SIDOARJO, SUMUTPOS.CO – Ada keharuan yang tercipta dari kompetisi di Piala AFF U-16. Usaha anak-anak Timnas Indonesia membuahkan hasil manis dengan menjuarai turnamen tersebut.
Indonesia mengakhiri dahaga gelar dengan menjadi kampiun Piala AFF U-16. Bagi Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, prestasi ini sangat membanggakan untuk bangsa.
Edy Rahmayadi berharap status penguasa di kawasan Asia Tenggara ini akan menjadi motivasi mereka untuk terus berprestasi. Apalagi, selanjutnya, mereka akan menghadapi turnamen yang lebih besar yakni Piala AFC U-16. Turnamen ini akan digelar September nanti di Malaysia.
“Selamat kepada pemain dan tim pelatih. Hasil ini tentu sangat membanggakan. Namun, jangan cepat puas karena perjuangan pemain masih panjang. Semoga ini bisa memotivasi semua atlet Indonesia,” kata Edy Rahmayadi.
Edy juga mengaku menyiapkan bonus besar untuk skuat Timnas U-16 Indonesia. Menurut Edy, ada sekelompok pemain yang menjanjikan dan ke depan bakal menjadi embrio Timnas Indonesia. Karena itu, dia akan mengapresiasi pemain secara khusus. “Tentu nanti anak-anak yang sudah menyumbangkan prestasi ini akan diberikan bonus. Karena telah memberikan kado manis buat Hari Kemerdekaan,” katanya.
Meski tak menyebutkan nominal, jumlah bonus yang diberikan nilainya biasanya akan memuaskan. “Jumlahnya bonusnya pasti aman, sudah disiapkan. Saya nggak berani sebut, ini dipastikan memotivasi tim,” ucap sumber yang tak mau namanya ditulis tersebut.
Di level kelompok umur, biasanya tak ada bonus langsung berupa uang tunai. Bentuk bonus berupa beasiswa yang bisa menjamin pendidikan setiap pemain. Tapi, melihat isyarat bonus dari Edy dan kebiasaannya selama ini, bonus diyakini dalam bentuk uang tunai.
Sementara, Pelatih Timnas U-16 Indonesia Fakhri Husaini ternyata sudah memiliki firasat Indonesia bakal memenangi laga adu penalti melawan Thailand di Stadion Gelora Delta Sidoarjo. Fakhri melihat, motivasi semangat dan kepercayaan diri pemainnya cukup bagus. Rasa tegang memang ada, tapi dia melihat ketegangan itu bisa tertutupi dengan motivasi dan kepercayaan diri pemain jelang adu tendangan 12 pas.
“Kami apresiasi anak-anak. Keberhasilan penalti ini karena anak-anak juga sering melatihnya,” katanya kepada para awak media, usai penyerahan Piala AFF. Pujian khusus ditujukan Fakhri kepada sosok Ernando Ary. Penjaga gawang skuat Garuda Asia tersebut menurutnya telah menunjukkan performa yang ciamik. Langkah Ernando, menurut Fakhri sangat menjanjikan saat masuk ke lapangan jelang adu penalti. “Kami yakin bahwa Ernando akan melaksanakan tugasnya dengan baik, karena pada saat memasuki lapangan, saat akan menjalankan tugasnya, dia terlihat bugar dan tidak terlihat tegang,” ungkapnya.
Menurut pengalaman Fakhri, sikap pemain jelang adu penalti, bisa memberikan gambaran bakal seperti apa penampilan dia. Eks kapten Timnas senior tersebut menganggap ini memang harinya Timnas U-16 dan harinya Ernando Ary.
Indonesia menjuarai Piala AFF U-16 setelah mengalahkan Thailand dengan skor 4-3 dalam drama adu penalti malam tadi. Adu tos-tosan harus dilakukan untuk menentukan pemenang setelah kedua negara bermain imbang 1-1 sepanjang 80 menit.
Bagi Indonesia, ini adalah gelar pertama mereka di turnamen ini. Sebelumnya, prestasi terbaik Garuda Asia hanya menjadi runner up di Piala AFF U-16. Saat itu, Indonesia kalah dari Malaysia juga lewat drama adu penalti. (jpnn/amr/fajar)