25 C
Medan
Tuesday, May 14, 2024

PSMS Datang untuk Menang

Foto: SUTAN SIREGAR/SUMUT POS Selebrasi Fiwi Dwipan usai mencetak gol ke gawang Bintang jaya dalam lanjutan ISCB 2016 di Stadion Teladan Medan, Minggu (7/8).
Foto: SUTAN SIREGAR/SUMUT POS
Selebrasi Fiwi Dwipan usai mencetak gol ke gawang Bintang jaya dalam lanjutan ISCB 2016 di Stadion Teladan Medan, Minggu (7/8).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – PSMS Medan akan bertolak ke markas Persebo Musi Raya, Jumat (12/8) pagi ini untuk melakoni laga lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC B). Skuad besutan Abdul Rahman Gurning berangkat dengan optimis.

Ya, PSMS praktis tak punya pilihan lain kecuali memenangkan laga ini. Pasalnya ini menjadi satu dari dua laga tandang tersisa. Ditambah lagi rekor buruk saat tandang karena Donny Fernando Siregar dkk tak pernah menang di markas lawan. Gurning bertekad memperbaikinya.

Karena itu Gurning tak mau skuadnya bermain bertahan. Ia akan menginstruksikan pemainnya untuk bermain ofensif (menyerang). Sehingga ia tetap memakai formasi andalannya 4-4-2.

“Lawan Persebo nanti kami mau curi poin penuh. Kami bakalan main menyerang dan tak mau main bertahan, memakai formasi 4-5-1 seperti lawan PSBL kemarin. Karena kami ingin meraih kemenangan di sana,” ujarnya, Kamis (11/8).

Namun kali ini, Gurning tak menyertakan nama Hamzali. Bek berpostur tinggi milik PSMS itu terkena hukuman akumulasi kartu kuning akibat kembali diganjar kartu saat bersua Bintang Jaya Asahan. Kemungkinan posisinya digantikan Luis Irsandi.

Luis sebelumnya turun menggantikan Hamzali pada pertengahan babak pertama derby Sumut itu. Hasilnya pertahanan PSMS membaik. Besar kemungkinan Luis turun sebagai starter.

Misi wajib meraih kemenangan bukanlah hal yang mudah diraih Donny Siregar dkk. Apalagi mereka bermain di hadapan pendukung Persebo. Namun mereka memang wajib meraih kemenangan jika ingin membuka peluang lolos babak 16 besar.

Memang tuntutan harus menang sempat menjadi beban bagi pemainnya. Gurning mengatakan beberapa waktu lalu timnya merasa tertekan ketika harus meraih kemenangan di kandang. Meski begitu, ia sudah memberikan anak asuhnya motivasi untuk bermain terbuka saat bersua kontra Persebo.

“Kami sudah berbicara dari hati ke hati dengan pemain. Mereka semua optimis wajib meraih kemenangan. Jadi mereka merasa tidak ada beban dan yakin dengan kemampuan mereka sendiri,” ucap mantan pelatih Bintang Jaya Asahan itu.

Misi wajib meraih kemenangan bukanlah hal yang mudah diraih Donny Siregar dkk. Apalagi mereka bermain di hadapan pendukung Persebo. Namun mereka memang wajib meraih kemenangan jika ingin membuka peluang lolos babak 16 besar.

Memang tuntutan harus menang sempat menjadi beban bagi pemainnya. Gurning mengatakan beberapa waktu lalu timnya merasa tertekan ketika harus meraih kemenangan di kandang. Meski begitu, ia sudah memberikan anak asuhnya motivasi untuk bermain terbuka saat bersua kontra Persebo. (don)

Foto: SUTAN SIREGAR/SUMUT POS Selebrasi Fiwi Dwipan usai mencetak gol ke gawang Bintang jaya dalam lanjutan ISCB 2016 di Stadion Teladan Medan, Minggu (7/8).
Foto: SUTAN SIREGAR/SUMUT POS
Selebrasi Fiwi Dwipan usai mencetak gol ke gawang Bintang jaya dalam lanjutan ISCB 2016 di Stadion Teladan Medan, Minggu (7/8).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – PSMS Medan akan bertolak ke markas Persebo Musi Raya, Jumat (12/8) pagi ini untuk melakoni laga lanjutan Indonesia Soccer Championship (ISC B). Skuad besutan Abdul Rahman Gurning berangkat dengan optimis.

Ya, PSMS praktis tak punya pilihan lain kecuali memenangkan laga ini. Pasalnya ini menjadi satu dari dua laga tandang tersisa. Ditambah lagi rekor buruk saat tandang karena Donny Fernando Siregar dkk tak pernah menang di markas lawan. Gurning bertekad memperbaikinya.

Karena itu Gurning tak mau skuadnya bermain bertahan. Ia akan menginstruksikan pemainnya untuk bermain ofensif (menyerang). Sehingga ia tetap memakai formasi andalannya 4-4-2.

“Lawan Persebo nanti kami mau curi poin penuh. Kami bakalan main menyerang dan tak mau main bertahan, memakai formasi 4-5-1 seperti lawan PSBL kemarin. Karena kami ingin meraih kemenangan di sana,” ujarnya, Kamis (11/8).

Namun kali ini, Gurning tak menyertakan nama Hamzali. Bek berpostur tinggi milik PSMS itu terkena hukuman akumulasi kartu kuning akibat kembali diganjar kartu saat bersua Bintang Jaya Asahan. Kemungkinan posisinya digantikan Luis Irsandi.

Luis sebelumnya turun menggantikan Hamzali pada pertengahan babak pertama derby Sumut itu. Hasilnya pertahanan PSMS membaik. Besar kemungkinan Luis turun sebagai starter.

Misi wajib meraih kemenangan bukanlah hal yang mudah diraih Donny Siregar dkk. Apalagi mereka bermain di hadapan pendukung Persebo. Namun mereka memang wajib meraih kemenangan jika ingin membuka peluang lolos babak 16 besar.

Memang tuntutan harus menang sempat menjadi beban bagi pemainnya. Gurning mengatakan beberapa waktu lalu timnya merasa tertekan ketika harus meraih kemenangan di kandang. Meski begitu, ia sudah memberikan anak asuhnya motivasi untuk bermain terbuka saat bersua kontra Persebo.

“Kami sudah berbicara dari hati ke hati dengan pemain. Mereka semua optimis wajib meraih kemenangan. Jadi mereka merasa tidak ada beban dan yakin dengan kemampuan mereka sendiri,” ucap mantan pelatih Bintang Jaya Asahan itu.

Misi wajib meraih kemenangan bukanlah hal yang mudah diraih Donny Siregar dkk. Apalagi mereka bermain di hadapan pendukung Persebo. Namun mereka memang wajib meraih kemenangan jika ingin membuka peluang lolos babak 16 besar.

Memang tuntutan harus menang sempat menjadi beban bagi pemainnya. Gurning mengatakan beberapa waktu lalu timnya merasa tertekan ketika harus meraih kemenangan di kandang. Meski begitu, ia sudah memberikan anak asuhnya motivasi untuk bermain terbuka saat bersua kontra Persebo. (don)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/