2018 Conference Sumatera di GOR Unpri, Jalan Danau Singkarak, Rabu (11/7).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Universitas Prima Indonesia (Unpri) mencetak angka tertinggi selama pagelaran Liga Mahasiswa (LIMA) 2018 Conference Sumatera. Angka tertinggi tersebut ditorehkan saat melawan Universitas Cendana di GOR Unpri, Jalan Danau Singkarak, Rabu (11/7). Unpri menang dengan skor 103-25.

Menurunkan Harianto, Hendra Wijaya, Arditya Albert, Eric Hartono dan Calvin Davidson sebagai starter, Unpri memang sudah mendominasi dari awal pertandingan. Terbukti, mereka unggul di kuarter pertama dengan skor 24-13. Keunggulan itu semakin membesar di kuarter kedua dengan skor 43-14.

Meski sudah unggul jauh, Unpri sepertinya belum puas. Meski merotasi beberapa pemain, anak asuh Jenny Kirawan itu tidak terbendung. Mereka mengakhiri kuarter ketiga dengan skor 73-20. Pada kuarter terakhir, Harianto dkk malah memperbesar keunggulan menjadi 103-25.

Kemenangan ini menjadi angka terbesar selama pagelaran LIMA Basketball 2018 Conference Sumatera. Unpri merupakan tim pertama mencetak lebih dari 100 angka dalam satu pertandingan. Hendra Wijaya menjadi pemain tersubut dengan sumbangan 19 angka, disusul Alvin Winata dengan 16 angka.

Pelatih Unpri Jenny mengaku puas dengan penampilan pemainnya pada pertandingan ini. Namun dia meminta agar pemain tidak terlalu eforia. “Kami berhasil mencetak lebih dari 100 angka, tapi kompetisi belum selesai. Kami masih memiliki pertandingan berat melawan STMIK TIME dan STIE Eka Prasetya,” ujar Jenny.

Jenny menilai dua pertandingan sisa akan berjalan sengit. Pasalnya, keduanya merupakan tim kuat. “Melawan TIME dan Eka merupakan laga berat, karena mereka merupakan tim kuat. Bahkan pertandingan terakhir melawan Eka sepertinya akan menjadi final,” sebut Jenny.

Unpri dan STIE Eka Prasetya diprediksi bakal bersaing ketat menjadi juara. Pasalnya hingga kini keduanya masih mencatatkan kemenangan 100 persen dari empat pertandingan. Pada Rabu (11/7), STIE Eka Prasetya mengalahkan UMSU dengan skor 47-37.

LIMA Basketball 2018 Conference Sumatera akan kembali dilanjutkan, Kamis (12/7) sore ini. Laga pertama antara UIN Suska melawan STIE Eka Prasetya, dilanjutkan STMIK TIME bersua Unpri dan Cendana menantang UMSU. (dek)

Pemain Universitas Prima Indonesia (Unpri) coba melakukan tembakan pada lanjutan Liga Mahasiswa (LIMA) 2018 Conference Sumatera di GOR Unpri, Jalan Danau Singkarak, Rabu (11/7).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Universitas Prima Indonesia (Unpri) mencetak angka tertinggi selama pagelaran Liga Mahasiswa (LIMA) 2018 Conference Sumatera. Angka tertinggi tersebut ditorehkan saat melawan Universitas Cendana di GOR Unpri, Jalan Danau Singkarak, Rabu (11/7). Unpri menang dengan skor 103-25.

Menurunkan Harianto, Hendra Wijaya, Arditya Albert, Eric Hartono dan Calvin Davidson sebagai starter, Unpri memang sudah mendominasi dari awal pertandingan. Terbukti, mereka unggul di kuarter pertama dengan skor 24-13. Keunggulan itu semakin membesar di kuarter kedua dengan skor 43-14.

Meski sudah unggul jauh, Unpri sepertinya belum puas. Meski merotasi beberapa pemain, anak asuh Jenny Kirawan itu tidak terbendung. Mereka mengakhiri kuarter ketiga dengan skor 73-20. Pada kuarter terakhir, Harianto dkk malah memperbesar keunggulan menjadi 103-25.

Kemenangan ini menjadi angka terbesar selama pagelaran LIMA Basketball 2018 Conference Sumatera. Unpri merupakan tim pertama mencetak lebih dari 100 angka dalam satu pertandingan. Hendra Wijaya menjadi pemain tersubut dengan sumbangan 19 angka, disusul Alvin Winata dengan 16 angka.

Pelatih Unpri Jenny mengaku puas dengan penampilan pemainnya pada pertandingan ini. Namun dia meminta agar pemain tidak terlalu eforia. “Kami berhasil mencetak lebih dari 100 angka, tapi kompetisi belum selesai. Kami masih memiliki pertandingan berat melawan STMIK TIME dan STIE Eka Prasetya,” ujar Jenny.

Jenny menilai dua pertandingan sisa akan berjalan sengit. Pasalnya, keduanya merupakan tim kuat. “Melawan TIME dan Eka merupakan laga berat, karena mereka merupakan tim kuat. Bahkan pertandingan terakhir melawan Eka sepertinya akan menjadi final,” sebut Jenny.

Unpri dan STIE Eka Prasetya diprediksi bakal bersaing ketat menjadi juara. Pasalnya hingga kini keduanya masih mencatatkan kemenangan 100 persen dari empat pertandingan. Pada Rabu (11/7), STIE Eka Prasetya mengalahkan UMSU dengan skor 47-37.

LIMA Basketball 2018 Conference Sumatera akan kembali dilanjutkan, Kamis (12/7) sore ini. Laga pertama antara UIN Suska melawan STIE Eka Prasetya, dilanjutkan STMIK TIME bersua Unpri dan Cendana menantang UMSU. (dek)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/