MEDAN, SUMUTPOS.CO – Halomoan Samosir tampil sebagai juara Turnamen Joker Karo II Piala Kadispora Sumut yang digelar oleh SIWO PWI di Aula kantor Dispora, Kamis (16/3). Dia berhasil mengalahkan M Syahril di posisi kedua, Khairul Muslim di posisi ketiga, M Noor di posisi keempat dan Tengku Dedi Bustamam di posisi kelima.
Turneman Joker Karo yang didukung Dispora Sumut, PT Indako Trading Coy, KONI Sumut, Koni Medan, dan PWI Sumut tersebut digelar untuk memeriahkan Hari Pers Nasional dan HUT PWI tingkat Sumatera Utara.
Kadispora Sumut, Baharuddin Siagian usai menyerahkan piala kepada para pemenang mengatakan turnamen tersebut pada intinya adalah untuk merekatkan tali silaturahim antara Dispora dengan insan olahraga dan wartawan, khususnya wartawan peliput olahraga.
Melalui turnamen itu juga diharapkan kedepannya olahraga di daerah itu semakin semarak sehingga prestasi terus diraih, bukan hanya tingkat lokal namun juga nasional.
“Kemajuan olahraga menang sudah menjadi kewajiban kita bersama. Bukan hanya Dispora, pengcab dan pengprov, namun juga para wartawan yang melalui tulisannya dapat memotivasi atlet untuk terus giat berlatih demi meraih prestasi,” katanya.
Selain olahraga prestasi, tentunya olahraga masyarakat juga harus seiring mendapat perhatian semua pihak, karena memang olahraga masyarakat juga memiliki wadah yakni Federasi Olahraga Masyarakat Indonesia (FOMI). “Artinya keduanya harus beriringan dan bersama-sama terus kita kembangkan. baik itu olahraga prestasi maupun olahraga masyarakat,” katanya.
Ketua PWI Sumut Hemantjah dalam kesempatan yang sama mengatakan pihaknya memberikan apresiasi kepada SIWO dan Dispora Sumut yang telah menggelar turnamen joker karo, karena olahraga masyarakat khas Sumatera Utara itu juga memiliki nilai-nilai pendidikan.
“Tentunya dengan adanya rangkaian acara ini akan semakin memeriahkan semangat berolahraga bagi kita semua. Artinya mengolahragakan masyarakat dan memasyarakatkan olahraga harus terus kita gelorakan,” katanya.
Sebelumnya Ketua SIWO PWI Sumut SR Hamonangan Panggabean mengatakan dipilihnya turnamen Joker Karo sebagai salah satu acara untuk memeriahkan Hari Pers Nasional dan HUT PWI tingkat Sumatera Utara, semata-mata ingin melestarikan olahraga masyarakat tersebut.
“Joker Karo adalah olahraga khas masyarakat Sumut. Jadi kita harus terus melestarikannya karena permainan itu juga mengandung nilai-nilai kearifan lokal,” katanya. (dek)
