30 C
Medan
Monday, July 1, 2024

Siap Amankan Emas

Hari ini, Aldi dan Charles Tampil di Final Changquan Putra

PEKANBARU- Pewushu Sumut Aldi Lukman dan Charles Sutanto membidik medali emas dari nomor Chang Quan Putra pada laga hari pertama cabor Wushu PON XVIII/2012 di Gedung Wushu Rumbai Sport Centre, Rabu (12/9). Selain Aldi dan Charles, pewushu andalan Sumut lainnya yakni Lindswell juga akan turun di nomor Taiji Quan Putri.

Namun nomor ini belum final, karena penilaiannya masih akan digabung dengan Taijijian yang baru akan dilangsungkan Kamis (13/9). Sementara itu di nomor Sanda (sanshou), seluruh atau sembilan pewushu Sumut turun bertanding yang dimulai sejak pagi dan  berlangsung sore hari.

“Kita berharap seluruh atlet tampil baik. Terlebih kepada Aldi dan Charles, salah satu di antara mereka diharapkan bisa mengamankan medali emas sesuai target semula,” kata Tim Manejer Wushu Sumut Darsen Song ketika ditemui di penginapan tim di Hotel Premiere Pekanbaru, Selasa (11/9) sore.
Kans Sumut meraih medali di nomor Changquan putra, tambahnya cukup terbuka. Apalagi Aldi adalah peraih medali emas di nomor ini saat SEA Games 2011 di Jakarta. Namun ingatnya, hal tersebut tidak membuat pihaknya terlena. Sebab di nomor ini juga ada Ahmad Hulaefi dari DKI yang selama ini memang menjadi kompetiter bagi Aldi.

Pelatih Sandri Liong menambahkan, kondisi seluruh atlet cukup baik. Kebijakan Ketua Umum Pengprov WI Sumut Master Supandi Kusuma menempatkan seluruh personel kontingen di penginapan tersendiri diharapkan kian mendukung penampilan Heriyanto dan kawan-kawan. “Kami  mohon doa, agar Aldi maupun Charles bisa mengawali torehan medali emas Wushu Sumut di PON XVIII,” ujarnya.

Sementara di kelompok Sanshou, tiga pesanshou putri yakni,  Hotma Dearma Purba (kelas 48 Kg),  Junita Malau (52 kg) dan Mei Yulianingsih Kurniati (56 kg) memulai pertandingan di Babak 16 Besar yang dimulai Rabu pagi. Demikian juga dengan atlet putra Dasmantua Simbolon (48 kg), Harba Sibuea (52 kg), Henrik Tarigan (56 kg), Immanuel Sirait (56 kg), Moses Milala (65 kg) dan Haulian Gultom (70 kg).

Pelatih Sanda Liu Zhen bersama Drs Rahman Situmeang, Salwi Simbolon dan Neri Agus Manullang menyebutkan, atletnya dalam kondisi baik. Motivasi bertanding mereka juga cukup tinggi, setelah kembali berlatih selama lima bulan di China.

“Jadwal pertandingan memang cukup melelahkan, sebab khusus atlet yang memulai pertandingan di babak 16 Besar, sore harinya kembali melakoni pertandingan jika memenangi babak pertama,” jelas Nerry.(jun)

Hari ini, Aldi dan Charles Tampil di Final Changquan Putra

PEKANBARU- Pewushu Sumut Aldi Lukman dan Charles Sutanto membidik medali emas dari nomor Chang Quan Putra pada laga hari pertama cabor Wushu PON XVIII/2012 di Gedung Wushu Rumbai Sport Centre, Rabu (12/9). Selain Aldi dan Charles, pewushu andalan Sumut lainnya yakni Lindswell juga akan turun di nomor Taiji Quan Putri.

Namun nomor ini belum final, karena penilaiannya masih akan digabung dengan Taijijian yang baru akan dilangsungkan Kamis (13/9). Sementara itu di nomor Sanda (sanshou), seluruh atau sembilan pewushu Sumut turun bertanding yang dimulai sejak pagi dan  berlangsung sore hari.

“Kita berharap seluruh atlet tampil baik. Terlebih kepada Aldi dan Charles, salah satu di antara mereka diharapkan bisa mengamankan medali emas sesuai target semula,” kata Tim Manejer Wushu Sumut Darsen Song ketika ditemui di penginapan tim di Hotel Premiere Pekanbaru, Selasa (11/9) sore.
Kans Sumut meraih medali di nomor Changquan putra, tambahnya cukup terbuka. Apalagi Aldi adalah peraih medali emas di nomor ini saat SEA Games 2011 di Jakarta. Namun ingatnya, hal tersebut tidak membuat pihaknya terlena. Sebab di nomor ini juga ada Ahmad Hulaefi dari DKI yang selama ini memang menjadi kompetiter bagi Aldi.

Pelatih Sandri Liong menambahkan, kondisi seluruh atlet cukup baik. Kebijakan Ketua Umum Pengprov WI Sumut Master Supandi Kusuma menempatkan seluruh personel kontingen di penginapan tersendiri diharapkan kian mendukung penampilan Heriyanto dan kawan-kawan. “Kami  mohon doa, agar Aldi maupun Charles bisa mengawali torehan medali emas Wushu Sumut di PON XVIII,” ujarnya.

Sementara di kelompok Sanshou, tiga pesanshou putri yakni,  Hotma Dearma Purba (kelas 48 Kg),  Junita Malau (52 kg) dan Mei Yulianingsih Kurniati (56 kg) memulai pertandingan di Babak 16 Besar yang dimulai Rabu pagi. Demikian juga dengan atlet putra Dasmantua Simbolon (48 kg), Harba Sibuea (52 kg), Henrik Tarigan (56 kg), Immanuel Sirait (56 kg), Moses Milala (65 kg) dan Haulian Gultom (70 kg).

Pelatih Sanda Liu Zhen bersama Drs Rahman Situmeang, Salwi Simbolon dan Neri Agus Manullang menyebutkan, atletnya dalam kondisi baik. Motivasi bertanding mereka juga cukup tinggi, setelah kembali berlatih selama lima bulan di China.

“Jadwal pertandingan memang cukup melelahkan, sebab khusus atlet yang memulai pertandingan di babak 16 Besar, sore harinya kembali melakoni pertandingan jika memenangi babak pertama,” jelas Nerry.(jun)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/