PEKANBARU, SUMUTPOS.CO, – Tim sepak bola Sumatera Utara mengawali kiprahnya di Pekan Olahraga Pelajar Wilayah (Popwil) Sumatera 2016 dengan hasil kurang memuaskan. Hal itu setelah mereka ditumbangkan Aceh dengan skor 1-3 pada pertandingan perdana Grup B di Stadion Kaharuddin Nasution, Pekanbaru, (14/11) sore.
Hasil ini membuat peluang Sumut untuk lolos ke babak semifinal semakin berat. Mereka harus meraih kemenangan saat melawan Jambi pada Selasa (15/11) sore dan Kepulauan Riau pada Rabu (16//11). “Kita wajib meraih kemenangan dalam dua pertandingan selanjutnya,” ujar pelatih sepak bola Sumut, Syafei Pilly.
Dijelaskan, pada pertandingan perdana ini, para pemainnya memang tampil di bawah form. Mereka tidak memiliki semangat untuk menang. “Anak-anak bermain kurang baik, mungkin karena pertandingan awal,” paparnya.
Pilly menambahkan, hasil ini bakal menjadi bahan evaluasi untuk menghadapi laga selanjutnya. Melawan Jambi pada pertandingan kedua, dia berencana menurunkan mayoritas pemain binaan PPLP Sumut. “Saat melawan Jambi besok (hari ini), kita akan menurunkan mayoritas pemain PPLP,” sebutnya.
Pertandingan melawan Aceh sebenarnya berjalan sengit. Sumut yang mengandalkan gabungan pemain PPLP dengan hasil seleksi dari LPI berusaha mengimbangi permainan Aceh yang merupakan juara Kejurnas PPLP tahun 2016 di Maluku, beberapa hari lalu.
Bahkan, Sumut sempat menyamakan kedudukan di babak pertama melalui Bayu Tri Sanjaya. Namun di babak kedua, Sumut tidak mampu mengimbangi Aceh dan kalah dengan skor 1-3. (dek/don)
PEKANBARU, SUMUTPOS.CO, – Tim sepak bola Sumatera Utara mengawali kiprahnya di Pekan Olahraga Pelajar Wilayah (Popwil) Sumatera 2016 dengan hasil kurang memuaskan. Hal itu setelah mereka ditumbangkan Aceh dengan skor 1-3 pada pertandingan perdana Grup B di Stadion Kaharuddin Nasution, Pekanbaru, (14/11) sore.
Hasil ini membuat peluang Sumut untuk lolos ke babak semifinal semakin berat. Mereka harus meraih kemenangan saat melawan Jambi pada Selasa (15/11) sore dan Kepulauan Riau pada Rabu (16//11). “Kita wajib meraih kemenangan dalam dua pertandingan selanjutnya,” ujar pelatih sepak bola Sumut, Syafei Pilly.
Dijelaskan, pada pertandingan perdana ini, para pemainnya memang tampil di bawah form. Mereka tidak memiliki semangat untuk menang. “Anak-anak bermain kurang baik, mungkin karena pertandingan awal,” paparnya.
Pilly menambahkan, hasil ini bakal menjadi bahan evaluasi untuk menghadapi laga selanjutnya. Melawan Jambi pada pertandingan kedua, dia berencana menurunkan mayoritas pemain binaan PPLP Sumut. “Saat melawan Jambi besok (hari ini), kita akan menurunkan mayoritas pemain PPLP,” sebutnya.
Pertandingan melawan Aceh sebenarnya berjalan sengit. Sumut yang mengandalkan gabungan pemain PPLP dengan hasil seleksi dari LPI berusaha mengimbangi permainan Aceh yang merupakan juara Kejurnas PPLP tahun 2016 di Maluku, beberapa hari lalu.
Bahkan, Sumut sempat menyamakan kedudukan di babak pertama melalui Bayu Tri Sanjaya. Namun di babak kedua, Sumut tidak mampu mengimbangi Aceh dan kalah dengan skor 1-3. (dek/don)
