MEDAN, SUMUTPOS.CO – PT Liga Indonesia Baru (LIB) merilis perubahan jadwal pertandingan Grup A untuk pekan kesembilan dan sepuluh. Perubahan tersebut berdasarkan permintaan host broadcaster.
Dalam surat PT LIB Nomor 1048/LIB-KOM/XI/2021 yang ditujukan ke manajemen klub tersebut, PT LIB merilis penyesuaian jadwal sesuai dengan permintaan host broadcaster. Terdapat lima jadwal pertandingan di Grup A berubah.
Pertandingan PSMS melawan PSPS Riau pekan ke sembilan yang seharusnya digelar pada 23 November, dimajukan menjadi 22 November. Untuk waktunya tetap pukul 15:15 WIB.
Pada pekan ke sembilan ini, juga terjadi perubahan jadwal pertandingan antara Babel United melawan Semen Padang dan Tiga Naga melawan Sriwijaya FC. Kedua laga ini dimajukan sehari dari jadwal sebelumnya.
Untuk pekan ke sepuluh antara Sriwijaya FC melawan PSMS, dimundurkan sehari. Seharusnya laga ini digelar pada 29 November, namun dimundurkan menjadi 30 November. Namun waktunya tetap pukul 18:15 WIB.
Sedangkan pertandingan antara PSPS Riau melawan Babel United pada pekan sepuluh ini, dimajukan sehari. Pada jadwal awal laga ini digelar 30 November pukul 15:15 WIB, berubah menjadi 29 November pukul 20:30 WIB.
Manajemen PSMS mengakui perubahan jadwal tersebut tidak berpengaruh kepada tim. Mereka masih beranggapan positif dengan menilai perubahan tersebut untuk kepentingan penyiaran televisi.
“Tidak ada masalah dengan persiapan tim. Memang rating pertandingan sepak bola Indonesia sedang naik, jadi mungkin televisi ingin menyiarkan langsung,” ujar Sekretaris PSMS, Julius Raja kepada Sumut Pos, Senin (8/11).
Pria yang akrab dipanggil King menambahkan, PSMS sekarang ini fokus untuk meraih kemenangan di setiap pertandingan. Mereka tidak akan terpengaruh dengan perubahan jadwal.
“Sekarang kita fokus bagaimana meraih kemenangan di setiap pertandingan. Sebab persaingan di Grup A masih sangat ketat. Semua tim masih berpeluang lolos ke babak delapan besar,” tambahnya.
King mengakui perubahan jadwal ini hanya akan menambah waktu keberadaan tim di Pekabaru. Sesuai dengan jadwal lama, tim seharusnya sudah kembali ke Medan pada 30 November. Namun dengan jadwal baru, akan mundur sehari.
“Kalau sesuai skenario awal, tim seharusnya meninggalkan Pekanbaru pada 30 November. Tapi karena jadwal berubah, tim terpaksa kembali pada 1 Desember. Tapi itu tidak ada masalah,” tandasnya. Pelatih PSMS, Ansyari Lubis ketika dikonfirmasi juga mengaku tidak masalah dengan persiapan tim. “Tidak ada masalah dengan persiapan tim. Persiapan tidak ada bedanya, karena hanya berubah sehari,” ungkapnya. (dek)