BEKASI, SUMUTPOS.CO – Dua tim asal Kalimantan, yakni Kalteng Putra FC dan Martapura FC, bakal bertarung habis-habisan untuk memperebutkan satu tiket semifinal tersisa dari grup X Babak 8 Besar Liga 2 di stadion Singaperbangsa, Karawang, Kamis (16/11).
Kalteng Putra FC dan Martapura FC yang sama-sama mengantongi satu kemenangan, harus berjuang mati-matian di pertandingan terakhir untuk bisa menemani PSMS ke babak semifinal nanti.
Pelatih Martapura FC, Frans Sinatra Huwae mengatakan, mereka akan berjuang habis-habisan dalam derby Borneo itu. “Dalam masa jeda beberapa hari ini, saya akan berusaha mengembalikan keadaan pemain yang kesehatannya sempat drop. Pemain kami banyak mengalami gangguan kesehatan setelah dua hari beruntun bermain dalam guyuran hujan,” kata Frans.
Pria asal Ambon itu menyebutkan, melawan Kalteng Putra adalah salah satu laga paling menarik di babak perempat final itu. Sebab, selain sarat gengsi, kedua tim harus saling mengalahkan untuk lolos ke babak semifinal. “Kami akan bertarung sekuat tenaga demi bisa menjawab mimpi kami,” ujarnya.
Kas Hartadi, pelatih Kalteng Putra juga punya ambisi yang sama, yaitu berambisi mengamankan kemenangan dalam pertandingan terakhir itu. “Karena kami juga membutuhkan kemenangan untuk bisa melaju ke babak selanjutnya. Menariknya, lawan juga punya target yang sama,” timpalnya.
Terkait kondisi pemain, mantan pelatih Sriwijaya FC itu memastikan kepercayaan diri tim besutannya sedang dalam posisi terbaik. Itu setelah mereka baru saja mengembalikan keadaan dengan menumbangkan Persis Solo di pertandingan terakhir. “Secara mental, pemain kami jauh lebih siap,” kata pelatih asal Solo itu.
Dalam pertandingan terakhir nanti, peluang kedua tim untuk lolos ke babak semifinal dipastikan bisa ditentukan lewat mekansime undian seandainya hasil laga berimbang. (ben/jpg/dek)
