29.3 C
Medan
Monday, July 1, 2024

Tiga Angka Harga Mati

PSMS akan melakoni laga berat kontra pemuncak klasemen sementara Divisi Utama Wilayah I, PSAP Sigli Minggu (17/4). Apapun ceritanya, manajemen menginginkan tiga angka sebagai upaya mengamankan posisi menuju babak delapan besar.

“Apapun ceritanya kita butuh kemenangan. Target di tiga laga kandang terakhir adalah menuai 42 poin. Makanya harus menang melawan PSAP,” kata Asisten Manajer PSMS, Benny Tomasoa kemarin.

Benny juga menyadari bahwa PSAP merupakan tim kuat yang harus diwaspadai. Meski PSAP kalah mengejutkan dari tim lemah Pro Titan di laga terakhirnya, PSMS mesti tetap waspada.

“Itulah sepak bola. Kadang ada kejutan yang bisa membuyarkan konsentrasi. PSMS harus tetap waspada demi kemenangan,” kata Benny. “PSAP adalah tim kuat, kita harus bisa menghentikannya,” lanjut pria berdarah Ambon itu.

PSMS saat ini memiliki poin 39 dan duduk di peringkat tiga. Tapi posisi itu masih belum nyaman karena masih berpeluang dikudeta tiga klub sekaligus, Persih, Persipasi hingga Persita yang masing-masing duduk di peringkat 4, 5 dan 6.  Makanya kita jangan sampai tergelincir,” harap Benny.

Terlepas dari hal itu, PSMS juga mesti serius terhadap sisi nonteknis. Salah satunya soal bonus pemain yang menunggak beberapa bulan. Soal gaji bulan ini juga masih molor. Sedikit banyak kondisi ini diyakini mempengaruhi performa tim secara keseluruhan. (ful)

PSMS akan melakoni laga berat kontra pemuncak klasemen sementara Divisi Utama Wilayah I, PSAP Sigli Minggu (17/4). Apapun ceritanya, manajemen menginginkan tiga angka sebagai upaya mengamankan posisi menuju babak delapan besar.

“Apapun ceritanya kita butuh kemenangan. Target di tiga laga kandang terakhir adalah menuai 42 poin. Makanya harus menang melawan PSAP,” kata Asisten Manajer PSMS, Benny Tomasoa kemarin.

Benny juga menyadari bahwa PSAP merupakan tim kuat yang harus diwaspadai. Meski PSAP kalah mengejutkan dari tim lemah Pro Titan di laga terakhirnya, PSMS mesti tetap waspada.

“Itulah sepak bola. Kadang ada kejutan yang bisa membuyarkan konsentrasi. PSMS harus tetap waspada demi kemenangan,” kata Benny. “PSAP adalah tim kuat, kita harus bisa menghentikannya,” lanjut pria berdarah Ambon itu.

PSMS saat ini memiliki poin 39 dan duduk di peringkat tiga. Tapi posisi itu masih belum nyaman karena masih berpeluang dikudeta tiga klub sekaligus, Persih, Persipasi hingga Persita yang masing-masing duduk di peringkat 4, 5 dan 6.  Makanya kita jangan sampai tergelincir,” harap Benny.

Terlepas dari hal itu, PSMS juga mesti serius terhadap sisi nonteknis. Salah satunya soal bonus pemain yang menunggak beberapa bulan. Soal gaji bulan ini juga masih molor. Sedikit banyak kondisi ini diyakini mempengaruhi performa tim secara keseluruhan. (ful)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/