26.7 C
Medan
Thursday, May 9, 2024

Mahesa Jenar Juara Grup B

Pemain PSIS merayakan gol kemenangan. PSIS lolos ke delapan besar.

SUMUTPOS.CO – PSIS Semarang memastikan satu tiket ke babak 8 Besar Liga 2 2017. Dalam laga pamungkas babak 16 Besar Grup B, tim Laskar Mahesa Jenar menghajar tamunya, Persibat Batang tiga gol tanpa balas di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Rabu (11/10).

Tiga gol kemenangan PSIS dibagi rata lewat Taufik Hidayat, Erick Dwi Ermawansyah, dan M Rio Saputro. Dengan hasil itu, skuad racikan Subangkit keluar sebagai juara grup dengan 13 poin disusul PSMS Medan (10 poin).

Taufik menciptakan gol melalui tendangan bebasnya yang gagal dihalau kiper Persibat. Sementara, Erick memperbesar keunggulan PSIS melalui sepakannya setelah memanfaatkan kemelut di depan gawan Persibat.

Sedangkan, Rio menambah penderitaan Persibat melalui bola sundulan yang meluncur ke sisi kanan pojok atas gawang Laskar Alas Roban.

Persibat memang sempat menciptakan gol di menit ke-38 melalu Samuel Selfe. Tapi, gol itu dianulir wasit karena pemain Persibat dianggap lebih dulu offside.

”Alhamdulillah akhirnya kami bisa lolos ke 8 Besar. Namun jalan masih panjang dan tantangan akan semakin berat,” ungkap Subangkit dalam jumpa pers usai pertandingan.

Meski menang, mantan pelatih Mitra Kukar itu memuji permainan tim lawan. Meski dalam tekanan dan butuh kemenangan, namun tim berjuluk Laskar Alas Roban mampu tampil apik.

”Kecepatan mereka sangat merepotkan dan seluruh pemain berlari. Kami dapat pelajaran yang berharga untuk menghadapi babak selanjutnya,” tukas Subangkit.

Sementara di kubu tim tamu, asisten pelatih Abdul Mungin kecewa dengan dianulirnya gol Issac Djober. Menurutnya, gol tersebut sah dan dengan skema cukup apik. Namun asisten wasit satu, Budi Santoso asal Trenggalek mengangkat bendera tanda offside.

”Pertandingan berjalan menarik dan selamat untuk PSIS yang sudah lolos. Kami kecewa, gol dianulir dan itu menutuhkan mental pemain,” keluh Abdul Mungin. (bbs/don)

Pemain PSIS merayakan gol kemenangan. PSIS lolos ke delapan besar.

SUMUTPOS.CO – PSIS Semarang memastikan satu tiket ke babak 8 Besar Liga 2 2017. Dalam laga pamungkas babak 16 Besar Grup B, tim Laskar Mahesa Jenar menghajar tamunya, Persibat Batang tiga gol tanpa balas di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Rabu (11/10).

Tiga gol kemenangan PSIS dibagi rata lewat Taufik Hidayat, Erick Dwi Ermawansyah, dan M Rio Saputro. Dengan hasil itu, skuad racikan Subangkit keluar sebagai juara grup dengan 13 poin disusul PSMS Medan (10 poin).

Taufik menciptakan gol melalui tendangan bebasnya yang gagal dihalau kiper Persibat. Sementara, Erick memperbesar keunggulan PSIS melalui sepakannya setelah memanfaatkan kemelut di depan gawan Persibat.

Sedangkan, Rio menambah penderitaan Persibat melalui bola sundulan yang meluncur ke sisi kanan pojok atas gawang Laskar Alas Roban.

Persibat memang sempat menciptakan gol di menit ke-38 melalu Samuel Selfe. Tapi, gol itu dianulir wasit karena pemain Persibat dianggap lebih dulu offside.

”Alhamdulillah akhirnya kami bisa lolos ke 8 Besar. Namun jalan masih panjang dan tantangan akan semakin berat,” ungkap Subangkit dalam jumpa pers usai pertandingan.

Meski menang, mantan pelatih Mitra Kukar itu memuji permainan tim lawan. Meski dalam tekanan dan butuh kemenangan, namun tim berjuluk Laskar Alas Roban mampu tampil apik.

”Kecepatan mereka sangat merepotkan dan seluruh pemain berlari. Kami dapat pelajaran yang berharga untuk menghadapi babak selanjutnya,” tukas Subangkit.

Sementara di kubu tim tamu, asisten pelatih Abdul Mungin kecewa dengan dianulirnya gol Issac Djober. Menurutnya, gol tersebut sah dan dengan skema cukup apik. Namun asisten wasit satu, Budi Santoso asal Trenggalek mengangkat bendera tanda offside.

”Pertandingan berjalan menarik dan selamat untuk PSIS yang sudah lolos. Kami kecewa, gol dianulir dan itu menutuhkan mental pemain,” keluh Abdul Mungin. (bbs/don)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/