Performa gemilang Muhammad Alwi Selamet pada laga kontra Persib Bandung membuat Pelatih PSMS, Peter James Butler kepincut. Alwi kemungkinan akan kembali dipasang di posisi full back kiri saat menghadapi Madura United di Stadion Teladan, Sabtu (17/11).
Memang posisi bek kiri bukan posisi asli Alwi. Pemain asal Maluku itu biasa bermain sebagai gelandang. Namun saat mendapat kepercayaan pertama kali oleh Butler, Alwi tampil sangat on fire.
“Saya senang sekali dengan Alwi. Saya tahu dia ada potensi. Dia punya mentalitas yang bagus. Dia tunjuk semuanya apa yang bisa dia beri untuk tim ini,” ujar Butler usai latihan, Rabu (14/11).
Kembalinya Gusti Sandria dari akumulasi membuat Butler punya opsi lain. Namun dia sepertinya sudah cukup kepincut dengan Alwi.
“Ada Gusti juga. Jadi sekarang ada dua full back kiri dan mereka akan berkompetisi. Tapi Alwi mungkin dia main,” bebernya.
Selain itu dari gambaran komposisi inti, Butler masih terlihat membwri kesempatan kepada Danie Pratama berduet dengan Roni Fatahillah di belakang. Danie sudah dipercaya menjadi starter di dua laga terakhir.
“Saya adalah pelatih yang loyal kepada pemain. Saya selalu merasa kalau ada satu pemain tidak bisa main tapi pemain lain bisa menggantikan. Jika dia main bagus mungkin dia tetap di posisi. Tapi untuk lawan Madura United saya belum buat keputusan. Saya masih mau lihat dalam latihan beberapa hari ini,” kata Butler.
Pelatih asal Inggris itu mengatakan waktu beberapa hari jelang laga kontra Madura United akan dimanfaatkan sebaik-baiknya. Pada latihan tadi, Felipe Martins dan Shohei Matsunaga berlatih terpisah didampingi pelatih fisik, Nimrot Manalu di pinggir lapangan.
“Ada satu atau dua pemain yang harus dikhawatirkan. Felipe ada sedikit masalah. Matsunaga juga belum 100 persen. Jadi saya jaga mereka tidak ikut dalam rencana (latihan) hari ini. (Reinaldo) Lobo sudah ikut dua hari latihan. Masih cukup waktu recovery, saya tidak mau paksakan. Saya mau mereka santai. Tapi kerja keras dan bikin pasti tim yang siap untuk main hari Sabtu,” tambahnya.
Soal kualitas lawan bukan hal yang asing bagi Butler. Dia menilai Laskar Sape Kerap, julukan Madura United sangat berbahaya. “Saya tahu mereka punya bagus kualitas. Saya pelatih Persipura dimana kami menang 6-0 di Jayapura. Kami juga sempat jumpa di pra musim. Saya tahu mereka punya banyak pemain berbahaya.Tapi kami optimis,” ucapnya.
“Kami tidak pandang remeh kepada tim yang datang kesini. Sekarang semua orang yakin kami harus dapat tiga poin,” pungkasnya. (don)