Sharif Langsung Menggoda

SUMUTPOS.CO – PSMS memulai aktivitasnya kembali di Stadion Kebun Bunga, Rabu (21/2) pasca Piala Presiden. Pada latihan perdana ini, legiun asing asal Afghanistan, Sharif Kamayouni Mukhammad juga ikut berlatih.

Sharif yang tiba Selasa (20/2) langsung mulai terlihat akrab dengan beberapa pemain. Dengan perawakan yang tinggi dan rambut gondrong yang diikat, Sharif langsung mencuri perhatian. Baik pelatih PSMS, Djajang Nurjaman maupun fans PSMS.

Hasilnya Djanur sepertinya cukup puas dengan kesan perdananya melihat Sharif. “Kalau ditanya kesan pertama tentu saya terkesan. Walaupun ada kendala kondisi fisik karena baru tiba. Tapi itu biasa. Secara teknis secara visi bermain saya cukup terkesan,” kata Djadjang usai latihan.

Menurut Djadjang, Sharif akan langsung direkrut meskipun tetap akan dipantau. “Gaklah. Pemain seperti itu gak pakai trial-trial. Dia bagian dari tim. Walaupun prosedurnya seperti apa antara kami dengan agennya, tapi saya cukup konfiden dia akan menjadi bagian dari tim,” kata pelatih asal Bandung itu.

Mantan pemain Anzhi Makhachkala itu menurut Djanur punya kelebihan yang dibutuhkan timnya saat ini. “Dia seorang yang fighter. Cukup cekatan dalam merebut bola. Passingnya juga bagus,” tambah Djanur.

Namun Djanur tetap akan melihat perkembangan Sharif di laga-laga uji coba. Rencananya PSMS akan berpartisipasi pada turnamen segitiga di Deliserdang. “Tentu itu harus. Cukup dua pertandingan saja,” tambahnya.

Hanya saja skuad PSMS belum komplet. Selain Firza Andika yang absen karena sedang mengikuti pemusatan latihan bersama timnas U-19, empat pemain lainnya juga belum tampak. Mereka adalah Frets Butuan, Antoni Putro Nugroho, Muhammad Roby, dan Alwi Slamet.

“Tidak masalah. Mereka sudah izin dengan saya. Dari Jakarta para pemain langsung pulang ke kampung masing-masing dan ada yang kesulitan mendapatkan pesawat. Selain itu ada yang anaknya juga sakit. Tapi besok mereka akan mulai kembali ke Medan,” kata Djanur.

Sementara itu Manajemen PSMS lewat CEO Dodi Taher mengatakan penambahan Sharif dilakukan untuk menambah kekuatan tim pasca Piala Presiden. Seperti diketahui pada turnamen itu, PSMS menjadi tim semifinalis. “Ya kami datangkan Sharif untuk mendatangkan kekuatan tim,” katanya.

Hanya saja manajemen meminta Sharif di trial dulu. Ini dilakukan untuk tak terburu-buru merekrutnya. “Dipantau dulu jangan langsung direkrut. Kami sudah sepakati itu dengan agen,” kata Dodi. (don)

SUMUTPOS.CO – PSMS memulai aktivitasnya kembali di Stadion Kebun Bunga, Rabu (21/2) pasca Piala Presiden. Pada latihan perdana ini, legiun asing asal Afghanistan, Sharif Kamayouni Mukhammad juga ikut berlatih.

Sharif yang tiba Selasa (20/2) langsung mulai terlihat akrab dengan beberapa pemain. Dengan perawakan yang tinggi dan rambut gondrong yang diikat, Sharif langsung mencuri perhatian. Baik pelatih PSMS, Djajang Nurjaman maupun fans PSMS.

Hasilnya Djanur sepertinya cukup puas dengan kesan perdananya melihat Sharif. “Kalau ditanya kesan pertama tentu saya terkesan. Walaupun ada kendala kondisi fisik karena baru tiba. Tapi itu biasa. Secara teknis secara visi bermain saya cukup terkesan,” kata Djadjang usai latihan.

Menurut Djadjang, Sharif akan langsung direkrut meskipun tetap akan dipantau. “Gaklah. Pemain seperti itu gak pakai trial-trial. Dia bagian dari tim. Walaupun prosedurnya seperti apa antara kami dengan agennya, tapi saya cukup konfiden dia akan menjadi bagian dari tim,” kata pelatih asal Bandung itu.

Mantan pemain Anzhi Makhachkala itu menurut Djanur punya kelebihan yang dibutuhkan timnya saat ini. “Dia seorang yang fighter. Cukup cekatan dalam merebut bola. Passingnya juga bagus,” tambah Djanur.

Namun Djanur tetap akan melihat perkembangan Sharif di laga-laga uji coba. Rencananya PSMS akan berpartisipasi pada turnamen segitiga di Deliserdang. “Tentu itu harus. Cukup dua pertandingan saja,” tambahnya.

Hanya saja skuad PSMS belum komplet. Selain Firza Andika yang absen karena sedang mengikuti pemusatan latihan bersama timnas U-19, empat pemain lainnya juga belum tampak. Mereka adalah Frets Butuan, Antoni Putro Nugroho, Muhammad Roby, dan Alwi Slamet.

“Tidak masalah. Mereka sudah izin dengan saya. Dari Jakarta para pemain langsung pulang ke kampung masing-masing dan ada yang kesulitan mendapatkan pesawat. Selain itu ada yang anaknya juga sakit. Tapi besok mereka akan mulai kembali ke Medan,” kata Djanur.

Sementara itu Manajemen PSMS lewat CEO Dodi Taher mengatakan penambahan Sharif dilakukan untuk menambah kekuatan tim pasca Piala Presiden. Seperti diketahui pada turnamen itu, PSMS menjadi tim semifinalis. “Ya kami datangkan Sharif untuk mendatangkan kekuatan tim,” katanya.

Hanya saja manajemen meminta Sharif di trial dulu. Ini dilakukan untuk tak terburu-buru merekrutnya. “Dipantau dulu jangan langsung direkrut. Kami sudah sepakati itu dengan agen,” kata Dodi. (don)