MADRID – Masa istirahat dari balapan dimanfaatkan dengan baik oleh Alvaro Bautista untuk memulihkan kondisinya. Salah satunya dengan melakukan operasi pengambilan pin yang tertanam di tulang femur atau paha kirinya sepanjang musim ini. Kabar positif menyertai operasi yang dijalani pembalap Spanyol itu, kemarin (16/12) dini hari WIB.
Bautista mengalami kecelakaan fatal saat menjalani sesi latihan MotoGP Qatar yang merupakan pembuka MotoGP 2011, Maret lalu. Kecelakaan itu membuatnya tak tampil saat balapan. Di balapan berikutnya yang berlangsung di Jerez, Spanyol, dia masih belum bisa turun ke sirkuit. Pembalap yang musim lalu masih memperkuat Rizla Suzuki itu baru menjalani balapan perdana di musim 2011 saat MotoGP berlangsung di Estoril, Portugal. Di balapan yang berlangsung di Jerez, Suzuki memilih pembalap Amerika Serikat (AS) John Hopkins.
Operasi pengambilan pin Bautista dilakukan di USP San Jose yang terletak di Madrid, Spanyol. Dia ditangani langsung oleh Dr Angel Villamor yang telah berpengalaman melakukan operasi yang sama pada beberapa pembalap MotoGP, terutama yang berasal dari Spanyol, seperti Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa.
“Terima kasih pada seluruh staf di rumah sakit USP San Jose dan tim Dr Angel Villamor yang hebat. Mereka selalu merawat saya dengan baik. Kini saya akan beristirahat dan besok pagi saya akan pulan ke rumah,” kata bautista.
Pengambilan pin penyambung tulang yang patah tersebut merupakan langkah besar dalam pemulihan kondisi Bautista. Meski cedera patah tulang tersebut tak lagi mengganggu sejak pemasangan pin, beberapa kali Bautista mengeluh kurang nyaman. Dia merasakan kaki kirinya cepat lelah dan menganggu performanya di bagian akhir balapan.
Musim lalu, Bautista hanya menduduki posisi ke-13 dengan koleksi 67 poin. Performanya di beberapa balapan terakhir menunjukkan peningkatan besar. Meski Suzuki tak berpartisipasi di MotoGP musim depan, namanya amat laris dalam bursa perpindahan pembalap.
November lalu Bautista mendapatkan kepastian kelanjutan karirnya di MotoGP, setelah dipinang Gresini Honda yang mengikatnya kontrak dua tahun. Ia dan akan menunggang motor yang awalnya disiapkan untuk mendiang Simoncelli. (ady/jpnn)