32 C
Medan
Friday, June 28, 2024

Sejenak Beranjak Dari Dasar

Persija vs PSMS

MEDAN-Dalam kondisi skuad yang tidak komplet tanpa empat pemain utama, PSMS membuktikan tekadnya keluar dari keterpurukan. Tim besutan Fabio Lopez ini mampu menahan imbang Persija Jakarta di Stadion Wilis Madiun, Minggu (13/5) kemarin dalam lanjutan Indonesian Premier League (IPL) 2011/2012. Safrudin Tahar menjadi penyelamat lewat gol penyama kedudukan di menit 69.

Sebelumnya PSMS sempat tertinggal di menit 36. Adalah Emanuel De Porras yang kembali menjadi momok bagi lini pertahanan PSMS. Striker Argentina itu sebelumnya menjadi pencetak gol kemenangan saat Persija menundukkan PSMS (3-1) di Medan pada putaran pertama lalu. Macan Kemayoran memang tampil dominan di babak pertama. Skor 1-0 bertahan hingga jeda.

Di babak kedua, Lopez mengganti sejumlah pemain. Di sini kejelian pelatih asal Italia itu diuji. Dan ternyata taktiknya sukses.
Benar saja di menit 69, Safrudin Tahar yang beroperasi di wing bek kanan membuat seisi stadion Wilis bungkam. Kenyataan ini membuat Arsitek Persija, Toyo Hartoyo melakukan pergantian untuk meningkatkan daya dobrak timnya. Sansan Fauzi dan Rinto Ali dimasukkan di 15 menit terakhir. Sebelumnya ia juga memasukkan Danilo Fernando.

Namun pertahanan yang digalang duet Vagner dan Goran tak mampu ditembus pemain Persija. Hingga laga berakhir skor 1-1 tak berubah.
Kemenangan ini membuat PSMS beranjak dari dasar klasemen ke posisi 11 dengan keunggulan satu angka dari Bontang FC. Di hari yang sama Bontang FC menyerah dari Persebaya 0-1. Namun Bontang FC baru menjalani 13 laga. Sementara PSMS sudah menjalani 16 laga. (mag-18)

Persija vs PSMS

MEDAN-Dalam kondisi skuad yang tidak komplet tanpa empat pemain utama, PSMS membuktikan tekadnya keluar dari keterpurukan. Tim besutan Fabio Lopez ini mampu menahan imbang Persija Jakarta di Stadion Wilis Madiun, Minggu (13/5) kemarin dalam lanjutan Indonesian Premier League (IPL) 2011/2012. Safrudin Tahar menjadi penyelamat lewat gol penyama kedudukan di menit 69.

Sebelumnya PSMS sempat tertinggal di menit 36. Adalah Emanuel De Porras yang kembali menjadi momok bagi lini pertahanan PSMS. Striker Argentina itu sebelumnya menjadi pencetak gol kemenangan saat Persija menundukkan PSMS (3-1) di Medan pada putaran pertama lalu. Macan Kemayoran memang tampil dominan di babak pertama. Skor 1-0 bertahan hingga jeda.

Di babak kedua, Lopez mengganti sejumlah pemain. Di sini kejelian pelatih asal Italia itu diuji. Dan ternyata taktiknya sukses.
Benar saja di menit 69, Safrudin Tahar yang beroperasi di wing bek kanan membuat seisi stadion Wilis bungkam. Kenyataan ini membuat Arsitek Persija, Toyo Hartoyo melakukan pergantian untuk meningkatkan daya dobrak timnya. Sansan Fauzi dan Rinto Ali dimasukkan di 15 menit terakhir. Sebelumnya ia juga memasukkan Danilo Fernando.

Namun pertahanan yang digalang duet Vagner dan Goran tak mampu ditembus pemain Persija. Hingga laga berakhir skor 1-1 tak berubah.
Kemenangan ini membuat PSMS beranjak dari dasar klasemen ke posisi 11 dengan keunggulan satu angka dari Bontang FC. Di hari yang sama Bontang FC menyerah dari Persebaya 0-1. Namun Bontang FC baru menjalani 13 laga. Sementara PSMS sudah menjalani 16 laga. (mag-18)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/