Realistis Soal Harga
MEDAN-PSMS versi PT Liga Indonesia (LI) akhirnya memastikan nasib trio legiun asing asal Paraguay. Dari hasil rapat evaluasi, Senin (4/2), ketiganya mendapatkan lampu hijau dari tim pelatih untuk dikontrak. Edgard Enrique, Moise Dario Maldonano, dan Alberto Sosa Morel akan segera didaftarkan jika negosiasi beres.
“Dari hasil rapat, trio Paraguay akan kami rekrut. Mereka sudah direkomendasikan ke ketua umum dan manajer yang juga ikut rapat evaluasi tadi (kemarin, red). Tinggal tunggu proses negosiasi dan seterusnya. Kami harap 7 Februari nanti sudah masuk pengesahan, agar bisa main di laga perdana,” tutur Pelatih Kepala PSMS Suimin Diharja.
Sebelumnya, Suimin mengatakan, ketiganya masih akan dipantau hingga hari ini (5/2). Namun, dengan waktu yang sudah semakin sempit, Suimin mengaku pemantauan terhadap ketiganya sudah cukup. “Beto sudah menunjukkan kualitasnya. Begitu juga dua pemain lainnya Moise yang berada di lini belakang. Sementara Edgard sudah kita lihat tadi (kemarin, red) waktu latihan. Abang pikir sudah cukup pemantauannya,” katanya.
Namun ketiganya masih akan di-drill lagi. Terutama Edgard yang diharapkan punya mobilitas tinggi. “Mobilitasnya itu yang harus kita kerjakan lagi. Adaptasi dengan gaya permainan kita. Tapi biasanya Paraguay, Chile, maupun Argentina lebih kena ke karakter Medan,” katanya.
Sementara itu, Ketua Umum PSMS versi PT LI Indra Sakti Harahap, mengatakan, negosiasi akan dilakukan secepatnya, mengingat deadline waktu pendaftaran pada 8 Februari mendatang. “Nanti malam atau besok (hari ini, red), sekretaris tim akan membicarakan ini dengan pemain. Ini merupakan tahapan yang sudah diputuskan lewat mekanisme rapat,” tegasnya.
Bagaimana soal harga? Seperti diketahui tahapan negosiasi sangat krusial. Jika negosiasi alot, otomatis ketiganya gagal direkrut. “Soal harga, kita belum tahu. Tapi kalau pemain minta harga tinggi yang bisa ditoleransi, masih bisa dipertimbangkan,” jelas Indra lagi.
Senada, Manajer PSMS Sarwono, berharap tidak lagi ada masalah dengan trio legiun asing ini. Terutama untuk masalah harga. “Kalau dari manajemen sih menetapkan harga sesuai dengan level kompetisi. Hari ini kita bermain di Divisi Utama. Ya harus disesuaikan juga dengan kondisi finansial tim ini,” tandasnya. (don)