25.6 C
Medan
Tuesday, May 21, 2024

Resmi, Khan Menggugat

LONDON – Hasil pertarungan antara Amir Khan melawan Lamont Peterson masih bisa berubah. Dalam pertarungan pekan lalu, Peterson menang angka tipis atas Khan yang berstatus juara bertahan kelas welter ringan versi WBA dan IBF. Kubu Khan menggugat keputusan tersebut pada WBA dan IBF yang kini sedang memprosesnya.

“Kami akan menanti hasilnya dalam lima hingga tujuh hari ke depan apakah keputusannya berubah. Jika itu terjadi, saya akan memberi dia (Peterson) tarung ulang untuk memastikan poinnya,” kata Khan, pada Sky Sports News, kemarin (16/12) WIB.

Petinju berusia 25 tahun itu kehilangan dua gelarnya dengan cara yang kontroversial. Dia mendapatkan pengurangan poin dua kali dari wasit Joseph Cooper. Satu pengurangan poin terjadi di ronde terakhir, ronde ke-12, yang membuatnya tak mampu mempertahankan gelar.

Presiden IBF Daryl Peoples mengonfirmasi pihaknya sudah menerima gugatan dari kubu Khan. IBF juga mengungkapkan kubu petinju Inggris itu juga menggugat keputusan pengurangan poin yang dilakukan wasit Cooper.

“Kami telah meminta pada Golden Boy Promotions (GBP) selaku promotor pertarungan tersebut, rekaman berbentuk DVD, supaya saya bisa melakukan peninjauan bersama pihak yang berwenang termasuk Championships Chairman Lindsey Tucker,” ujar Peoples.

Khan menyebut kartu skor yang diserahkan para hakim pertarungan berubah sebelum diumumkan di atas ring oleh announcer. Itulah sebabnya jwaktu yang dibutuhkan antara usai pertarungan hingga pengumuman begitu lama, lebih dari biasanya. Kejanggalan tersebut menjadi puncak dari kontroversi.

“Saya sudah mendapatkan kabar bahwa saya memenangkan pertarungan itu dari seorang petinggi GBP yang melihat langsung kartu skor. Announcer Michael Buffer juga menyatakan hal yang sama, sebelum dia dipanggil dan terjadi perubahan. Tak pernah terjadi perbincangan yang begitu lama seusai pertarungan,” beber Khan.

Kekalahan kedua Khan di arena profesional tersebut membuat karirnya tersendat. Sebelumnya, Khan sudah berkoar akan naik ke kelas welter usai mempertahankan gelarnya. Di kelas welter dia mencari tantangan yang lebih besar, termasuk mencari kesempatan menantang petinju tak terkalahkan asal Amerika Serikat (AS) Floyd Mayweather.

Khan memang tak menghapus ambisinya itu. Dengan meminta rematch atau tarung ulang pada Peterson, setidaknya butuh waktu baginya untuk melakoni laga di kelas welter. (ady/jpnn)

LONDON – Hasil pertarungan antara Amir Khan melawan Lamont Peterson masih bisa berubah. Dalam pertarungan pekan lalu, Peterson menang angka tipis atas Khan yang berstatus juara bertahan kelas welter ringan versi WBA dan IBF. Kubu Khan menggugat keputusan tersebut pada WBA dan IBF yang kini sedang memprosesnya.

“Kami akan menanti hasilnya dalam lima hingga tujuh hari ke depan apakah keputusannya berubah. Jika itu terjadi, saya akan memberi dia (Peterson) tarung ulang untuk memastikan poinnya,” kata Khan, pada Sky Sports News, kemarin (16/12) WIB.

Petinju berusia 25 tahun itu kehilangan dua gelarnya dengan cara yang kontroversial. Dia mendapatkan pengurangan poin dua kali dari wasit Joseph Cooper. Satu pengurangan poin terjadi di ronde terakhir, ronde ke-12, yang membuatnya tak mampu mempertahankan gelar.

Presiden IBF Daryl Peoples mengonfirmasi pihaknya sudah menerima gugatan dari kubu Khan. IBF juga mengungkapkan kubu petinju Inggris itu juga menggugat keputusan pengurangan poin yang dilakukan wasit Cooper.

“Kami telah meminta pada Golden Boy Promotions (GBP) selaku promotor pertarungan tersebut, rekaman berbentuk DVD, supaya saya bisa melakukan peninjauan bersama pihak yang berwenang termasuk Championships Chairman Lindsey Tucker,” ujar Peoples.

Khan menyebut kartu skor yang diserahkan para hakim pertarungan berubah sebelum diumumkan di atas ring oleh announcer. Itulah sebabnya jwaktu yang dibutuhkan antara usai pertarungan hingga pengumuman begitu lama, lebih dari biasanya. Kejanggalan tersebut menjadi puncak dari kontroversi.

“Saya sudah mendapatkan kabar bahwa saya memenangkan pertarungan itu dari seorang petinggi GBP yang melihat langsung kartu skor. Announcer Michael Buffer juga menyatakan hal yang sama, sebelum dia dipanggil dan terjadi perubahan. Tak pernah terjadi perbincangan yang begitu lama seusai pertarungan,” beber Khan.

Kekalahan kedua Khan di arena profesional tersebut membuat karirnya tersendat. Sebelumnya, Khan sudah berkoar akan naik ke kelas welter usai mempertahankan gelarnya. Di kelas welter dia mencari tantangan yang lebih besar, termasuk mencari kesempatan menantang petinju tak terkalahkan asal Amerika Serikat (AS) Floyd Mayweather.

Khan memang tak menghapus ambisinya itu. Dengan meminta rematch atau tarung ulang pada Peterson, setidaknya butuh waktu baginya untuk melakoni laga di kelas welter. (ady/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/