25.6 C
Medan
Tuesday, May 21, 2024

Mantan PSMS Wacanakan Turnamen Antar Klub

USAI membentuk kepengurusan baru di bawah pimpinan Zulfan Kurniawan, Keluarga Besar Mantan PSMS langsung mengagendakan berbagai kegiatan. Selain agenda rutin berupa latihan dan uji coba setiap Minggu, para mantan pemain klub berlambang daun tembakau itu merencanakan turnamen antar klub anggota PSMS.

Ketua Mantan PSMS, Zulfan Kurniawan mengatakan pihaknya kecewa dengan tidak adanya kompetisi antar klub Divisi PSMS yang dulu kerap diadakan untuk cikal bakal pemain. Karena itu sebagai bentuk kepedulian para mantan pemain berinisiatif menggelar hal itu.

“Rencananya memang kita gelar dalam sekup turnamen antar klub dalam usia prestasi. Kalau dibilang kecewa ya kita kecewa kenapa tidak ada lagi kompetisi antar klub,” ujar Zulfan usai laga uji coba dengan Gumarang Old Crack, Minggu (28/4) lalu.

Dalam dua tahun belakangan ini suasana kompetisi antar klub sempat digembar-gemborkan akan kembali dihidupkan lewat turnamen antar klub. Namun penyelenggaraannya tidak tuntas hingga akhir. Di zaman kepengurusan Wali Kota Medan, Rahudman Harahap turnamen hanya berujung di partai final.
Selain itu pihaknya juga mewacanakan reuni akbar untuk seluruh mantan PSMS baik di Medan maupun luar kota. “Reuni akbar mungkin bisa dirangkai saat pembukaan turnamen. Ya, kemungkinan sehabis lebaran pada Agustus. Atau paling cepat sebelum Ramadan ini,” jelasnya.

Sementara itu Ketua II mantan PSMS, Suriadi mengatakan di zamannya banyak pemain lahir dari kompetisi antar klub. “Kita ingin menghidupkan kembali dengan memutar roda kompetisi. Jadi tidak usah menunggu pengurus, biar mantan memulai. Itu keprihatinan dari mantan,” katanya. (don)

USAI membentuk kepengurusan baru di bawah pimpinan Zulfan Kurniawan, Keluarga Besar Mantan PSMS langsung mengagendakan berbagai kegiatan. Selain agenda rutin berupa latihan dan uji coba setiap Minggu, para mantan pemain klub berlambang daun tembakau itu merencanakan turnamen antar klub anggota PSMS.

Ketua Mantan PSMS, Zulfan Kurniawan mengatakan pihaknya kecewa dengan tidak adanya kompetisi antar klub Divisi PSMS yang dulu kerap diadakan untuk cikal bakal pemain. Karena itu sebagai bentuk kepedulian para mantan pemain berinisiatif menggelar hal itu.

“Rencananya memang kita gelar dalam sekup turnamen antar klub dalam usia prestasi. Kalau dibilang kecewa ya kita kecewa kenapa tidak ada lagi kompetisi antar klub,” ujar Zulfan usai laga uji coba dengan Gumarang Old Crack, Minggu (28/4) lalu.

Dalam dua tahun belakangan ini suasana kompetisi antar klub sempat digembar-gemborkan akan kembali dihidupkan lewat turnamen antar klub. Namun penyelenggaraannya tidak tuntas hingga akhir. Di zaman kepengurusan Wali Kota Medan, Rahudman Harahap turnamen hanya berujung di partai final.
Selain itu pihaknya juga mewacanakan reuni akbar untuk seluruh mantan PSMS baik di Medan maupun luar kota. “Reuni akbar mungkin bisa dirangkai saat pembukaan turnamen. Ya, kemungkinan sehabis lebaran pada Agustus. Atau paling cepat sebelum Ramadan ini,” jelasnya.

Sementara itu Ketua II mantan PSMS, Suriadi mengatakan di zamannya banyak pemain lahir dari kompetisi antar klub. “Kita ingin menghidupkan kembali dengan memutar roda kompetisi. Jadi tidak usah menunggu pengurus, biar mantan memulai. Itu keprihatinan dari mantan,” katanya. (don)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/