25.6 C
Medan
Tuesday, June 18, 2024

Momok Jeremy Lin

TORONTO – Luar biasa tembakan tiga angka Jeremy Lin, point guard New York Knicks saat membantu timnya mengalahkan tuan rumah Toronto Raptors dengan skor 90-87.

Linsanity—atau kegilaan Lin—terus dan terus berlanjut. Ini merupakan kemenangan keenam Knicks berturut-turut di mana semuanya terjadi saat Lin menjadi starter. Dalam laga yang dipadati 20 ribu penonton di Stadion Air Canada Center, Toronto pada Selasa (14/2) malam itu, Lin mencetak double-double dengan 27 angka dan 11 assist.

Dengan tambahan 27 angka itu, Lin kini membukukan 136 poin dalam enam laga starter pertamanya atau yang terbanyak yang pernah dicetak seorang pemain di enam starter pertamanya sejak NBA dan ABA digabung pada 1977. Lin juga menjadi pemain pertama dalam sejarah Knicks yang berhasil mencatat setidaknya 20 angka dan 7 assist dalam enam laga berturut-turut.

Bintang Knicks, Amare Stoudemire menambah 21 angka dan 9 rebound. Sementara pencetak angka terbanyak Raptors adalah point guard mereka, Jose Calderon dengan 25 angka dan 9 assist.

Raptors sebenarnya tampil baik dalam pertandingan tersebut. Mereka unggul 75-66 ketika memasuki kuarter keempat. Shooting guard Raptors, Leandre Barbosa memperlebar keunggulan usai tiga pointnya masuk. Namun, Knicks mampu membalas lewat raihan 10-0 dan memperkecil kedudukan jadi 78-76 saat laga tinggal 6 menit 22 detik lagi.

Tuan rumah terus memimpin saat laga tinggal 2 menit lagi dengan 87-82 tetapi hanya sampai di situlah keunggulan mereka. Setelah point guard Knicks, Iman Shumpert membuat dunk untuk membuat skor menjadi 87-84, Lin pun menyamakan kedudukan menjadi 87-87 saat dirinya berhasil mencetak three point play ketika laga tinggal 1 menit 5 detik lagi.

Barbosa lantas gagal menyarangkan tiga angka dan di sisi lapangan yang lain Shimpert pun gagal memasukkan tembakan dua angka tetapi center Knicks, Tyson Chandler berhasil melakukan rebound dan mengoperkannya kepada Lin. Lin pun menguasai bola hingga waktu tinggal tersisa 5 detik lagi sebelum melakukan pergerakan yang diakhiri oleh lemparan tiga angka yang mematikan. Knicks akhirnya menang 90-87.  (bbs/jpnn)

TORONTO – Luar biasa tembakan tiga angka Jeremy Lin, point guard New York Knicks saat membantu timnya mengalahkan tuan rumah Toronto Raptors dengan skor 90-87.

Linsanity—atau kegilaan Lin—terus dan terus berlanjut. Ini merupakan kemenangan keenam Knicks berturut-turut di mana semuanya terjadi saat Lin menjadi starter. Dalam laga yang dipadati 20 ribu penonton di Stadion Air Canada Center, Toronto pada Selasa (14/2) malam itu, Lin mencetak double-double dengan 27 angka dan 11 assist.

Dengan tambahan 27 angka itu, Lin kini membukukan 136 poin dalam enam laga starter pertamanya atau yang terbanyak yang pernah dicetak seorang pemain di enam starter pertamanya sejak NBA dan ABA digabung pada 1977. Lin juga menjadi pemain pertama dalam sejarah Knicks yang berhasil mencatat setidaknya 20 angka dan 7 assist dalam enam laga berturut-turut.

Bintang Knicks, Amare Stoudemire menambah 21 angka dan 9 rebound. Sementara pencetak angka terbanyak Raptors adalah point guard mereka, Jose Calderon dengan 25 angka dan 9 assist.

Raptors sebenarnya tampil baik dalam pertandingan tersebut. Mereka unggul 75-66 ketika memasuki kuarter keempat. Shooting guard Raptors, Leandre Barbosa memperlebar keunggulan usai tiga pointnya masuk. Namun, Knicks mampu membalas lewat raihan 10-0 dan memperkecil kedudukan jadi 78-76 saat laga tinggal 6 menit 22 detik lagi.

Tuan rumah terus memimpin saat laga tinggal 2 menit lagi dengan 87-82 tetapi hanya sampai di situlah keunggulan mereka. Setelah point guard Knicks, Iman Shumpert membuat dunk untuk membuat skor menjadi 87-84, Lin pun menyamakan kedudukan menjadi 87-87 saat dirinya berhasil mencetak three point play ketika laga tinggal 1 menit 5 detik lagi.

Barbosa lantas gagal menyarangkan tiga angka dan di sisi lapangan yang lain Shimpert pun gagal memasukkan tembakan dua angka tetapi center Knicks, Tyson Chandler berhasil melakukan rebound dan mengoperkannya kepada Lin. Lin pun menguasai bola hingga waktu tinggal tersisa 5 detik lagi sebelum melakukan pergerakan yang diakhiri oleh lemparan tiga angka yang mematikan. Knicks akhirnya menang 90-87.  (bbs/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/