SUMUTPOS.CO – Manajemen Barito Putera resmi memperkenalkan seluruh pemain yang akan berlaga di Liga 1 2018 musim ini. Mengusung konsep religius di Stadion 17 Mei Banjarmasin, Senin (19/2) malam Wita, manajemen pun berharap tampil sebagai kampiun musim ini.
Peluncuran tim ini berbeda dibandingkan musim sebelumnya yang memperlihatkan jersey Barito Putera. Manajemen menginginkan The Yellow River menorehkan hasil bagus di musim 2018, sehingga mengawalinya dengan baik.
Ribuan warga Banjarmasin dan sekitarnya memadati Stadion 17 Mei, dan mayoritas berpakaian putih. Penggawa Barito Putera pun, termasuk pelatih Jacksen F Tiago, naik ke panggung dengan memakai baju koko dan kopiah putih.
“Dengan semangat di usia 30 tahun, Barito Putera bertekad untuk mempersembahkan yang terbaik untuk menjadi juara Liga 1. Dengan selawat yang disampaikan pada malam ini, semoga Barito Putera bisa mewujudkan target,” ujar manajer Hasnuryadi Sulaiman.
Melihat antusias supporter dan warga Banjarmasin yang memenuhi seisi lapangan hingga tribun Stadion 17 Mei Banjarmasin, duo legion asing Barito Putera, Aaron Michael Evans dan Patrick da Silva mengaku kaget dan terpesona.
Keduanya bahkan mengaku baru sekali ini merasakan launching sebuah tim dihadiri penuh oleh warga dengan rapid dan memanjatkan doa untuk tim kesayangannya. “Kaget sekali, saya kira pertama kali saya merasakan hal ini,” ucap Patrick.
“Aku sudah bermain di banyak Negara untuk sepak bola. Tetapi, saya tidak pernah menyaksikan banyak sekali orang berkumpul untuk peluncuran sebuah tim seperti Barito Putera. Ini benar-benar menakjubkan,” ungkap Evans kepada Radar Banjarmasin.(bir/ma/arh/jpnn/don)
SUMUTPOS.CO – Manajemen Barito Putera resmi memperkenalkan seluruh pemain yang akan berlaga di Liga 1 2018 musim ini. Mengusung konsep religius di Stadion 17 Mei Banjarmasin, Senin (19/2) malam Wita, manajemen pun berharap tampil sebagai kampiun musim ini.
Peluncuran tim ini berbeda dibandingkan musim sebelumnya yang memperlihatkan jersey Barito Putera. Manajemen menginginkan The Yellow River menorehkan hasil bagus di musim 2018, sehingga mengawalinya dengan baik.
Ribuan warga Banjarmasin dan sekitarnya memadati Stadion 17 Mei, dan mayoritas berpakaian putih. Penggawa Barito Putera pun, termasuk pelatih Jacksen F Tiago, naik ke panggung dengan memakai baju koko dan kopiah putih.
“Dengan semangat di usia 30 tahun, Barito Putera bertekad untuk mempersembahkan yang terbaik untuk menjadi juara Liga 1. Dengan selawat yang disampaikan pada malam ini, semoga Barito Putera bisa mewujudkan target,” ujar manajer Hasnuryadi Sulaiman.
Melihat antusias supporter dan warga Banjarmasin yang memenuhi seisi lapangan hingga tribun Stadion 17 Mei Banjarmasin, duo legion asing Barito Putera, Aaron Michael Evans dan Patrick da Silva mengaku kaget dan terpesona.
Keduanya bahkan mengaku baru sekali ini merasakan launching sebuah tim dihadiri penuh oleh warga dengan rapid dan memanjatkan doa untuk tim kesayangannya. “Kaget sekali, saya kira pertama kali saya merasakan hal ini,” ucap Patrick.
“Aku sudah bermain di banyak Negara untuk sepak bola. Tetapi, saya tidak pernah menyaksikan banyak sekali orang berkumpul untuk peluncuran sebuah tim seperti Barito Putera. Ini benar-benar menakjubkan,” ungkap Evans kepada Radar Banjarmasin.(bir/ma/arh/jpnn/don)