26.7 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Saha Masih Tunggu Gaji di PSMS

Diminati Banyak Klub ISL dan IPL

MEDAN- Nama Osas Marvelous Saha termasuk nama pemain yang diincar beberapa klub ISL maupun IPL. Torehan 19 golnya di PSMS ISL musim lalu menjadi alasan striker asal Nigeria ini menjadi buruan klub-klub. Salah satunya Persepam Madura United (P-MU) klub yang promosi ke ISL musim depan.
Klub ini kabarnya menyiapkan Rp11 milliar untuk mendatangkan pemain-pemain berkualitas. Selain Saha klub yang bermarkas di Pamekasan ini juga membidik Ahmad Bustomi, Andik Vermansyah dan Boas Salossa. Disebutkan, lewat Achsanul Qosasi, manajer P-MU hampir pasti mengontrak Saha.

Saha yang dikonfirmasi kemarin mengatakan, belum menentukan pilihan. Saat ini ia masih menanti pelunasan hak berupa gaji yang tertunggak enam bulan serta sisa kontra 10 persen DP dari PSMS. “Iya ada banyak klub yang menghubungi saya. Baik dari ISL maupun IPL. Ada sekitar delapan tim. Tapi saya belum menentukan pilihan. Saat ini saya masih ingin menyelesaikan masalah saya di PSMS. Saya masih pusing menunggu itu. Kita pemain bingung sementara butuh uang untuk makan,” katanya.

Menurut Saha, tidak tertutup kemungkinan ia berlabuh ke klub yang dimaksud. Apalagi jika masa depannya terjamin. Tentu saja menyoal finansial klub yang sehat. Sehingga nantinya para pemain tak lagi diresahkan dengan masalah gaji. “Kalau memang klub itu bagus saya pikir tidak ada salahnya saya kesana. Apalagi kalau gajinya bagus. Tapi saat ini klub-klub itu juga belum bisa memberikan uang tunai kontrak. Mereka masih tunggu ini itu. Jadi saya belum bisa putuskan mau kemana,” tambahnya.

Pemain turun di 32 laga bersama PSMS musim 2011/2012 ini juga tak menutup peluang dirinya tetap bertahan di PSMS. Namun masalah finansial yang merundung PSMS saat ini membuatnya berpikir ulang.

“Kami pemain bola tidak ada cerita suka atau tidak suka kepada klub. Siapa pemain yang tidak ingin bermain lagi dan lagi disuatu klub. Tapi itu bukan tergantung kami. Tergantung pengurus. Kami pemain bola hidup dari sepakbola. Kami juga harus memikirkan ke depannya seperti apa,” kata pemain kelahiran tahun 1986 ini.

Striker yang pernah merumput bersama PSDS dan PSAP ini berharap permasalahannya bersama PSMS cepat tuntas. (mag-18)

Diminati Banyak Klub ISL dan IPL

MEDAN- Nama Osas Marvelous Saha termasuk nama pemain yang diincar beberapa klub ISL maupun IPL. Torehan 19 golnya di PSMS ISL musim lalu menjadi alasan striker asal Nigeria ini menjadi buruan klub-klub. Salah satunya Persepam Madura United (P-MU) klub yang promosi ke ISL musim depan.
Klub ini kabarnya menyiapkan Rp11 milliar untuk mendatangkan pemain-pemain berkualitas. Selain Saha klub yang bermarkas di Pamekasan ini juga membidik Ahmad Bustomi, Andik Vermansyah dan Boas Salossa. Disebutkan, lewat Achsanul Qosasi, manajer P-MU hampir pasti mengontrak Saha.

Saha yang dikonfirmasi kemarin mengatakan, belum menentukan pilihan. Saat ini ia masih menanti pelunasan hak berupa gaji yang tertunggak enam bulan serta sisa kontra 10 persen DP dari PSMS. “Iya ada banyak klub yang menghubungi saya. Baik dari ISL maupun IPL. Ada sekitar delapan tim. Tapi saya belum menentukan pilihan. Saat ini saya masih ingin menyelesaikan masalah saya di PSMS. Saya masih pusing menunggu itu. Kita pemain bingung sementara butuh uang untuk makan,” katanya.

Menurut Saha, tidak tertutup kemungkinan ia berlabuh ke klub yang dimaksud. Apalagi jika masa depannya terjamin. Tentu saja menyoal finansial klub yang sehat. Sehingga nantinya para pemain tak lagi diresahkan dengan masalah gaji. “Kalau memang klub itu bagus saya pikir tidak ada salahnya saya kesana. Apalagi kalau gajinya bagus. Tapi saat ini klub-klub itu juga belum bisa memberikan uang tunai kontrak. Mereka masih tunggu ini itu. Jadi saya belum bisa putuskan mau kemana,” tambahnya.

Pemain turun di 32 laga bersama PSMS musim 2011/2012 ini juga tak menutup peluang dirinya tetap bertahan di PSMS. Namun masalah finansial yang merundung PSMS saat ini membuatnya berpikir ulang.

“Kami pemain bola tidak ada cerita suka atau tidak suka kepada klub. Siapa pemain yang tidak ingin bermain lagi dan lagi disuatu klub. Tapi itu bukan tergantung kami. Tergantung pengurus. Kami pemain bola hidup dari sepakbola. Kami juga harus memikirkan ke depannya seperti apa,” kata pemain kelahiran tahun 1986 ini.

Striker yang pernah merumput bersama PSDS dan PSAP ini berharap permasalahannya bersama PSMS cepat tuntas. (mag-18)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/