PSIS v PSMS: Ujian Awal Djanur

Optimisme pun melanda skuad. Para pemain seperti berada dalam gairah baru dengan pergantian pelatih ini.  “Kita optimis bisa meraih hasil positif di kandang lawan. Apalagi kita sudah dilatih langsung oleh coach Djanur. Tadi dia langsung menjemput kami di bandara,” ujar Kapten PSMS, Legimin Raharjo.

Namun PSMS harus berhati-hati dengan skuad Mahesa Jenar. Berstatus juara grup 4, M Ridwan dkk tentu menjadi salah satu favorit untuk melaju. Dalam 14 kali pertandingan, torehan 11 kali menang dua kali draw dan sekali kalah sudah lebih dari cukup untuk mengantarkan PSIS lolos ke putaran 16 besar Liga 2 musim ini.

Belum lagi produktivitas Melkior Cs cukup menjanjikan dengan mengoleksi 26 gol, dan hanya kemasukan tujuh kali dari 14 pertandingan yang sudah di lakoni.

Namun keuntungannya, PSIS harus juga harus beradaptasi dengan Stadion Kendal karena Jatidiri kandangnya direnovasi.

Meski demikian, CEO PSIS, Yoyok Sukawi menilai kepindahan ke Kendal bukan jadi masalah besar. Apalagi jarak antara Semarang-Kendal yang hanya 30 kilometer tak menyurutkan animo suporter untuk datang. ”Kami yakin Kendal akan jadi rumah kemenangan. Apalagi PSIS punya catatan yang bagus saat bermain di tandang atau luar Semarang. Saya rasa itu jadi modal kami di babak ini,” ujar anggota DPRD Provinsi Jateng itu.

PSIS baru kehilangan strikernya, Johan Yogayang akrab disapa Super Jo karena mundur dari tim. PSIS saat ini tengah mencari pengganti. Sementara di tengah, pengalaman M Ridwan akan menjadi senjata bagi Mahesa Jenar untuk menghadang PSMS.

Di sisi lain pertemuan ini sudah lama tak tersaji. Terakhir kali kedua tim bertemu di ISL tahun 2008. Kala itu PSMS menahan PSIS 1-1. Kala itu PSMS unggul lewat gol Leonardo Martins Zada. Namun dibalas Gaston Castano sembilan menit jelang bubaran. (don)

Perkiraan Line Up:

PSIS (Kiper: Aji Bayu Putra; Haudi Abdillah (C), M Rio Saputro, Safruddin Tahar, Taufik Hidayat; Franky Mahendra, M Yunus,  Ruud Gulid;  M Ridwan, Hari Nur, Melcior Leideker

Pelatih: Subangkit

PSMS (4-2-3-1): Abdul Rohim; Derry Herlangga, Andes Adinata, Dani, M Antoni; Legimin Raharjo (C), Fredyan Wahyu; Choiril Hidayat, Suhandi, Zulfikar; Dimas Drajad

Pelatih: Djajang Nurjaman

Head to Head

09 Okt ’08            PSIS v  PSMS      1 – 1

26 Des ’07            PSIS v PSMS       1 – 1

10 Feb ’07            PSMS    v  PSIS   1 – 0

20 Jun ’06             PSMS    v PSIS    2 – 0

19 Mar ’06           PSIS       v PSMS 1 – 0

Optimisme pun melanda skuad. Para pemain seperti berada dalam gairah baru dengan pergantian pelatih ini.  “Kita optimis bisa meraih hasil positif di kandang lawan. Apalagi kita sudah dilatih langsung oleh coach Djanur. Tadi dia langsung menjemput kami di bandara,” ujar Kapten PSMS, Legimin Raharjo.

Namun PSMS harus berhati-hati dengan skuad Mahesa Jenar. Berstatus juara grup 4, M Ridwan dkk tentu menjadi salah satu favorit untuk melaju. Dalam 14 kali pertandingan, torehan 11 kali menang dua kali draw dan sekali kalah sudah lebih dari cukup untuk mengantarkan PSIS lolos ke putaran 16 besar Liga 2 musim ini.

Belum lagi produktivitas Melkior Cs cukup menjanjikan dengan mengoleksi 26 gol, dan hanya kemasukan tujuh kali dari 14 pertandingan yang sudah di lakoni.

Namun keuntungannya, PSIS harus juga harus beradaptasi dengan Stadion Kendal karena Jatidiri kandangnya direnovasi.

Meski demikian, CEO PSIS, Yoyok Sukawi menilai kepindahan ke Kendal bukan jadi masalah besar. Apalagi jarak antara Semarang-Kendal yang hanya 30 kilometer tak menyurutkan animo suporter untuk datang. ”Kami yakin Kendal akan jadi rumah kemenangan. Apalagi PSIS punya catatan yang bagus saat bermain di tandang atau luar Semarang. Saya rasa itu jadi modal kami di babak ini,” ujar anggota DPRD Provinsi Jateng itu.

PSIS baru kehilangan strikernya, Johan Yogayang akrab disapa Super Jo karena mundur dari tim. PSIS saat ini tengah mencari pengganti. Sementara di tengah, pengalaman M Ridwan akan menjadi senjata bagi Mahesa Jenar untuk menghadang PSMS.

Di sisi lain pertemuan ini sudah lama tak tersaji. Terakhir kali kedua tim bertemu di ISL tahun 2008. Kala itu PSMS menahan PSIS 1-1. Kala itu PSMS unggul lewat gol Leonardo Martins Zada. Namun dibalas Gaston Castano sembilan menit jelang bubaran. (don)

Perkiraan Line Up:

PSIS (Kiper: Aji Bayu Putra; Haudi Abdillah (C), M Rio Saputro, Safruddin Tahar, Taufik Hidayat; Franky Mahendra, M Yunus,  Ruud Gulid;  M Ridwan, Hari Nur, Melcior Leideker

Pelatih: Subangkit

PSMS (4-2-3-1): Abdul Rohim; Derry Herlangga, Andes Adinata, Dani, M Antoni; Legimin Raharjo (C), Fredyan Wahyu; Choiril Hidayat, Suhandi, Zulfikar; Dimas Drajad

Pelatih: Djajang Nurjaman

Head to Head

09 Okt ’08            PSIS v  PSMS      1 – 1

26 Des ’07            PSIS v PSMS       1 – 1

10 Feb ’07            PSMS    v  PSIS   1 – 0

20 Jun ’06             PSMS    v PSIS    2 – 0

19 Mar ’06           PSIS       v PSMS 1 – 0