30 C
Medan
Monday, May 6, 2024

Chelsea vs Arsenal: Muluskan 4 Besar

LONDON, SUMUTPOS.CO – Kota London akan memanas saat dua tim papan atas, Chelsea dan Arsenal berhadapan di Stamford Bridge, Kamis (21/04/22) pukul 01.45 WIB. Duel ini terasa panas bukan karena hanya berstatus derby, melainkan juga menjadi duel penentuan posisi empat besar klasemen Liga Inggris pada akhir musim.

Chelsea, selaku tuan rumah, boleh jadi merasa aman karena duduk di peringkat ketiga dengan dua tabungan laga dan unggul lima poin dari Tottenham Hotspur yang telah memainkan dua laga lebih banyak. Meski secara hitung-hitungan aman, namun Chelsea tetap tak boleh lengah melawan Arsenal, mengingat poinnya masih bisa dikejar.

Selain itu, Chelsea juga ingin membalaskan dua laga kontra Arsenal di Stamford Bridge. Sebagai catatan, pada dua musim terakhir The Blues imbang sekali dan kalah sekali dari The Gunners di kandang.

Sedangkan bagi Arsenal, laga melawan Chelsea juga menentukan posisi The Gunners kelak pada akhir musim. Apakah menembus zona Liga Champions atau tidak.

Saat ini, Arsenal tengah terseok-seok usai tumbang di tiga laga terakhirnya di Liga Inggris. Tiga kekalahan itu membuat The Gunners kini melorot ke posisi enam klasemen dan tertinggal 3 poin dari Spurs di peringkat 4.

Dengan keinginan kembali tampil di Liga Champions, Arsenal mau tak mau harus mulai mendulang poin maksimal di laga kontra Chelsea. Sayangnya, tim asuhan Mikel Arteta ini sedang menghadapi masalah besar di lini belakang.

Absennya Takehiro Tomiyasu dan Kieran Tierney, membuat lini belakang The Gunners, terutama di sisi sayap, tampil kurang meyakinkan. Penampilan Cedric Soares tidak secemerlang untuk Tomiyasu. Sementara sisi kiri yang kehilangan Tierney menjadi titik lemah Arsenal. Mikel Arteta mencoba memainkan Nuno Tavares, Granit Xhaka, hingga Bukayo Saka di posisi tersebut, tetapi tidak maksimal.

Sementara tuan rumah, Chelsea, tiga kemenangan beruntun yang didapat Chelsea di 3 kompetisi berbeda, yaitu Piala FA, Liga Inggris, dan Liga Champion, membuat sang pelatih Thomas Tuchel, puas. Pasalnya, London Biru mampu bangkit dari periode buruk yang sempat mereka alami, yaitu ketika dibobol Brentford dan Real Madrid dengan total 7 gol dalam 2 laga.

Kendati begitu, menghadapi Arsenal tidak akan mudah bagi Chelsea. Pasalnya, mereka bakal kehilangan Mateo Kovacic, yang mengalami cedera saat menghadapi Crystal Palace. Sang gelandang diperkirakan absen selama beberapa pekan ke depan. “Ketika Kovacic ditarik keluar (saat menghadapi Crystal Palace), kami tahu cederanya serius. Pergelangan kakinya bengkak cukup besar, dan kami harus menunggu hasil pemeriksaannya,” kata Thomas Tuchel, dikutip dari situs web resmi klub.

Posisi Kovacic diperkirakan diisi oleh Ruben Loftus-Cheek, yang berhasil mencetak gol di semifinal Piala FA saat masuk sebagai pemain pengganti. Siapakah yang akan memenangkan Derby London ini dan memudahkan jalannya merampungkan musim finis di empat besar Liga Inggris? Kita saksika saja. (bbs/adz)

LONDON, SUMUTPOS.CO – Kota London akan memanas saat dua tim papan atas, Chelsea dan Arsenal berhadapan di Stamford Bridge, Kamis (21/04/22) pukul 01.45 WIB. Duel ini terasa panas bukan karena hanya berstatus derby, melainkan juga menjadi duel penentuan posisi empat besar klasemen Liga Inggris pada akhir musim.

Chelsea, selaku tuan rumah, boleh jadi merasa aman karena duduk di peringkat ketiga dengan dua tabungan laga dan unggul lima poin dari Tottenham Hotspur yang telah memainkan dua laga lebih banyak. Meski secara hitung-hitungan aman, namun Chelsea tetap tak boleh lengah melawan Arsenal, mengingat poinnya masih bisa dikejar.

Selain itu, Chelsea juga ingin membalaskan dua laga kontra Arsenal di Stamford Bridge. Sebagai catatan, pada dua musim terakhir The Blues imbang sekali dan kalah sekali dari The Gunners di kandang.

Sedangkan bagi Arsenal, laga melawan Chelsea juga menentukan posisi The Gunners kelak pada akhir musim. Apakah menembus zona Liga Champions atau tidak.

Saat ini, Arsenal tengah terseok-seok usai tumbang di tiga laga terakhirnya di Liga Inggris. Tiga kekalahan itu membuat The Gunners kini melorot ke posisi enam klasemen dan tertinggal 3 poin dari Spurs di peringkat 4.

Dengan keinginan kembali tampil di Liga Champions, Arsenal mau tak mau harus mulai mendulang poin maksimal di laga kontra Chelsea. Sayangnya, tim asuhan Mikel Arteta ini sedang menghadapi masalah besar di lini belakang.

Absennya Takehiro Tomiyasu dan Kieran Tierney, membuat lini belakang The Gunners, terutama di sisi sayap, tampil kurang meyakinkan. Penampilan Cedric Soares tidak secemerlang untuk Tomiyasu. Sementara sisi kiri yang kehilangan Tierney menjadi titik lemah Arsenal. Mikel Arteta mencoba memainkan Nuno Tavares, Granit Xhaka, hingga Bukayo Saka di posisi tersebut, tetapi tidak maksimal.

Sementara tuan rumah, Chelsea, tiga kemenangan beruntun yang didapat Chelsea di 3 kompetisi berbeda, yaitu Piala FA, Liga Inggris, dan Liga Champion, membuat sang pelatih Thomas Tuchel, puas. Pasalnya, London Biru mampu bangkit dari periode buruk yang sempat mereka alami, yaitu ketika dibobol Brentford dan Real Madrid dengan total 7 gol dalam 2 laga.

Kendati begitu, menghadapi Arsenal tidak akan mudah bagi Chelsea. Pasalnya, mereka bakal kehilangan Mateo Kovacic, yang mengalami cedera saat menghadapi Crystal Palace. Sang gelandang diperkirakan absen selama beberapa pekan ke depan. “Ketika Kovacic ditarik keluar (saat menghadapi Crystal Palace), kami tahu cederanya serius. Pergelangan kakinya bengkak cukup besar, dan kami harus menunggu hasil pemeriksaannya,” kata Thomas Tuchel, dikutip dari situs web resmi klub.

Posisi Kovacic diperkirakan diisi oleh Ruben Loftus-Cheek, yang berhasil mencetak gol di semifinal Piala FA saat masuk sebagai pemain pengganti. Siapakah yang akan memenangkan Derby London ini dan memudahkan jalannya merampungkan musim finis di empat besar Liga Inggris? Kita saksika saja. (bbs/adz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/